Namun, kliennya tetap dipaksa untuk menambahkan kronologi fiktif tersebut.
"Pada saat itu juga, Liga Akbar sudah menolak karena itu sudah tidak sesuai. Tapi penolakan itu tidak ada artinya karena (dia) terus didesak untuk menyatakan menambah kronologi itu," ujar Yudia.
Merasa ada yang tidak beres, teman Eky itu juga mengungkapkan khawatir jika perkara ini semakin liar tak terkendali.
"Karena dari segala kronologinya pun sudah ada yang tidak benar," kata Yudia menegaskan.
Liga Akbar diketahui adalah teman dekat Eky pada tahun 2016.
Meski hanya saling mengenak sekitar 4-6 bulan, namun Liga Akbar sudah menganggap keluarga Eky sebagai saudara.
Ia bahkan mengaku pernah menginap di rumah korban pembunuhan tersebut. (iwh)
Load more