"Mereka meminta saya datang ke rumahnya, karena mereka tidak mau dibawa ke Polda," ujarnya.
Kemudian, Titin menceritakan kronologi intimidasi yang diterima oleh keluarga Sudirman, yang terjadi pada tanggal 23 Mei.
"Pada tanggal 23 saya menerima telepon sekitar pukul 19.00 WIB. Kakaknya Sudirman menyatakan 'Bu saya didatangi oleh orang-orang Polres, kemudian diminta menandatangani surat kosong'" ungkapnya.
Saat itu, Titin yang tengah sakit mengaku tidak bisa mendatangi keluarga Sudirman, karena posisinya tengah sakit.
"Akhirnya, karena mereka tetap menolak, akhirnya keluarlah anggota itu. Saya tidak sempat bertanya siapa anggotanya, tapi yang pasti keluarga Sudirman tahu," tambahnya.
Setelah itu, Titin kembali mendapat telepon karena dari kakak Sudirman yang mengaku kembali didatangi oknum anggota polisi di tempat kerja.
"Kakaknya Sudirman didatangi di tempat kerjanya oleh lima orang yang mengaku dari anggota kepolisian Polres Cirebon dan Polda Jabar," tuturnya.
Load more