Tak Bisa Berkata, Babinsa Cisontrol Ciamis Terkejut Saat Bertemu Pelaku Mutilasi Istri: Saya Manusia Biasa, Lihat Begitu Pasti Merasa…

tvOnenews.com - Baru-baru ini publik dikejutkan dengan kasus pembunuhan mutilasi seorang pria yang menghabisi nyawa istrinya sendiri di Dusun Sindangjaya, Desa Cisontrol, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.

Kasus mutilasi yang dilakukan suami kepada istrinya ini terjadi pada Jumat (3/5/2024) sekitar pukul 07.30 WIB. 

Pelaku kini telah diamankan oleh pihak kepolisian meski sebelumnya sempat membuat warga Desa Cisontrol, Ciamis ini ketakutan dan panik.

Trigger Warning: Artikel ini berpotensi memicu perasaan tidak nyaman bahkan mengganggu terutama bagi penyintas trauma dan penderita stres pasca trauma (PTSD) karena mengandung deskripsi mengenai kekerasan dan penganiayaan. Kami menyarankan Anda tidak meneruskan membacanya jika mengalami kecemasan dan meminta bantuan profesional.

Pelaku seorang pria bernama Tarsum (50) sempat membawa potongan tubuh sang istri ke pos ronda. Kemudian, jasad korban mutilasi dibawa menggunakan plastik serta ditawarkan kepada warga untuk membelinya.

Seorang Babinsa Desa Cisontrol, Serka Karnita sempat bertemu dan mengamankan pelaku saat melakukan aksi mutilasinya tersebut.

Melalui wawancara pada program acara Apa Kabar Indonesia Malam, tvOne pada Sabtu (4/5/2024), Serka Karnita mengatakan dirinya mendapat laporan mengenai kejadian mengerikan ini dari kepala dusun (Kadus) setempat.

Lantas, ia bergegas untuk pergi ke lokasi dan melihat apa yang sebenarnya terjadi.

Sesampainya di lokasi, Karnita mendapati warga yang berkerumun dengan membawa sejumlah senjata sembari bersiaga.

"Ada sekitar 15 menit saya ke TKP, sebelum ke TKP saya berjumpa dengan warga yang sudah berkerumun dan membawa alat-alat penjaga diri seperti pentungan dan banyak," kata Karnita saat wawancara bersama program Apa Kabar Indonesia Malam tvOne, Jakarta, Sabtu (4/5/2024)..

"Setelah itu saya tanyakan ke warga ini ada apa pak sebenarnya? Ada warga yang menjawab pak lihat saja ke Pos Ronda nanti di situ bapak akan tahu, saya penasaran," sambungnya.

Pelaku Mutilasi di Ciamis, Tarsum telah diamankan oleh pihak kepolisian. (Kolase tvOnenews)

Setelah mendapat informasi dari warga yang berkerumun, Karnita segera menuju Pos Ronda yang dimaksud.

Karnita mengaku sangat terkejut saat melihat adanya potongan tubuh manusia yang tergeletak di Pos Ronda dan lingkungan setempat.

"Setelah saya sampai ke Pos Ronda saya terkejut saya melihat ada potongan kaki. Sontak saya pribadi manusia biasa ya merasa pusing, kaget," ungkapnya.

Usai mendapat kondisi tersebut, Karnita yang tengah kondisi terkejut kembali menghampiri kerumunan warga dan menanyakan kondisi yang terjadi sebenarnya.

"Saya kan sebelum mendapat informasi pelaku dan saya melihat TKP potongan kaki saya belum pasti bahwa pelakunya siapa, dan saya coba tanyakan lagi ke warga saya tanyakan ini siapa pelakunya kan," ujar Karnita.

Tak lama berselang pertanyaan tersebut, tiba-tiba Tarsum datang hingga membuat anggota Babinsa sontak terkejut.

Pasalnya, pelaku datang dengan berjalan kaki sembari menentang potongan tubuh lain dari sang istri yang tengah dimutilasinya.

"Nah ada warga juga yang ngomong pak nanti juga datang lihat, setelah itu sekitar 2 menit lah itu pelaku datang dengan membawa potongan lagi potongan tangan gitu dibopong. Tangan kiri bawa pisau, tangan kanan bawa potongan tangan kanan," ungkapnya.

Sebelumnya, video mengerikan terekam sejumlah kamera warga terkait aksi pembunuhan disertai mutilasi suami terhadap istrinya sendiri yang terjadi di Dusun Sindangjaya, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.

Kapolres Ciamis, AKBP Akmal mengatakan insiden tragis makasi pembunuhan disertai mutilasi itu terjadi pada Jumat (3/5/2024) pagi.

"Kejadian pagi ini," kata Akmal kepada awak Media, Jakarta, Jumat (3/5/2024).

Akmal mengungkap pelaku yaitu Tarsum merupakan suami dari korban mutilasi tersebut.

Saat ini kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku terkait aksi sadisnya yang menghabisi nyawa sang istri hingga memutilasinya. (raa/kmr)