Jakarta, tvOnenews.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Anwar Sanusi memastikan pihaknya telah resmi menutup layanan posko Tunjangan Hari Raya (THR) 2024.
Menurutnya, hingga 14 April 2024 telah masuk 1.475 laporan terkait THR ke Posko THR 2024 dengan jumlah perusahaan yang diadukan sebanyak 930 perusahaan.
Kemnaker bersama dinas-dinas ketenagakerjaan selanjutnya akan segera menindaklanjuti 1.475 laporan yang masuk terkait THR keagamaan.
"Tentunya setelah kita tutup seminggu atau H+7 itu akan kita lakukan koordinasi dengan dinas-dinas ketenagakerjaan provinsi dan kabupaten/kota untuk melakukan tindak lanjut dari penyelesaian aduan tersebut," kata Anwar Sanusi dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Rabu (17/4/2024).
Adapun, beberapa jenis aduan yang masuk, termasuk THR tidak dibayarkan, THR dibayarkan tidak sesuai ketentuan, sampai THR telat dibayarkan.
"Laporannya macam-macam, ada THR tidak diberikan, dicicil mungkin, dan hal-hal lain yang intinya tidak ditunaikan sebelum H-7," terang Anwar.
Load more