Bogor, tvOnenews.com - Cerita warga saat detik detik meledaknya gudang amunisi daerah (gudmurah) Paldam Jaya di Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Sabtu (30/3/2024).
Istri Kepala Desa Ciangsana, Silvia Maharani mengungkapkan, pada saat kejadian, sejumlah warga yang rumahnya berada didekat lokasi kejadian mendengar adanya ledakan besar saat hendak berbuka puasa.
"Warga kami menyampaikan, ketika berbuka puasa, baru sempat mau minum dan makan, terdengar ledakan beberapa kali sampai terdengar ledakan yang begktu dahsyat," katanya di lokasi pengungsian, Minggu (31/3/2024) dini hari.
Dirinya menuturkan, sebagian warga sempat mengeluhkan sakit pada bagian perut lantaran tak sempat makan karena panik melihat kobaran api yang cepat membesar.
Bahkan, akses untuk melarikan diri sempat terjadi kerusuhan lantaran para warga panik saat melihat kobaran api yang cepat membesar.
"Jadi mereka pintu akses itu hanya ada dua jalur dan itu pun karena berhamburan jadi otomatis yang mau ngeluari mobil atau motor akhirnya sempet terjadi susah keluar," jelas Silvia.
Tak hanya itu, Silvia menerangkan, warga yang berlarian sempat melihat serpihan amunisi akibat ledakan dahsyat tersebut. Bahkan sejumlah rumah warga mengalami kerusakan pada bagian plafon dan kaca.
"Jadi ada yang serpihan-serpihan granat yang memang pada mental ke pemukiman warga," tuturnya.
"Ada yang beberapa rumah yang plafonnya pada jatuh, dan ada beberapa juga yang kaca rumahnya sampai pecah," sambungnya.
Beruntung ketua RW setempat dengan sigap datang untuk memerintahkan warga rumahnya masing masing dan mengungsi ke tempat yang lebih aman.
"Akhirnya pak rw disana inisiatif katanya warga harus keluar, harus mengosongkan kampung tersebut," ujarnya.
Saat ini sejumlah warga telah berhasil diungsikan kerumah Kepala Desa Ciangsana hingga situsiasi kejadian kembali kondusif.(aha/lkf)
Load more