LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kolase Pegi Setiawan dan Kapolda Jabar 2016-2017 Irjen Pol (Purn) Anton
Sumber :
  • Tim TvOne

Carut Marut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan, Kapolda Jabar 2016-2017 Akhirnya Blak-blakan Sebut Pembunuhan Vina dan Eky ...

Penetapan tersangka Pegi Setiawan alias Perong dalam kasus pembunuhan Vina dan Rizky atau Eky di Cirebon tahun 2016 silam dinilai masih terdapat kejanggalan.

Minggu, 2 Juni 2024 - 05:37 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Penetapan tersangka Pegi Setiawan alias Perong dalam kasus pembunuhan Vina dan Rizky atau Eky di Cirebon tahun 2016 silam dinilai masih terdapat kejanggalan.

Hal janggal tersebut bermula saat Pegi Setiawan mengaku tidak terlibat dalam pembunuhan tersebut, bahkan rela mati daripada menjalani hukuman.

Kapolda Jabar 2016-2017, Irjen Pol (Purn) Anton Charliyan akhirnya blak-blakan mengungkap kasus pembunuhan Vina dan Eky saat masa jabatannya tersebut.

Dia mengapresiasi apa yang dikatakan Pegi Setiawan alias Perong ketika menolak ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan dengan ancaman hukuman mati.

Baca Juga :

Menurut dia, apa yang disampaikan Pegi dengan mengungkapkan saksi dan memberi barang bukti ketidakikutsertaannya dalam kasus tersebut harus ditelusuri penyidik.

"Alibi itu untuk menentukan saat kejadian yang bersangkutan ada di TKP atau tidak. Saya hargai juga Kang Pegi Setiawan ini menyatakan tidak melakukan perbuatan, karena memang hal itu pun juga diatur oleh undang-undang: bahwa setiap tersangka ini punya hak ingkar non self incrimination gitu," ujar Irjen Anton kepada tvOne dilansir Sabtu (1/6/2024).

Jenderal polisi bintang dua itu menjelaskan pihak kepolisian dalam hal ini Polda Jabar tidak mempermasalahkan keberatan tersangka Pegi.

Namun, dia mengingatkan bahwa penyidik Polda Jabar juga memiliki keterangan seseorang yang lebih dari satu sebagai saksi.

"Ini dari versi penyidik, apakah saya bilang saksinya cuman satu? Tidak. Saksinya ada tiga, karena satu saksi, kan bukan saksi. Ada tiga, satu yang sama-sama di dalam (penjara), dua lagi yang ada di luar," jelasnya.

Anton lantas menyinggung keterangan saksi dan barang bukti yang dihadirkan pihak Pegi Setiawan alias Perong terkait bukti transaksi upah.

Dia merasa janggal soal bukti transaksi tersebut dilakukan pada malam hari, karena menyangkut soal upah yang diterima.

"Ketika menerima upah itu jam berapa? Karena kejadian itu adalah jam 22.00 WIB, apakah mungkin menerima gaji jam 22.00 WIB? Kalau menerima gaji biasanya pagi, apakah tidak memungkinkan ke sananya itu Cirebon-Bandung kan hanya berapa jam paling 3 jam. Nah jadi alibi ini betul-betul saya setuju harus diperdalam harus terang benderang sebagaimana perintah Pak Jokowi jangan ada yang ditutup-tutupi lagi," tambahnya.

Anton mengatakan dalam membuktikan sebuah perkara bisa dengan mudah jika menggunakan scintific crime investigation.

Selain itu, dia menyebutkan ada hal yang bisa dilakukan penyidik untuk mengungkap pelaku tindak kejahatan.

"Sebetulnya tidak terlalu sulit asal mau. Dari mana? Satu kita cek IP BTS-nya. IP BTS itu akan menentukan pada suatu waktu di tempat tertentu. Kedua dari darah dan sperma. Namun, sperma bisa mati, ya tetapi DNA tidak akan pernah mati itu unlimited," paparnya.

Oleh karena itu, dia mengatakan penyidik bisa melakukan rekonstruksi ulang kasus tersebut untuk menggali bukti DNA dari darah korban dan barang bukti.

Menurutnya, dalam barang bukti yang dihimpun, penyidik mengambil senjata tajam berupa samurai yang diduga digunakan para pelaku untuk melakukan kejahatan.

Dia mengatakan penyidik bisa memperdalam penyidikan menggunakan DNA darah tersebut.

"Darah di Samurai, kalau memang itu ada darah, berarti ada penusukan. Karena, visum pun juga harus dikaji ulang, ada nggak nih penusukan. Nah, ini yang betul-betul harus diteliti rekonstuksi ulang," imbuhnya.

Selain itu, dia memastikan bahwa barang bukti kasus pembunuhan Vina delapan tahun silam masih ada hingga sekarang.

Dengan demikian, Anton merasa penyidik Polda Jabar bisa melakukan rekonstruksi ulang kasus pembunuhan tersebut.

"Kemarin prarekonstruksi, ya, bisa nanti ada rekonstuksi ulang. Saya pastikan ini ke penyidik apakah barang buktinya ada, dan ternyata masih tersimpan," kata Anton.(lgn)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Suporter Malaysia Bikin Ulah Lagi, Kali Ini Mereka Tak Anggap Timnas Indonesia sebagai Raja ASEAN hingga Bilang Negara Rival Lebih Kuat karena...

Suporter Malaysia Bikin Ulah Lagi, Kali Ini Mereka Tak Anggap Timnas Indonesia sebagai Raja ASEAN hingga Bilang Negara Rival Lebih Kuat karena...

Penggemar sepak bola Malaysia di media sosial seolah menyindir Timnas Indonesia dengan mengatakan kalau raja ASEAN sebenarnya ialah Vietnam, bukan skuad Garuda.
Cerita Mees Hilgers yang Makin Mantap Pilih Timnas Indonesia Meski Sempat Debut Buat Belanda, Akui Sudah Lama Ingin Bela Garuda

Cerita Mees Hilgers yang Makin Mantap Pilih Timnas Indonesia Meski Sempat Debut Buat Belanda, Akui Sudah Lama Ingin Bela Garuda

Calon nautaralisasi anyar Timnas Indonesia, Mees Hilgers menceritakan alasan pilih skuad Garuda meski sempat dipanggil hingga jalani debut buat Belanda U-21.
Link Live Streaming Bellator MMA: Hari Ini Ada Perebutan Gelar Juara antara Usman Nurmagomedov Vs Alexander Shabliy

Link Live Streaming Bellator MMA: Hari Ini Ada Perebutan Gelar Juara antara Usman Nurmagomedov Vs Alexander Shabliy

Berikut link live streaming Bellator MMA, di mana ada duel perebutan gelar juara kelas ringan antara sepupu Khabib, Usman Nurmagomedov Vs Alexander Shabliy.
Persoalan Dokter-Perawat Dilarang Pakai Hijab di RS Medistra Sudah Clear, Ada Kabar Gembira untuk Muslimah yang Mau Kerja sebagai Tenaga Medis

Persoalan Dokter-Perawat Dilarang Pakai Hijab di RS Medistra Sudah Clear, Ada Kabar Gembira untuk Muslimah yang Mau Kerja sebagai Tenaga Medis

Persoalan dokter-perawat dilarang pakai hijab di RS Medistra sudah selesai atau sudah clear. Ini berita gembira untuk umat Islam yang mau bekerja sebagai tenaga medis di RS Medistra.
Blak-blakan Mees Hilgers Soal Hal yang Disukai dari Indonesia, Calon Bintang Timnas Itu Akui Penggemar Makanan Tradisional Ini

Blak-blakan Mees Hilgers Soal Hal yang Disukai dari Indonesia, Calon Bintang Timnas Itu Akui Penggemar Makanan Tradisional Ini

Calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Mees Hilgers menceritakan hal yang paling ia sukai dari Indonesia termasuk makanan khas favoritnya sampai saat ini.
Parah! Suporter Pratama Arhan Bawa Spanduk Sindir Azizah Salsha: Nasib Kita Sama, Istri Selingkuh

Parah! Suporter Pratama Arhan Bawa Spanduk Sindir Azizah Salsha: Nasib Kita Sama, Istri Selingkuh

Baru-baru ini beredar sebuah video yang menunjukkan salah satu suporter bola membawa banner untuk Pratama Arhan seolah menyindir Azizah Salsha.
Trending
Tak seperti Shin Tae-yong yang Ingin Bawa Timnas Indonesia Tembus 100 Besar FIFA, Ini Ambisi Mees Hilgers Jika Resmi Gabung Skuad Garuda

Tak seperti Shin Tae-yong yang Ingin Bawa Timnas Indonesia Tembus 100 Besar FIFA, Ini Ambisi Mees Hilgers Jika Resmi Gabung Skuad Garuda

Belum resmi dinaturalisasi, namun pemain asal Belanda Mees Hilgers punya ambisi besar bersama Timnas Indonesia hingga lampaui target yang diusung Shin Tae-yong.
Timnas Indonesia Dihampiri Kabar Gembira Jelang Laga Kontra Australia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Itu?

Timnas Indonesia Dihampiri Kabar Gembira Jelang Laga Kontra Australia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Itu?

Timnas Indonesia mendapat kabar gembira jelang pertandingan melawan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada Selasa (10/9/2024).
Mees Hilgers 'Terdepak', Pemain Liga Inggris Ini Jadi Pemain Termahal Asia Tenggara jika Dinaturalisasi Timnas Malaysia 

Mees Hilgers 'Terdepak', Pemain Liga Inggris Ini Jadi Pemain Termahal Asia Tenggara jika Dinaturalisasi Timnas Malaysia 

Calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Mees Hilgers terancam tersingkir sebagai pemain termahal di Asia Tenggara jika pemain Liga Inggris berdarah Malaysia, Joshua Brownhill dinaturalisasi oleh Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM).
FIFA Doakan Jay Idzes Menangkan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Garuda Siap Berlaga Berikut yang Bisa Dibaca Bantu Menangkan Pertandingan

FIFA Doakan Jay Idzes Menangkan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Garuda Siap Berlaga Berikut yang Bisa Dibaca Bantu Menangkan Pertandingan

Hal tersebut diketahui, disampaikan diakun Instagram resmi FIFA World Cup mendoakan Jay Idzes bisa membawa Tim Garuda melangkah di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Hasil Tinju Dunia: Daud Yordan Pertahankan Sabuk Juara IBA usai Hantam Hernan Carrizo hingga KO

Hasil Tinju Dunia: Daud Yordan Pertahankan Sabuk Juara IBA usai Hantam Hernan Carrizo hingga KO

Petinju Indonesia, Daud Yordan sukses mempertahankan sabuk gelar juara IBA usai membuat berhasil menumbangkan Hernan Carrizo lewat Knock Out (KO).
Dua Pemain Timnas Indonesia yang Statusnya Tergeser jika Mees Hilgers Sudah Resmi Dinaturalisasi

Dua Pemain Timnas Indonesia yang Statusnya Tergeser jika Mees Hilgers Sudah Resmi Dinaturalisasi

Dua pemain Timnas Indonesia berpotensi kehilangan statusnya sebagai yang terbaik jika bek tengah FC Twente, Mees Hilgers, sudah resmi dinaturalisasi nantinya.
PSSI Akhirnya Blak-blakan Soal Ole Romeny yang Sulit Bela Timnas Indonesia: Agak Berat, karena...

PSSI Akhirnya Blak-blakan Soal Ole Romeny yang Sulit Bela Timnas Indonesia: Agak Berat, karena...

PSSI akhirnya mengungkap alasan Ole Romeny yang sampai saat ini masih sulit dinaturalisasi untuk bisa membela Timnas Indonesia, ternyata karena...
Selengkapnya