Tetapi pada waktu siang hari, genangan air yang menghalangi arus lalu lintas mudik Lebaran dikabarkan sudah surut.
Dipicu karena kondisi cuaca yang kembali cerah sebagai pendukung upaya penyedotan air banjir yang dilakukan oleh tim BPBD dengan menggunakan mesin pompa portabel.
"Untuk penyedotan ini (banjir) BPBD mengerahkan seluruh mesin pompa portabel. Penyedotan dilakukan dan dibuang ke Sungai Sringin dan Tenggang. Kami lakukan selama cuaca mendukung," jelasnya.
Kepala BPBD Semarang itu menginformasikan jalan yang terkena banjir berada di wilayah Sayung, Kabupaten Demak. Kebetulan juga ada air rob yang berasal dari laut.
Sehingga air menyatu dan menyebabkan banjir di daerah tersebut. Walaupun sempat memiliki ketinggian 20 cm, saat ini ketinggian air banjir sudah surut sampai 20 cm. (ant/hap)
Load more