LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Gran Max maut yang tewaskan 12 penumpang di KM 58
Sumber :
  • Bayu Pratama-Antara

Mengerikan! Ini 5 Fakta Mencengangkan di Balik Gran Max Maut yang Tewaskan 12 Penumpang di KM 58, Identitas Pemilik Misterius

Berikut 5 fakta mengerikan dan mencengangkan di balik mobil Gran Max maut yang menewaskan 12 penumpang di KM 58 pada Senin (8/4/2024).

Jumat, 12 April 2024 - 06:43 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ini dia 5 fakta mengerikan dan mencengangkan di balik mobil Gran Max maut yang menewaskan 12 penumpang di KM 58 pada Senin (8/4/2024) lalu. 

Ada fakta baru yang terungkap terkait kecelakaan ini. Teranyar, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menyebut kecelakaan di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek (Japek) itu disebabkan oleh sopir Gran Max melebihi batas waktu kerja.

Berikut adalah fakta-fakta mencengangkan lainnya: 

1. Sopir Gran Max Melebihi Jam Kerja

Baca Juga :

Gran Max maut yang tewaskan 12 penumpang di KM 58. Dok: Bayu Pratama-Antara

Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono mengatakan apabila dilihat dari waktu kerja, waktu kerja sopir melebihi waktu kerja yang telah ditentukan. Menurut dia, diperkirakan sopir kekurangan waktu istirahat. 

"Jika kita mengemudi dalam keadaan kurang istirahat yang baik, maka pengemudi akan berkurang kemampuannya untuk berkonsentrasi dalam mengemudikan kendaraan. Dalam situasi seperti ini pengemudi akan sangat mudah mengalami microsleep," kata Soerjanto, Kamis (11/4/2024). 

2. Identitas Pemilik Misterius

Sebelumnya, polisi menyebut mobil Gran Max yang kecelakaan itu bernomor polisi B-1635-BKT atas nama Yanti Setyawan Budidarma. 

Ini diketahui lewat Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). Tercatat pemilik mobil beralamat di Kelurahan Utan Kayu Utara, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur.

Pria dengan nama Setyawan Budidarma yang tinggal di alamat tersebut pun kaget saat didatangi polisi. 

Dia menegaskan tidak kenal dengan pemilik atau pun mobil tersebut. Bahkan, dia mengaku tidak punya mobil.

Gran Max maut yang tewaskan 12 penumpang di KM 58. Dok: Awaludin-Antara

"Saya sama yang namanya Yanti tidak kenal. Nama saya memang Setyawan Budidarma tinggal di Jalan Duren. Tapi oleh karena ada kecelakaan dari kepolisian datang ke sini (rumah) bahwa saya tidak pernah kenal. Mobil itu pun saya tidak kenal," kata Setyawan, Selasa (9/4/2024) lalu. 

3. Identitas Mobil Ganti-Ganti

Ternyata mobil Gran Max maut tersebut sudah tiga kali ganti nama kepemilikan. 

"Jadi data di kepolisian Gran Max nomor sekian itu sudah tiga kali ganti nama,” kata Kakorlantas Irjen Pol Aan Suhanan, Selasa (9/4/2024). 

Aan mengatakan mobil Gran Max itu sudah empat kali dijual. Dengan kata lain, mobil sudah berpindah tangan sebanyak empat kali.

Mobil itu terlibat kecelakaan di pemilik keempat.

4. Mobil Tembus Kecepatan Lebih dari 100 Kilometer per Jam

Lewat penyelidikan menggunakan Traffic Accident Analysis (TAA), diketahui mobil ngebut dan tak sempat ngerem.

Aan menyebut diduga Gran Max melaju dengan kecepatan di atas 100 kilometer per jam. Belum lagi, mobil tersebut tampak tak sempat melakukan pengereman.

5. Semua Penumpang Tewas

Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono menyebut seluruh penumpang yang berada di Gran Max tewas. 

"Untuk sementara di dalam mobil Gran Max tidak ada yang selamat. Semua meninggal dunia dan saat ini sedang diidentifikasi," terangnya. (viva.co.id/nsi) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Mengulang Shalat karena Merasa Tidak Khusyuk, Memangnya Boleh? Ternyata Kata Ustaz Adi Hidayat...

Mengulang Shalat karena Merasa Tidak Khusyuk, Memangnya Boleh? Ternyata Kata Ustaz Adi Hidayat...

Apakah boleh mengulang shalat karena merasa tidak khusyuk? Ustaz Adi Hidayat terangkan tentang mengulang shalat karena sebelumnya merasa tidak khusyuk, boleh?
5 Fakta Polisi Tembak Polisi di Mapolres Solok Selatan Sumbar: Terjadi di Parkiran hingga Senjata yang Digunakan Tak Main-Main

5 Fakta Polisi Tembak Polisi di Mapolres Solok Selatan Sumbar: Terjadi di Parkiran hingga Senjata yang Digunakan Tak Main-Main

Inilah 5 fakta polisi tembak polisi di Mapolres Solok Selatan Sumbar. Adapun fakta-faktanya mulai dari terjadi di parkiran hingga senjata yang digunakan tak main-main. 
Sebentar Lagi Pilkada 2024, Buya Yahya Berikan pesan Penting untuk Umat Muslim: Jangan Pilih yang....

Sebentar Lagi Pilkada 2024, Buya Yahya Berikan pesan Penting untuk Umat Muslim: Jangan Pilih yang....

Ia mengingatkan agar mengutamakan kejujuran dalam memilih. Tentunya, ini menyendir adanya oknum yang kerap memberikan amplop. Simak penjelasan Buya Yahya soal..
Jadwal Siaran Langsung GS Caltex Vs Red Sparks di Liga Voli Korea, Megawati Hangestri Siap Turun Gunung?

Jadwal Siaran Langsung GS Caltex Vs Red Sparks di Liga Voli Korea, Megawati Hangestri Siap Turun Gunung?

Jadwal siaran langsung Liga Voli Korea 2024-2025 antara GS Caltex Vs Red Sparks, di mana Megawati Hangestri siap turun gunung, Sabtu (23/11/2024) siang WIB.
Jadwal Grand Final Livoli Divisi Utama 2024 Putra: Hari Ini Farhan Halim Siap Main, Indomaret Sidoarjo Vs LavAni Navy Berebut Gelar Juara

Jadwal Grand Final Livoli Divisi Utama 2024 Putra: Hari Ini Farhan Halim Siap Main, Indomaret Sidoarjo Vs LavAni Navy Berebut Gelar Juara

Jadwal Grand Final Livoli Divisi Utama 2024 putra, Farhan Halim bakal tampil bersama Rajawali Pasundan dan perebutan juara antara Indomaret Vs LavAni Navy .
Media Vietnam Tiba-Tiba Sebut FIFA Terima Usulan Larangan Timnas Indonesia Lakukan Naturalisasi Pemain, Iri dengan Skuad Shin Tae-yong?

Media Vietnam Tiba-Tiba Sebut FIFA Terima Usulan Larangan Timnas Indonesia Lakukan Naturalisasi Pemain, Iri dengan Skuad Shin Tae-yong?

Media Vietnam tiba-tiba menyebut FIFA telah menerima usulan larangan Timnas Indonesia untuk melakukan naturalisasi pemain untuk skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong. Kok bisa?
Trending
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Instansi Polri kembali menyulut perhatian publik usai dua anggotanya kbali terlibat aksi saling tembak menembak di lingkungan Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Masih Ingat Phyadeth Rotha? Gadis Cantik Asal Kamboja yang Pernah ‘Digoda’ Marselino Ferdinan di SEA Games 2022, Begini Kabarnya Sekarang

Masih Ingat Phyadeth Rotha? Gadis Cantik Asal Kamboja yang Pernah ‘Digoda’ Marselino Ferdinan di SEA Games 2022, Begini Kabarnya Sekarang

Kabar terbaru Phyadeth Rotha, gadis cantik asal Kamboja yang pernah 'digoda' pemain andalan Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan di SEA Games 2022 lalu.
4 Alasan Kuat Timnas Indonesia Bisa Juara Piala AFF 2024, Nomor 2 Bikin Malaysia hingga Vietnam Ketar-ketir

4 Alasan Kuat Timnas Indonesia Bisa Juara Piala AFF 2024, Nomor 2 Bikin Malaysia hingga Vietnam Ketar-ketir

4 alasan kuat ini membuat Timnas Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi juara Piala AFF 2024, yang akan dimulai pada Desember mendatang.
Shin Tae-yong Ultimatum Marselino Ferdinan di Pertandingan Timnas Indonesia Vs Arab Saudi, Eks Pemain Persebaya Itu sampai Mohon-mohon

Shin Tae-yong Ultimatum Marselino Ferdinan di Pertandingan Timnas Indonesia Vs Arab Saudi, Eks Pemain Persebaya Itu sampai Mohon-mohon

Shin Tae-yong sempat mengultimatum Marselino Ferdinan pada jeda babak pertama pertandingan Timnas Indonesia melawan Arab Saudi di Stadion GBK, Selasa (19/11).
Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Terungkap AKP Ulil Ryanto Anshar yang jadi korban polisi tembak polisi di Solok Selatan, Sumbar berencana untuk menikahi kekasihnya di tahun depan. Sayangnya..
Polisi Tembak Mati Polisi karena Bekingi Tambang Ilegal, Penasihat Ahli Kapolri: Memalukan!

Polisi Tembak Mati Polisi karena Bekingi Tambang Ilegal, Penasihat Ahli Kapolri: Memalukan!

Peristiwa polisi tembak mati polisi di Polres Solok Selatan menjadi soratan banyak pihak. Salah satunya dari Penasihat Ahli Kapolri Aryanto Sutadi. Ini katanya.
Selengkapnya
Viral