Kabupaten Bandung, tvOnenews.com - Sebanyak ratusan ribu sudah meninggalkan Garut melalui Jalur Nagreg untuk menuju ke arah Bandung saat arus balik Lebaran 2024 pada H+4 Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Minggu (14/4/2024).
Diketahui, Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung, Jawa Barat memberikan informasi terkini bahwa ada sekitar 143.800 kendaraan yang keluar dari Garut lewat Jalur Nagreg ke Bandung saat hari keempat atau periode arus balik maupun libur Lebaran 2024.
Tentu saja jumlah tersebut dalam satu hari menjadi rekor di perlintasan Jalur Nagreg yang menghubungkan Bandung menuju ke Garut saat H+4 Lebaran 2024 yang sudah menjadi momen arus balik menuju ke Jakarta atau Jabodetabek.
"Jadi pada H+4, volume lalu lintasnya selama satu hari itu mencapai 143.800 kendaraan dan tertinggi dibandingkan hari-hari sebelumnya pada periode arus balik," ujar Humas Pos Pengamanan Lebaran Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Ruddy Heryadi di Kabupaten Bandung, Senin (15/4/2024).
Meskipun jumlah angka kendaraan yang melintasi Jalur Nagreg mencapai ratusan ribu lebih, ada kemungkinan pada hari ini, Senin, 15 April 2024 akan terus meningkat.
Di mana saat ini menjadi puncak arus balik Lebaran 2024 lantaran masih banyak pemudik yang habis dari kampung halamannya akan menuju ke kediamannya.
Tetapi kemungkinan untuk kendaraan yang melewati jalur tersebut pada hari kelima Lebaran, lebih sedikit dibandingkan dari yang kemarin.
Lantaran hari ketiga dan keempat menjadi momen hari libur atau weekend yang menjadi puncak arus balik untuk para pemudik yang ingin kembali ke kediamannya.
"Jadi kemungkinan masih ada yang kembali, tapi lonjakannya tidak akan terlalu tinggi dibandingkan hari Minggu (14/4) ataupun hari Sabtu (13/4/2024) bahkan. Jadi hari Senin ini akan lebih landai dibandingkan dua hari lalu kalau dilihat dari data volume lalu lintas kita," jelasnya.
Kemudian, ia beranggapan puncak arus balik yang akan ke Bandung maupun hanya sekadar melintas terjadi pada hari kemarin, dan untuk saat ini berkurang lantaran sudah memasuki hari kerja," tuturnya.
Sebagai informasi tambahan, Jalur Nagreg menjadi salah satu lajur yang menjadi langganan untuk dilewati saat momen hari raya.
Karena melalui jalur tersebut juga akan mengarah ke berbagai tempat wisata baik di Garut maupun Bandung.
Hal itu yang membuat kemacetan sering terjadi apabila banyak warga lokal maupun wisatawan yang datang ke Garut atau Bandung. (ant/hap)
Load more