Jakarta, tvOnenews.com - Salah satu Komandan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Dokoge Paniai Peni Pekei alias Petrus Pekei berhasil diringkus Satuan tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz 2024.
Satgas Operasi Damai Cartenz 2024 bekerjasama dengan Polres Dogiyai berhasil menangkap Petrus Pekei di Kampung Ekaugida, tepatnya di tanjakan Pugo pada Distrik Paniai Timur, Jumat 17 Mei 2024.
Kepala Operasi Damai Cartenz 2024 Kombes Pol Faizal Ramadhani melalui rilis resminya mengatakan Petrus Pekei termasuk ke dalam DPO.
"Penangkapan terhadap pimpinan KKB Petrus Pekei dilakukan berdasarkan laporan polisi nomor LP/01/K/II/2015/PAPUA/RES PANIAI tertanggal 1 Februari 2015 dan Daftar Pencarian Orang (DPO) Nomor:DPO/36/XI/2016/DITRESKRIMUM 11 November 2016," katanya, Sabtu (18/5/2024).
Komandan KKB wilayah Dokoge Paniai Peni Pekei alias Petrus Pekei. (IST)
Menurut Faizal, Petrus Pekei ditangkap terkait tindak pidana pemerasan, pengancaman, pencurian dengan kekerasan dan kepemilikan senjata api ilegal yang dilakukan pada 31 Januari 2015, di Kampung Witai Distrik Yatamo, Kabupaten Paniai.
"Korbannya yakni Nicolas Worabay, aksi tersebut terjadi pada 32 Januari 2015 di Kampung Witai, Distrik Yatamo," ujarnya.
Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 Bayu Suseno menjelaskan penangkapan terjadi saat yang bersangkutan sedang dalam perjalanan dari Kabupaten Nabire menuju Paniai.
"Kurang dari tiga jam setelah memantau pergerakan Petrus, personel langsung mengamankan pelaku di tanjakan Pugo, Kampung Madi, Distrik Paniai Timur," katanya.
Dia menambahkan Petrus Pekei telah dibawa ke Kabupaten Nabire untuk pemeriksaan lebih lanjut di Mako Polres Nabire guna menyelidiki keterlibatannya dalam jaringan KKB.
"Petrus Pekei memiliki posisi penting sebagai Komandan Operasi KKB di Markas Dokoge Paniai, penangkapan ini bukti keseriusan Polri melalui Satgas Operasi Damai Cartenz guna menegakkan hukum pada wilayah hukum Polda Papua," ujarnya.(ant)
Load more