"Firasat kayaknya ada. Kayak gini, kan, nggak ada angin nggak ada apa, tiba-tiba ada hembusan angin satu kali. Kencang itu, sekitar jam 12.00 WIB," jelasnya.
Eka tak menyangka harus kehilangan ayahnya yang memiliki sosok yang tegas dan disiplin.
"Papah itu orangnya tegas, baik, disiplin, niat untuk mengalanjutin papah sih ada, tapi nabung dulu ya," ucapnya.
Diketahui, Suanda merupakan salah satu korban jatuhnya pesawat jenis Tecnam P2006T di kawasan Lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai (BSD), Serpong, Tangerang Selatan, Banten, pada Minggu (19/5/2024). Dalam insiden tersebut, tiga orang tewas yakni pilot, co-pilot, dan teknisi.(esn/lgn)
Load more