"Kami menerima laporan bahwa banyak purnawirawan yang masih menggunakan walpri dan supir pribadi untuk urusan-urusan pribadi mereka. Ini adalah masalah serius yang harus segera ditangani," ujarnya.
Ia menegaskan agar pihak TNI-Polri dapat segera menyelesaikan kasus ini dengan transparan dan adil.
"Penegakan hukum yang tegas diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam membersihkan institusi militer dan Polri dari praktek-praktek penyalahgunaan kekuasaan," tegasnya.
Menurutnya, dampak dari kasus ini tidak hanya merugikan institusi TNI-Polri, tetapi juga mengurangi kepercayaan publik terhadap integritas dan profesionalisme," ungkapnya.
Baginya, penting bagi TNI-Polri untuk menunjukkan komitmennya dalam menegakkan disiplin dan aturan tanpa pandang bulu.
"Dengan adanya langkah-langkah tegas dari pihak Pimpinan TNI-Polri, diharapkan kejadian penyalahgunaan kekuasaan seperti ini tidak lagi terjadi, dan institusi militer dan kepolisian dapat terus berfungsi dengan integritas tinggi demi kepentingan dan keamanan negara," harapnya. (ebs)
Load more