LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pegi Perong
Sumber :
  • Istimewa

Seolah-olah Adu Kekuatan, Pengacara Hukum Pegi Setiawan Alias Perong Berani Melawan, Ternyata Polda Jabar Pun Disudutkan

Toni RM selaku Pengacara Hukum (PH) Pegi Setiawan berani melawan ke pihak penyidik Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jabar buntut tes psikologi Pegi.

Sabtu, 8 Juni 2024 - 14:28 WIB

 

Bandung, tvOnenenews.com - Toni RM selaku Pengacara Hukum (PH) Pegi Setiawan mempertanyakan pihak penyidik Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jawa Barat terkait rencana urgensi tahapan tes psikologi terhadap Pegi.

"Agenda hari ini kan mendampingi Pegi Setiawan diperiksa psikologisnya, cuma apa urgensinya lalu untuk apa kita belum tahu makanya kami mau tanyakan kalau memang ada korelasinya lalu dianggap mungkin ya boleh," kata Toni RM saat mengunjungi Mapolda Jabar, Sabtu (8/6/2024). 

Toni menyebutkan jika tes psikologi tersebut tidak berdasarkan kebutuhan penyidik, pihaknya akan segera menolak. 

Baca Juga :

"Kalau tidak mungkin dan tidak ada korelasinya kita tolak," ucapnya. 

Jika sudah ada jawaban berdasarkan kebutuhan, Toni mengungkapkan siap memberikan keputusan pihak PH tehadap rencana penyidik untuk melakukan tes psikologis terhadap Pegi Setiawan. 

"Makanya kami belum memutuskan untuk apa kepentingannya pemeriksaan tes psikologis itu," tuturnya.

Dalam undangan pihak penyidik yang diketahui pengacara hukum, hanya diundang sebagai pendamping Pegi Setiawan

"Sejauh ini undangannya hanya mendampingi dan menyaksikan pemeriksaan Pegi Setiawan. Orang tuanya ke sini hanya untuk menyaksikan bukan untuk ikut diperiksa," pungkas Toni. 

Sebelumnya, pengacara Pegi Setiawan merasa keberatan dengan dilakukannya tes psikologis terhadap Pegi Setiawan.

"Surat untuk dilakukannya tes psikologis terhadap Pegi Setiawan, pemanggilan tes itu hari ini, tapi saya mau meminta keberatan dulu atas adanya tes psikologis ini, saya mau tanya dulu urgensinya apa? Apakah ini bagian dari penyidikan atau bukan," ungkap Sugianti Iriani, salah satu pengacara Pegi Setiawan, saat akan berangkat ke Polda Jawa Barat, Sabtu (8/6/2024).

Sugianti mengatakan, jika Polda Jawa Barat tidak mempunyai bukti kuat dalam penahanan Pegi Setiawan, ia meminta Polda Jawa Barat untuk segera membebaskan Pegi Setiawan.

"Kalau tidak ada urgensinya kenapa harus dilakukan tes, kalau memang Polda Jabar merasa bukti-bukti untuk menetapkan tersangka kepada Pegi Setiawan lemah, tolong dengan legowo, Pegi dilepaskan," katanya.

Sugianti telah menanyakan kepada penyidik Ditreskrimum Polda Jawa Barat terkait tes psikologis terhadap Pegi Setiawan, namun tidak ada jawaban dari penyidik.

"Saya sudah tanya ke penyidik terkait tes psikologis ini, tapi belum ada jawaban dari penyidiknya," ucapnya.

Sementara terkait rencana orang tua Pegi Setiawan akan dilakukan tes psikologis, Sugianti menegaskan, pihaknya menolak atas rencana tersebut, karena dinilai tidak ada kaitannya dengan perkara yang tengah menimpa Pegi Setiawan.

"Yang diperiksa hari ini khusus untuk Pegi Setiawan, kalau keluarga di tes psikologis untuk apa, kan tidak ada kaitannya dengan perkara ini, saya akan benar-benar menolaknya," tegasnya.

Selain itu, sejumlah Pengacara Hukum (PH) Pegi Setiawan beberkan alasan penyidik Direktorat kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jawa Barat menggunakan psikolog dalam mengetes kejiwaan Pegi, Sabtu (8/6/2024). 

Pengacara hukum Pegi Setiawan Yanti Sugianti menjelaskan, Pegi diperiksa selama 6 jam oleh 3 psikolog sekaligus di ruang penyidik Dirkrimum Polda Jabar. 

Yanti Sugianti mengatakan alasan pihak psikolog memeriksa tersangka pembunuhan Vina dan Eky Cirebon ini, disebut agar polisi tidah salah duga. 

"Kalau menurut psikologinya tadi bilang seperti itu ini kan agar polisi pun berhati-hati untuk tidak salah duga," kata Yanti Sugianti di Mapolda Jabar. 

Ia menyebutkan alasan lain polisi lebih berhati-hati dalam mengungkap kasus pembunuhan Vina, yang saat ini Pegi Setiawan dijadikan tersangka. 

"Iya betul salah satu kehati-hatian dari pihak kepolisian untuk mengungkap kasus ini menjadi jangan sampai salah duga seperti itu," ungkapnya. 

Dengan alasan masuk akal, keluarga dan kuasa hukum pun mengizinkan pihak penyidik untuk melakukan tes psikologi tersebut terhadap Pegi. 

"karena keterangan dari psikolognya masuk akal masuk logika ya sudah saya jalani yang mudah-mudahan ini adalah menguntungkan buat Pegi Setiawan yang memang bukan pelakunya karena memang Pegi Setiawan bukan Pegi alias Perong," tandasnya

Diketahui, kasus Vina kembali jadi perhatian masyarakat setelah diangkat ke layar lebar pada 2024 dengan judul "Vina Sebelum 7 Hari, A True Story Revealed by Vina's Spirit". 

Kasus terjadi pada Sabtu 27 Agustus 2016 dini hari.

Vina dan kekasihnya Muhammad Risky Rudiana atau Eki, tewas akibat dikeroyok anggota geng motor di Jalan Perjuangan depan SMP 11 Kali Tanjung Cirebon.

Bahkan sebelum dihabisi secara brutal dan keji, dikabarkan Vina diperkosa oleh para pelaku yang berjumlah 11 orang.

Jasad korban Vina, warga Kampung Samadikun, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon dan kekasihnya Eki, ditemukan pada Minggu 28 Agustus 2016 pagi.

Kasus pembunuhan dan pemerkosaan ini ditangani oleh Polres Cirebon Kota.

Setelah melakukan serangkaian penyelidikan intensif, polisi berhasil menangkap 8 dari 11 pelaku.

Kedelapan pelaku sudah diadili dan dijatuhi hukuman.

Mereka antara lain, Jaya, Supriyanto, Eka Sandi, Hadi Saputra, Eko Ramadhani, Sudirman, Rivaldi Aditya Wardana, dan Saka Tatal.

Sebanyak 7 dari 8 pelaku dewasa divonis hukuman penjara seumur hidup.

Sedangkan satu tersangka yang saat kejadian masih di bawah umur, divonis 8 tahun penjara.(iah/lkf)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pembangunan di IKN Belum Tuntas, Jokowi Ungkap Peluang Groundbreaking Terakhir Sebelum Lengser: Kalau Memang Ada, Ya Saya Datang Lagi

Pembangunan di IKN Belum Tuntas, Jokowi Ungkap Peluang Groundbreaking Terakhir Sebelum Lengser: Kalau Memang Ada, Ya Saya Datang Lagi

Presiden Jokowi menyebutkan akan kembali ke IKN untuk melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama jika memang ada undangan dari Kepala Otorita IKN.
Marina Kelas Dunia Hadir di Pelabuhan Benoa Milik Pelindo, Menhub Budi: Ini Perkuat Konektivitas Maritim dan Logistik Nasional

Marina Kelas Dunia Hadir di Pelabuhan Benoa Milik Pelindo, Menhub Budi: Ini Perkuat Konektivitas Maritim dan Logistik Nasional

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) umumkan pembangunan pusat pariwisata marina Indonesia di Pelabuhan Benoa, Bali, tepatnya di Bali Maritime Tourism Hub (BMTH).
Sebelum Berangkat ke Bahrain, Erick Thohir Obrolkan Banyak Hal dengan Pemain Timnas Indonesia: Mulai dari Wasit hingga Wejangan Simpan Dana

Sebelum Berangkat ke Bahrain, Erick Thohir Obrolkan Banyak Hal dengan Pemain Timnas Indonesia: Mulai dari Wasit hingga Wejangan Simpan Dana

Sebelum berangkat ke Bahrain, Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir membicarakan banyak hal dengan para pemain Timnas Indonesia.
Sebelum Cerai dengan Ruben Onsu, Ramalan Mbak You Tak Meleset soal Nasib Betrand Peto dan Sarwendah Sebenarnya ...

Sebelum Cerai dengan Ruben Onsu, Ramalan Mbak You Tak Meleset soal Nasib Betrand Peto dan Sarwendah Sebenarnya ...

Jauh sebelum resmi bercerai dengan Ruben Onsu, peramal terkenal Mbak You sudah memberi terawangannya tentang Sarwendah dan Betrand Peto, menurutnya dia bakal..
Proyek Tanggul Laut Pantura Banjir Minat Asing, China hingga Belanda Jajaki Peluang Kerja Sama

Proyek Tanggul Laut Pantura Banjir Minat Asing, China hingga Belanda Jajaki Peluang Kerja Sama

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyebut rencana pembangunan tanggul laut di Indonesia mengundang banyak minat asing, salah satunya China
Aliansi Rakyat Indonesia Tuntut Pemerintah Tetap Konsisten Bela Palestina, Tolak Normalisasi Hubungan dengan Israel

Aliansi Rakyat Indonesia Tuntut Pemerintah Tetap Konsisten Bela Palestina, Tolak Normalisasi Hubungan dengan Israel

Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARI-BP) menuntut Pemerintah Indonesia mendatang agar tetap konsisten memperjuangkan kemerdekaan Palestina.
Trending
Shin Tae-yong Bicara Jujur soal Alasan Coret Ramadhan Sananta, Sang Striker Timnas Indonesia Harus Terima Kenyataan Pahit Ini

Shin Tae-yong Bicara Jujur soal Alasan Coret Ramadhan Sananta, Sang Striker Timnas Indonesia Harus Terima Kenyataan Pahit Ini

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, berbicara jujur tentang alasan mencoret Ramadhan Sananta untuk laga kontra Bahrain dan China pada Oktober 2024 ini.
Omongan Jujur Media Vietnam, Kesal Bukan Main dengan Sikap Timnas Indonesia, Katanya Skuad Shin Tae-yong...

Omongan Jujur Media Vietnam, Kesal Bukan Main dengan Sikap Timnas Indonesia, Katanya Skuad Shin Tae-yong...

Media Vietnam bicara soal Timnas Indonesia, ada hal yang membuat kesal media Vietnam dari Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong, ada apa dengan Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Akhirnya Bongkar Kondisi Sebenarnya Maarten Paes, Sampaikan Kabar Baik soal sang Kiper Timnas Indonesia

Shin Tae-yong Akhirnya Bongkar Kondisi Sebenarnya Maarten Paes, Sampaikan Kabar Baik soal sang Kiper Timnas Indonesia

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memastikan Maarten Paes tetap berada dalam skuad Garuda dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Shin Tae-yong Ucapkan Terima Kasih Usai PSSI Sediakan Pesawat Carter untuk Timnas Indonesia Jalani 2 Laga Away Kontra Bahrain dan China: Sistem Semakin Lebih Baik

Shin Tae-yong Ucapkan Terima Kasih Usai PSSI Sediakan Pesawat Carter untuk Timnas Indonesia Jalani 2 Laga Away Kontra Bahrain dan China: Sistem Semakin Lebih Baik

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong bersyukur PSSI membantu skuad Garuda dalam menyediakan pesawat carter untuk dua laga away kontra Bahrain dan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Tanpa Bertele-tele, Coach Justin Jawab Kritikan Rocky Gerung soal Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Berani Bongkar Ini ...

Tanpa Bertele-tele, Coach Justin Jawab Kritikan Rocky Gerung soal Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Berani Bongkar Ini ...

Dengan geram, Coach Justin buka suara atas kritikan yang dilontarkan Rocky Gerung tentang pemain naturalisasi di skuad timnas Indonesia, sampai bongkar fakta.
Hasil Pertandingan Timnas Indonesia Abroad: Sandy Walsh dan Shayne Pattynama Semringah, Calvin Verdonk Merana Sebelum Terbang ke Bahrain

Hasil Pertandingan Timnas Indonesia Abroad: Sandy Walsh dan Shayne Pattynama Semringah, Calvin Verdonk Merana Sebelum Terbang ke Bahrain

Sejumlah pemain Timnas Indonesia abroad telah melakoni pertandingan bersama klubnya tadi malam, di antaranya ada Sandy Walsh, Shayne Pattynama, dan Calvin Verdonk.
Fans Vietnam Menyalahkan Kehadiran Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Kenapa?

Fans Vietnam Menyalahkan Kehadiran Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Kenapa?

Fans sepak bola Vietnam menyalahkan kehadiran Shin Tae-yong di timnas Indonesia, terutama menyadari banyaknya pemain naturalisasi di skuad Garuda Merah Putih.
Selengkapnya