"Kami para tenaga kesehatan non ASN menyatakan bahwa pada awalnya kami dengan semangat ingin memperjuangkan nasib kami menjadi lebih baik, namun hasilnya tidak sesuai dengan yang kami harapkan," kata Elias, dikutip VIVA beberapa waktu lalu.
Adapun beberapa poin dari isi permintaan maaf para nakes adalah sebagai berikut:
1. Permohonan maaf yang sedalam-dalamnya kepada Bupati Manggarai sebagai pengambil kebijakan di Kabupaten Manggarai dan seluruh jajarannya.
2. Kami menyampaikan permohonan maaf kepada Bapak Bupati Manggarai atas kekeliruan kami yang tidak mengikuti struktur birokrasi di Kabupaten Manggarai dan tidak loyal terhadap pimpinan.
3. Kami mohon kebijakan dan kerendahan hati dari Bapak Bupati agar kami semua dapat dipekerjakan dan mendapatkan SPK untuk dipekerjakan kembali di wilayah kerja puskesmas kami masing-masing.
4. Kami mohon kiranya Bapak Bupati dapat menyediakan watu untuk kami temui, sehingga kami bisa menyampaikan secara langsung permohonan maaf kami.
Di akhir, Elias menegaskan bahwa para nakes yang dipecat dan menyampaikan permintaan maaf tidak sedang dalam tekanan, namun dalam kesadaran penuh meminta maaf kepada Bupati Manggarai. (iwh)
Load more