Saat itu dirinya dihubungi M lewat Facebook guna mengirim video telanjang hingga berhubungan badan.
Hendri mengatakan, salah satu cara memburu M yaitu dengan melakukan pemeriksaan digital forensik terhadap ponsel Icha Shakila hingga R dan AK.
"Setelah itu karena merasa akunnya ini sudah diketahui oleh orang lain ini, akhirnya akun IS ini dia tidak mengaktifkan lagi akun Facebook tersebut karena melihat sudah aktivitasnya tidak ada inilah si akun kemungkinan besar tadi akun M ini menggunakan akun IS ini," jelas Hendri.
"Kita juga sedang melakukan proses pemeriksaan secara labfor digital baik kepada handphone yang dimiliki tersangka R kemudian juga si IS yang sudah kita amankan ini kan dia sempat ada komunikasi juga dengan akun M itu sekarang kita dalami dengan akun M," katanya lagi.
Sebelumnya diberitakan, Polda Metro Jaya akhirnya menemukan pemilik akun Facebook (FB) dengan nama Icha Shakila, yang kerap menawarkan pekerjaan kepada ibu-ibu muda untuk membuat video porno dengan anak kecil.
Kepada polisi, pemilik akun itu mengaku akun FB mereka di-hack oleh seseorang.
Load more