Jakarta, tvOnenews.com - Polisi mengungkap penyebab meninggalnya pria berinisial S (59) yang ditemukan tewas di trotoar Jalan Alpukat VI, Tanjung Duren Utara, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Jumat (10/5).
"Korban sudah lama menderita sakit ginjal," kata AKP Muhammad Aprino Tamara saat dilansir dari Antara, Senin (13/5).
Aprino menjelaskan, bahwa hasil visum tidak menunjukkan tanda-tanda kekerasan dalam tubuh korban.
"Hasil visum pun menerangkan tidak ada tanda kekerasan," kata Aprino.
Aprino menambahkan, keluarga korban sudah menerima kematian korban karena sakit dan tidak melanjutkan penyelidikan kasus atas dugaan lainnya.
"Intinya tidak mau melanjutkan (penyelidikan) karena merasa ini memang betul yang bersangkutan sakit," ujar Aprino.
Adapun pria tersebut sempat ditemukan masih bernafas oleh warga sekitar pada Jumat (10/5) pagi.
Hal itu berdasarkan keterangan saksi mata di lokasi bernama Hambali yang melihat korban sejak pukul 06.00 WIB.
"Jam 6 pagi sampai siang (S tergeletak). Sampai saya pulang shalat, Jumatan, masih tergeletak. Kan panas, kasihan, akhirnya saya minta kardus, saya 'tutupin'. (Sebelum Jumatan) Dia masih masih nafas," kata Hambali saat ditemui di lokasi pada Jumat (10/5) siang.
Selain melihat S masih bernafas, hingga pukul 11.00 WIB, Hambali juga melihat S masih bergerak dan sesaat sebelum Hambali berangkat Jumatan pada pukul 11.30 WIB, S sudah tidak bergerak lagi.
"Sampai jam 11 masih gerak-gerak, pas mau berangkat jam setengah 12 udah tak gerak, karena saya pantau di sana terus. Wah meninggal juga, itu orang," kata Hambali. (ant/dpi)
Load more