Medan, Sumatera Utara - Sebanyak 11.403 personel gabungan disiagakan dalam pengamanan perayaan
Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru) di Sumatera Utara (Sumut). Pengamanan yang bernama
Operasi Lilin Toba 2021 itu tetap fokus pada upaya menekan kasus Covid-19 tetap rendah di Sumatera Utara.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi usai memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Toba 2021 di Pangkalan Udara Soewondo, Medan, Kamis (23/12/2021). Edy Rahmayadi juga memastikan kesiapan pos-pos yang ada di kabupaten/kota di seluruh Sumut secara virtual.
Terlihat, seluruh pos menunjukan kesiapannya dalam Operasi Lilin Toba 2021. Adapun pos-pos yang didirikan antara lain, Pos PAM di 82 lokasi, Pos Pelayanan 42 lokasi, Pos Terpadu enam lokasi, 3.124 gereja, 23 terminal, 34 pelabuhan, lima bandara, 132 pasar, 22 stasiun kereta api, 50 tempat wisata bahari, dan 35 tempat wisata budaya.
Edy meminta agar personel memastikan masyarakat yang melintas sehat jasmani dan rohani. Para personel khususnya yang berjaga di perbatasan, bandar udara, dan pelabuhan agar benar-benar menjalankan tugasnya. Sehingga apa yang diharapkan dapat tercapai. Salah satunya tidak terjadinya lonjakan kasus Covid-19.
"Saya tahu petugas pasti dibenci. Tapi kalau ini berhasil pastinya akan membuat kita jadi nyaman dan selamat dari Covid,” sebutnya.
Edy juga berpesan kepada personel untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya vaksinasi. "Tapi benar-benar ini dilakukan, degan tetap humanis. Berikan edukasi kepada rakyat sehingga mereka tidak merasa ditekan tapi jadi kesadaran," Tutup Edy.
Turut hadir pada apel tersebut Panglima Kodam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Hassanudin, Danlantamal I Belawan Achmad Wibisono, Pangkosek Hanudnas III Mohammad Nurdin, Danlanud Soewondo J.H Ginting, Kabinda Sumut Asep Jauhari Puja Laksana. (Fahmi/ade)
Load more