Bahkan, belakangan pihak kepolisian turut melibatkan ahli psikologi atau kejiwaan dalam upaya memastikan kondisi kesehatan mental pelaku.
Diberitakan sebelumnya, Kapolres Ciamis, AKBP Akmal mengatakan pemeriksaan kejiwaan pelaku berlangsung pada Senin (6/5/2024).
"Sudah diperiksa (kejiwaannya)," kata Akmal saat dikonfirmasi tvOnenews.com, Jakarta, Senin (6/5/2024).
Akmal menuturkan pelaku memang sempat terlihat berperilaku tak wajar saat ditangkap usai aksi pembunuhan dan mutilasi tersebut.
Bahkan, kepolisian terpaksa menempatkan Tarsum di sel khusus dan tak tercampur dengan tahanan lainnya mengingat perilakunyang tak wajar dari pelaku.
"Awal peristiwa terjadi, kondisi psikinya belum stabil. Serangan sudah lebih tenang," katanya.
Kendati demikian, Akmal mengaku pelaku masih berada di sel khusus dan terpisah dari tahanan lainnya.
"Dipisah, masih sel isolasi," ungkapnya.
Video Rekaman Tersebar
Sejumlah rekaman video tersebar luas pada akun media sosial saat pelaku tengah berada di dalam sel khusus Mapolres Ciamis.
Dari video yang didapat tim tvOnenews.com terlihat tangan dan kaki kedua pelaku masing-masing diborgol pihak kepolisian.
Load more