LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pengungkapan Clandestine Laboratorium Narkotika Jenis Mephedrone dan Penanaman Ganja Hidroponik di Villa Sunny Bali.
Sumber :
  • Istimewa

Ini Link Live Streaming Kasus Pengungkapan Pabrik Ekstasi Jaringan Fredy Pratama di Bali

Link live streaming untuk dilihat masyarakat dalam kasus pengungkapan pabrik ekstasi jaringan Fredy Pratama di Bali yang berlangsung pada Senin (13/5/2024).

Senin, 13 Mei 2024 - 14:38 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pihak kepolisian kembali berhasil melakukan pengungkapan pabrik ekstasi jaringan Fredy Pratama di Villa Sunny Bali.  

Ini link live streaming penggerebekan pabrik ekstasi jaringan Fredy Pratama di Bali yang berlangsung pada Senin (13/5/2024). Klik disini

Berdasarkan keterangan resmi yang diterima tvOnenews.com dari Badan Reserse Kriminal Polri Direktorat Tindak Pidana Narkoba pada Senin (13/5/2024), pengungkapan ini merupakan gudang clandestine laboratorium narkotika jenis mephedrone dan penanaman ganja hidroponik

Pengungkapan ini berawal dari pengembangan pada pengungkapan kasus clandestine laboratorium Sunter pada 4 April 2024 milik Fredy Pratama. 

Baca Juga :

“Berawal dari case clandestine laboratorium Sunter, Timsus Subdit III menemukan bukti kuat berupa dokumentasi perjalanan paket barang bahan kimia prekursor clandestine laboratorium Sunter,” demikian bunyi keterangan tersebut.

Tim Subdit III Dittipidnarkoba Bareskrim Polri langsung melakukan joint operation dengan Ditjen BC Pusat, Kanwil BC Bandara Soekarno-Hatta, Kanwil BC Bali dan Imigrasi Bali.

Setelah dilakukan profiling, ditemukan seorang tersangka atas nama Lazuardi Muddatsir yang memang benar telah melarikan diri ke Bali.

Polisi tak butuh waktu lama usai mengendus keberadaan Lazuardi di kamar kosnya, di Rumah Kos 88, Kelurahan Sesetan, kamar nomor 9.

Pada Kamis (2/5/2024) sekitar pukul 16.50 WITA, tim berhasil mengamankan tersangka Lazuardi dengan barang bukti sabu sebanyak 6 kilogram.

Diketahui Lazuardi Muddatsir ini berperan sebagai orang gudang, kurir dan operator di Bali (mantan narapidana) yang sebelumnya hanya berperan sebagai pemegang rekening jaringan narkoba Fredy Pratama.

Dalam pengungkapan pabrik ekstasi jaringan Fredy Pratama tersebut, polisi juga menangkap empat orang tersangka dengan barang bukti yang ditemukan dari tiga TKP.

“Setelah dilakukan pengembangan dan penyelidikan mendalam terdapat empat lokasi untuk pengiriman barang/bahan kimia dan satu lokasi sebagai clandestine laboratory dengan keterlibatan beberapa orang WNA Ukraina dalam jaringan tersebut, yaitu Ivan Volovod, Mykyta Volovod, Roman Nazarenko dan Oleksii Kolotov, seorang WN Rusia atas nama Konstantin Kruts dan Lazuardi Muddatsir yang merupakan DPO clandestine laboratorium Sunter,” demikian isi keterangan tersebut.

Pada penangkapan Konstatin Kruts, polisi menemukan ratusan gram empat jenis narkoba. 

"Ganja sebanyak 382,19 gram, hashis sebanyak 484,92 gram, kokain sebanyak 107,95 gram, dan mefedrone sebanyak 247,33 gram," tulis keterangan resmi.

Kemudian, hasil penggeledahan lainnya ditemukan barang bukti narkotika berupa hydroponic ganja sebanyak 9.799 gram, shabu, cocaine, hashis, mephedrone.

Lalu, ditemukan alat cetak extacy dan beberapa peralatan clandestine laboratorium berikut dengan berbagai jenis bahan kimia prekursor untuk membuat narkoba jenis mephedrone total 520,032 kilogram. 

Selain itu, ditemukan juga clandestine laboratorium terkait hidroponik ganja.

Sistem kerja ganja hydroponic sudah modern dan sistematis karena sudah di-setting sedemikian rupa dengan adanya lampu ultraviolet, alat pengukur pH, pemberian air, oksigen serta pupuk secara otomatis dan teratur sehingga bunga ganja yang dihasilkan kualitasnya sangat baik.

Sistem kerja mephedrone juga sudah sistematis dengan mencampurkan bahan-bahan kimia, diukur pH-nya dan adonan dimasukkan ke alat reverse cooler mix agar kental, dicampur lagi dengan bahan-bahan kimia lainnya dan terakhir disaring serta dicuci dengan aseton sehingga kering dan menjadi mephedrone (tanpa perlu dicetak dengan mesin).

Modus operandi pemasarannya menggunakan jaringan Hydra Indonesia (darknet forum 2 roads.cc) untuk memasarkan produk ganja hydroponic dan mephedrone melalui aplikasi Telegram Bot. 

Beberapa grup telegram tersebut, yaitu Bali Hydra Bot, Cannashop Robot, Bali Cristal Bot, Hydra Indonesia Manager dan Mentor Cannashop.

Adapun, berdasarkan keterangan tersangka bahan dan peralatan yang tidak ada di Indonesia dipesan dari China melalui marketplace Alibaba dan AliExpress.

Sementara, bibit ganja dikirim dari Rumania dan peralatan lainnya dibeli melalui marketplace Indonesia.

Atas perbuatannya, para tersangka ini terancam pasal tentang narkotika, dengan ancaman hukuman minmal 5 tahun penjara dan maksimal hukuman mati, serta denda minimal Rp 1 miliar dan maksimal Rp 10 miliar.(lkf)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tolong Campurkan Bahan Rahasia ini ke Beras yang akan Anda Masak, Nasi Dijamin jadi Lebih Sehat kata dr Zaidul Akbar, Rasa Nikmat dan Lezat

Tolong Campurkan Bahan Rahasia ini ke Beras yang akan Anda Masak, Nasi Dijamin jadi Lebih Sehat kata dr Zaidul Akbar, Rasa Nikmat dan Lezat

Bahan rahasia yang jika dicampurkan ke beras yang akan dimasak maka akan membuat nasi menjadi lebih sehat dan bergizi kata dr Zaidul Akbar, ternyata...
Aktivis Anti-Korupsi Meyakini Bahwa Mardani Maming Adalah Korban dari Pengadilan yang Tidak Merdeka

Aktivis Anti-Korupsi Meyakini Bahwa Mardani Maming Adalah Korban dari Pengadilan yang Tidak Merdeka

Aktivis dan pegiat antikorupsi Bambang Harymurti mengungkapkan bahwa Mardani H Maming menjadi korban dari proses hukum yang dinilai tidak sepenuhnya independen.
Titiek Soeharto Minta Semua Pihak Awasi Mafia Impor: Kalau Dengar yang ‘Bau Amis’ Tolong Dilaporkan

Titiek Soeharto Minta Semua Pihak Awasi Mafia Impor: Kalau Dengar yang ‘Bau Amis’ Tolong Dilaporkan

Titiek Soeharto selaku Ketua Komisi IV DPR menegaskan bahwa pemberantasan mafia impor harus dilakukan agar rakyat Indonesia sejahtera, khususnya para petani.
Kolaborasi AKPRIND University dan STIPRAM Siapkan Seloharjo Menjadi Kawasan Wisata Tanggap Bencana

Kolaborasi AKPRIND University dan STIPRAM Siapkan Seloharjo Menjadi Kawasan Wisata Tanggap Bencana

Kalurahan Seloharjo, Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul, yang berada di kawasan sesar Opak, kerap kali menghadapi potensi bencana alam seperti gempa bumi, kebakaran hutan, dan tanah longsor.
Hasil Positif di AFC Challenge League Jadi Modal Pelatih Madura United Untuk Tantang Persija Jakarta

Hasil Positif di AFC Challenge League Jadi Modal Pelatih Madura United Untuk Tantang Persija Jakarta

Madura United bakal bertamu ke markas Persija Jakarta dalam lanjutan pekan ke-10 Liga 1 musim 2024/2025.
Resmi Dilantik jadi Kepala Otorita IKN, Segini Kekayaan Basuki Hadimuljono

Resmi Dilantik jadi Kepala Otorita IKN, Segini Kekayaan Basuki Hadimuljono

Segini kekayaan yang dimiliki oleh Basuki Hadimuljono yang sudah resmi dilantik menjadi Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) hari ini Selasa (5/11/2024)
Trending
Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong dihujani kabar gembira dari Kevin Diks dan Mees Hilgers jelang pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Jepang dan Arab Saudi
Berharap Disambut Baik Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Berharap Disambut Baik Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Timnas Indonesia akan menjamu Jepang pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan kedua tim dijadwalkan saling berhadapan pada Jumat  15 November 2024.
Coach Justin Tegas Sebut Permintaan PSSI Tak Masuk Akal, Minta Timnas Indonesia Ingat Hal Penting Ini dari Skuad Samurai Biru: Pemain Jepang Itu...

Coach Justin Tegas Sebut Permintaan PSSI Tak Masuk Akal, Minta Timnas Indonesia Ingat Hal Penting Ini dari Skuad Samurai Biru: Pemain Jepang Itu...

Coach Justin blak-blakan bilang permintaan PSSI tak masuk akal perihal Timnas Indonesia menang lawan Jepang. Minta berkaca diri dari pemain Samurai Biru yang...
Media Vietnam Sudah Tahu AFC dan FIFA Tak akan Biarkan Striker Ganas Ini Bantu Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026

Media Vietnam Sudah Tahu AFC dan FIFA Tak akan Biarkan Striker Ganas Ini Bantu Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026

Menurut media Vietnam, striker ganas ini tak akan bisa membela Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong untuk lolos ke Piala Dunia 2026 dan AFF 2024, ada apa?
Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi angkat bicara terkait proses naturalisasi selanjutnya untuk calon pemain berposisi penyerang Timnas Indonesia.
Shin Tae-yong Akhirnya Putuskan Coret Mees Hilgers dari Timnas Indonesia karena Alami Cedera? Sumardji: Tadi Saya Tanya ke...

Shin Tae-yong Akhirnya Putuskan Coret Mees Hilgers dari Timnas Indonesia karena Alami Cedera? Sumardji: Tadi Saya Tanya ke...

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji bicara kemungkinan Mees Hilgers dicoret Shin Tae-yong jelang laga Kualifikasi Piala DUnia 2026 Lwan Jepang dan Arab Saudi.
Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Rangkaian tiga berita bola terpopuler di tvOnenews.com sepanjang Senin, 4 November 2024.
Selengkapnya
Viral