Baubau, tvOnenews.com - Evakuasi seekor biawak sepanjang dua meter di jalan Cakalang, Kelurahan Tarafu, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, berlangsung dramatis.
Petugas damkar terpaksa kejar-kejaran dengan biawak yang lari ke dalam rumah warga. Peristiwa ini terjadi pada Selasa (2/4/2024), sekira pukul 13.00 WITA.
Biawak berukuran cukup besar baru saja memangsa tiga ekor anak kucing di rumah salah satu warga di jalan Cakalang, Kelurahan Tarafu, Kota Baubau.
Sejumlah petugas Damkar bersiap untuk menangkapnya, namun, tiba-tiba biawak mengamuk dan sempat melawan petugas.
Biawak sempat mengobrak-abrik isi rumah saat mencoba kabur dari kejaran petugas, namun, rupanya upaya biawak sia-sia, biawak yang sudah terpojok akhirnya ditangkap oleh petugas Damkar.
Butuh waktu 15 menit petugas damkar melumpuhkan biawak untuk dievakuasi.
"Tadi itu kami sempat kesulitan karena biawak ini lari sampai ke dalam rumah, nanti begitu biawak masuk ke dalam lemari, disitu dia terpojok langsung kami tangkap, " jelas petugas Damkar Baubau, La Ode Makmur, saat ditemui usai mengevakuasi biawak.
Menurut seorang warga yang rumahnya disatroni biawak, hewan melata tersebut kerap muncul di permukiman warga untuk mencari makan.
Diduga biawak tersebut bersarang di sebuah tebing tak jauh dari permukiman warga.
"Tadi itu biawak masuk di dalam rumah ternyata besar sekali, disini sudah sering ada penampakan buaya kadang naik di atas atap, tapi ini buaya yang paling besar yang pernah saya lihat, "ungkap Malik, penghuni rumah yang kerap melihat penampakan biawak di sekitar rumahnya.
Kemunculan biawak tersebut di permukiman kerap meresah warga, petugas Damkarpun kerap menerima laporan terkait penampakan hewan melata seperti ular dan biawak.
Rencananya biawak tersebut akan dilepasliarkan di kawasan hutan di pinggiran Kota Baubau. (jai/dpi)
Load more