Jakarta, tvOnenews.com - Anggota Polresta Manado yakni Brigadir RAT ditemukan tewas di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan dengan luka tembak di kepala.
Namun, kasus kematian Brigadir RAT menyimpan sejumlah kejanggalan dalam motif aksi nekad bunuh dirinya.
Kompolnas pun menyorot tajam tugas Brigadir RAT yang memberikan pengawalan terhadap seorang pengusaha di Jakarta.
Terlebih pengawalan tersebut diketahui dilakukan Brigadir RAT saat tak bertugas sebagai anggota kepolisian.
"Harus sesuai aturan dong. Tidak bisa main enak di bawa-bawa. Keperluannya apa? Itu yang harus diperiksa oleh Propam. Apakah penugasannya sudah sesuai prosedur atau melanggar? Ingat, Polisi digaji APBN. Penugasannya harus sesuai aturan. Tidak boleh seenaknya atau seenak komandan," kata Anggota Kompolnas, Poengky Indarto kepada awak media saat dikonfirmasi, Jakarta, Selasa (30/4/2024).
Penuh Kejanggalan, Kompolnas Sorot Keberadaan Benda Ini Saat Brigadir RAT Ditemukan Tewas
Kasus kematian anggota Polresta Manado yakni Brigadir RAT terus menyorot perhatian publik, tak terkecuali Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas).
Load more