Sementara, kuota keberangkatan pekerja migran ke UK pada 2024 ini ada sebanyak 500 orang.
Namun, pada Mei 2024 ini baru 58 pekerja yang akan diberangkatkan.
“Di bulan Mei ada 4 kloter, pertama itu tanggal 13 Mei nanti sebanyak 19 orang, nanti ada di Juni juga ada di Juli juga,” imbuhnya.
“Mudah-mudahan setelah ke berangkat pertama ini akan banyak lagi order dari sana sehingga kuota bisa bertambah lagi,” sambung dia.
Delif menuturkan, para pekerja migran tersebut akan menjadi pekerja musiman di perkebunan Inggris.
Sebelum berangkat, mereka sudah mendapatkan pembekalan khusus dari PT Mardel Anugrah Internasional dan Kemenaker.
“Pengetahuan di bidang itu (perkebunan) pasti kita berikan, karena itu sebagai salah satu syarat untuk pemenuhan kompetensi mereka. Dari sisi pemerintah juga sudah melakukan yang namanya orientasi para pemberangkatan (OPP) mereka sebagian besar sudah mendapatkan OPP ya,” ungkapnya.
Load more