Jakarta, tvOnenews.com - Sebanyak 8.300 prajurit TNI disiagakan selama pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2024, pada 3-16 April 2024 atau mudik Lebaran 2024, guna membantu pihak kepolisian.
Hal itu dikonfirmasi Panglima Komando Daerah Militer (Kodam) V/Brawijaya Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Rafael Granada Baay, dalam keterangannya di Surabaya, Kamis (28/3/2024).
Mayjen TNI Rafael Granada Baay menyebutkan pelaksanaan Operasi Ketupat, digelar dalam rangka mendukung kelancaran dan kenyamanan selama arus mudik Lebaran 2024.
Dia juga menjelaskan, selain pengerahan ribuan prajurit di lapangan, juga menginstruksikan lainnya untuk "stand by on call".
"TNI, khususnya Kodam Brawijaya akan membantu aparat Kepolisian dan petugas keamanan lainnya dalam mewujudkan kelancaran dan ketertiban arus mudik lebaran," katanya.
Terlebih sinergi dan koordinasi sangat penting untuk dilakukan selama pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru.
Kodam Brawijaya juga mengimbau masyarakat, untuk ikut berperan menjaga ketertiban selama berjalannya arus mudik Lebaran 2024.
Load more