Aryanto mengungkap jika penyidik Polda Jawa Barat kala itu seakan tak jeli atau sembarang dalam mengungkap kasus tersebut.
Menurutnya hal itu terlihat dari munculnya protes sejumlah pihak baik dari kubu terpidana hingga publik usai sejumlah kejanggalan dalam pengungkapan kasus tersebut.
"Karena pengalaman yang dulu 2016, gara-gara kelihatannya yang dikumpulkannya itu seakan-akan cuman pengakuan tersangka dan kemudian ternyata bermunculan belakangan ini protes-protes," kata Aryanto dalam wawancaranya bersama tvOne dikutip pada Selasa (4/6/2024).
Aryanto pun menilai semestinya penyidik Polda Jawa Barat kala itu dapat memberikan bukti kuat bagi para terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon.
Tak hanya itu, penyidik Polda Jabar turut serta harus mampu memberikan knukti otentik dalam penetapan DPO kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon.
Namun, kata Aryanto langkah tersebut tak dilakukan penyidik Polda Jabar hingga belakangan ini banyak bermunculan protes.
"Karena waktu itu untuk pembuktian tersangka itu kok tidak didukung dengan scientific crime investigation," pungkasnya.
Load more