"Untuk penanganan Lansia, kami sudah mulai sejak dini. Mulai dari penjadwalan, dengan memasukkan jumlah lansia pada setiap kloternya," katanya.
Dengan demikian, para petugas yang melayani jamaah melalui pintu-pintu keluar di bandara, sudah tahu jumlah Lansia dalam setiap kloter.
"Ini merupakan deteksi dini kami untuk keberadaan lansia di setiap kloternya. Dan tentunya kami juga sudah menyiapkan alat-alat dukung untuk melayani Lansia tersebut. Di antaranya adalah kursi roda yang telah standby pada setiap pintu keluar jamaah haji," kata dia. (ant/ito)
Load more