Jakarta, tvOnenews.com - Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen Kristomei Sianturi mengaku TNI tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku penembakan terhadap Danramil 1703-4/Aradide Letda Inf Oktovianus Sokolray oleh kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM).
"Kita masih terus berkoordinasi dengan TNI dan Polri yang ada di lapangan untuk terus menjajaki melakukan pengejaran terhadap pelaku pelaku," katanya, Sabtu (13/4/2024).
Hingga kini, ucap Kristomei, para anggota yang bertugas di lapangan masih terus bekerja termasuk mendengar informasi dari masyarakat untuk dapat menangkap para pelaku tersebut.
"Yang jelas kita akan berusaha untuk merangkak dan memproses hukum pelaku penembakan Letnan Dua Infanteri Oktovianus Sokolray," ucapnya.
Sebelumnya, Danramil 1703-4/Aradide Letda Inf Oktovianus Sokolray tewas ditembak kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Danramil 04 Aradide ditemukan meninggal di ruas Jalan Trans Enarotali-Aradide, Kampung Pasir Putih, Distrik Aradide, Kabupaten Paniai, Papua Tengah pada Kamis (11/4/2024).
Kapuspen TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar mengungkapkan bahwa TNI sangat mengecam apa yang dilakukan oleh anggota OPM tersebut.
Sebab, lanjutnya, Letda Inf Oktovianus Sokolray tewas secara mengenaskan dengan mengalami luka tembakan dan diparang pada bagian kepala dan tangan.
"Kami TNI berduka atas gugurnya prajurit TNI Letda Inf Oktovianus Sokolray Danramil 1703-04/Aradide karena diserang dan ditembak oleh gerombolan OPM. Secara keji pascaditembak kemudian diparang di bagian kepala dan tangan," ungkap Nugraha dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (12/4/2024). (aha/nsi)
Load more