Jakarta, tvOnenews.com - Baru-baru ini netizen dibuat geger soal potongan video Bupati Halmahera Utara, Frans Manery, yang beredar di media sosial instagram.
Pasalnya, Frans acungkan parang seperti bergaya preman untuk membubarkan demo dari Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Tobelo.
Bahkan, dari video tersebut, tampak Frans mengejar para demonstran yang berlari kocar-kacir.
Dilansir dari akun media sosial instagram lambe_turah, terlihat sejumlah peserta massa aksi melakukan demonstrasi di depan salah satu gedung.
Kemudian, tampak Bupati Frans Manery, yang mengenakan kemeja putih lengan panjang dan celana panjang hitam, mendatangi mahasiswa dengan menggenggam sebilah parang.
Lalu, Frans mengayunkan parang tersebut ke kaca mobil pikap yang digunakan massa aksi. Terlihat massa aksi langsung lari berhamburan menjauhi Bupati.
"Tidak boleh begitu, Pak Bupati, lihat itu ngoni (kalian) pe (punya) bupati, video... video...," teriak massa aksi dalam rekaman video tersebut.
Untuk diketahui, peristiwa itu terjadi di depan Hotel Greenland di Desa Gura, Kecamatan Tobelo, Halut, pada Jumat (31/5) sekitar pukul 17.30 WIT.
Kejadian bermula saat massa menggelar aksi pada perayaan HUT ke-21 Kabupaten Halut di kantor DPRD Halut sekitar pukul 11.00 WIT.
"Beliau datang keluar dari mobil langsung mengambil parang, serentak massa aksi kaget. Kami sebenarnya menunggu, kalaupun Pak Bupati melayani kami dengan berdebat atau menyampaikan aspirasi, kami akan terima. Tapi kami melihat tiba-tiba Pak Bupati menarik parang dan menuju ke massa aksi, dengan spontan kami lari," kata Ketua GMKI Cabang Tobelo Rivaldo Djini kepada wartawan, Sabtu (1/6/2024). (aag)
Load more