LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Yunani ibu kandung Eka Sandi terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

Tangis Haru Ibu Eka Sandi Saat Bertemu Otto Hasibuan, Mengadu Jika Sang Anak Tak Bersalah di Kasus Vina Cirebon

Teka-teki terus menyelimuti kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam dengan 8 terpidananya yang diduga korban salah tangkap.

Selasa, 11 Juni 2024 - 20:48 WIB

Teka-teki terus menyelimuti kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam dengan 8 terpidananya.

Teranyar, Ketua Umum Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi), Otto Hasibuan turun gunung dalam mengungkap Teka-teki peristiwa pemerkosaan dan pembunuhan itu.

Hal itu ditengarai usai datangnya kelima anggota terpidana serta empat orang saksi kasus pembunuhan sejoli muda itu ke pihak Peradi pada Senin (10/6/2024).

Adapun kelima anggota keluarga terpidana itu yakni Eko Ramadhani, Hadi Saputra, Jaya, Eka Sandi, dan Supriyanto meminta bantuan hukum kepada Peradi untuk mengajukan peninjauan kembali (PK) kasus tersebut.

Baca Juga :

Dalam pertemuan dengan Otto Hasibuan, Yunani ibu kandung dari terpidana Eka Sandi tak kuasa menahan tangisnya.

Yunani mengaku pada malam peristiwa pembunuhan terjadi, Eka Sandi tengah menginap bersama terpidana lainnya di rumah anak dari Ketua RT setempat.

"Paginya itu saya tanya, Ka kamu dari mana, tidur di rumah Pak RT katanya," kata Yunani kepada Otto sembari berlinang air mata dikutip pada Selasa (11/6/2024).

Ia bercerita tak lama beberapa hari kemudian sejumlah anggota kepolisian menangkap Eka Sandi sekaligus adiknya Aldi.

Dirinya saat itu tak tahu menahu penangkapan yang dilakukan oleh kepolisian kepada kedua anaknya.

Lantas dirinya sempat mencari informasi penangkapan yang dilakukan kepolisian terhadap kedua anaknya.

Alhasil ia mendapat informasi jika anggota Polresta Cirebon yang telah menangkap Eka Sandi dan Aldi dengan tuduhan sebagai pelaku pemerkosaan dan pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon.

Air mata semakin deras saat dirinya menceritakan detik-detik Eka Sandi dan Aldi mengalami sejumlah penganiayaan oleh polisi untuk mengakui tuduhan yang dilayangkannya.

Bahkan, Eka Sandi pun rela mengakui tuduhan yang dilayangkan dengan menyebut sang adik tak terlibat dalam kasus tersebut.

Alhasil, Aldi pun dibebaskan kepolisian dengan pengorbanan Eka Sandi yang terpaksa mengakui tuduhan polisi.

"Keluar adiknya (Aldi) karena mengakui. Dia bilang ke Aldi kamu harus keluar, kamu enggak salah, kamu enggak tahu apa-apa," ungkapnya.

Kini Eka Sandi bersama 7 terpidana lainnya pun masih mendekam dibalik jeruji besi dengan vonis hukuman seumur hidup.

Kasus Pembunuhan Vina dan Eky Terungkap

Kasus pembunuhan terhadap Vina dan Eky terjadi pada Agustus 2016 dengan pelaku geng motor di Cirebon, Jawa Barat.

Polresta Cirebon menetapkan 11 anggota geng motor sebagai tersangka kasus pembunuhan disertai pemerkosaan tersebut.

Sebelumnya kasus kematian Vina dan Eky ditengarai akibat kecelakaan lalu lintas yang terjadi.

Namun, sejoli muda itu ternyata menjadi korban pembunuhan sadis oleh geng motor tersebut.

Hingga saat ini terdapat tiga orang tersangka pembunuhan dan pemerkosaan yang masih buron usai 8 tahun kasus tersebut.

Polisi mengungkap ketiga pelaku yang buron itu beridentitas Andi (23), Dani (20), dan Pegi alias Perong (22).

Sementara 8 pelaku lain yang telah menjalani masa hukumannya yakni Jaya, Supriyanto, Eka Sandi, Hadi Saputra, Eko Ramadhani, Sudirman, Rivaldi Aditya Wardana, dan Saka Tatal

Adapun Polda Jawa Barat secara mengejutkan menghapus dua nama DPO lainnya usai menangkap terduga otak pelaku pembunuhan yakni Pegi Setiawan alias Perong. (raa)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Media Kuwait Sebut Timnas Indonesia Memperdalam Luka yang Dialami Arab Saudi: Green Falcons Masuk ke Terowongan Gelap 

Media Kuwait Sebut Timnas Indonesia Memperdalam Luka yang Dialami Arab Saudi: Green Falcons Masuk ke Terowongan Gelap 

Media Kuwait menyebut Timnas Indonesia telah memperdalam luka yang dialami Arab Saudi di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C.
Betapa Senangnya Media Vietnam Lihat Timnas Indonesia Dapat Kabar Buruk, Sebut Skuad Shin Tae-yong Kehilangan...

Betapa Senangnya Media Vietnam Lihat Timnas Indonesia Dapat Kabar Buruk, Sebut Skuad Shin Tae-yong Kehilangan...

Media Vietnam bahas kabar buruk yang menimpa Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong jelang Piala AFF 2024, kabar buruk apa yang dimaksud? Apakah merugikan Timnas
Tolak Klaim Asuransi Rp17,2 Miliar, Pemerintah Diminta Turun Tangan Audit Kepatuhan

Tolak Klaim Asuransi Rp17,2 Miliar, Pemerintah Diminta Turun Tangan Audit Kepatuhan

Sengketa klaim asuransi PT RBM dan PT GEGII mencuat usai PT RBM ajukan permintaan pada pemerintah untuk audit kepatuhan PT GEGII soal tata kelola perusahaan.
Pakai Sayyidina saat Melantunkan Sholawat, Apakah Wajib dalam Islam? Syekh Ali Jaber Tegaskan Hukumnya Bisa Jadi ...

Pakai Sayyidina saat Melantunkan Sholawat, Apakah Wajib dalam Islam? Syekh Ali Jaber Tegaskan Hukumnya Bisa Jadi ...

Dalam ceramahnya, Syekh Ali Jaber menjelaskan beragam amalan baik dapat meningkatkan ketakwaan umat Islam kepada Allah SWT, salah satunya melantunkan sholawat..
PT Waskita Beton Precast Tbk Sukses Konversi Utang Menjadi Kepemilikan Saham, Ini Sembilan Pemegang Saham Barunya…

PT Waskita Beton Precast Tbk Sukses Konversi Utang Menjadi Kepemilikan Saham, Ini Sembilan Pemegang Saham Barunya…

PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) sukses menerbitkan saham baru sebagai bagian dari skema restrukturisasi penyelesaian utangnya terhadap sembilan kreditur.
Ramalan Denny Darko Terbukti? Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Justru Tak Akan Tahan dengan Urusan ini, Katanya...

Ramalan Denny Darko Terbukti? Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Justru Tak Akan Tahan dengan Urusan ini, Katanya...

Ahli tarot Denny Darko pernah meramal nasib Sarwendah usai bercerai dengan Ruben Onsu. Lantas seperti apa ramalannya? Simak artikel selengkapnya berikut ini.
Trending
Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Baru-baru ini kembali terjadi kasus polisi tembak polisi yang menggemparkan. Kali ini kasus tersebut terjadi di Solok, Sumatera Barat.
Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Sahabat Shin Tae-yong yang memutuskan untuk menjadi mualaf, Lee Woon-jae langsung menebar ancaman serius setelah resmi menjadi musuh Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2024.
Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Penyidik Polda Sumatera Barat (Sumbar) menjerat tersangka kasus polisi tembak polisi, AKP Dadang Iskandar dengan pasal pembunuhan berencana, apa alasannya?
FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA secara resmi akan mengumumkan ranking terbaru negara-negara anggotanya pada 28 November 2024, Timnas Indonesia pun dipastikan akan mengalami kenaikan yang drastis.
Bisa Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Penyerang Keturunan Ini Disebut Mirip dengan Arjen Robben oleh Eks Pemain Belanda

Bisa Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Penyerang Keturunan Ini Disebut Mirip dengan Arjen Robben oleh Eks Pemain Belanda

Salah seorang penyerang keturunan yang bisa dinaturalisasi oleh PSSI untuk membela Timnas Indonesia disebut mirip dengan Arjen Robben oleh eks pemain Belanda.
Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan solusi terhadap orang mukmin tidak kuat shalat Tahajud harus bangun tidur jam 3 pagi bisa isi dua ibadah shalat sunnah ini.
Erick Thohir Beri Jawaban Jujur soal Mauro Zijlstra yang Ngebet Bela Timnas Indonesia, Singgung soal Ole Romeny

Erick Thohir Beri Jawaban Jujur soal Mauro Zijlstra yang Ngebet Bela Timnas Indonesia, Singgung soal Ole Romeny

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir angkat bicara terkait peluang Mauro Zijlstra untuk dinaturalisasi demi membela Timnas Indonesia, yang bakal diperkuat Ole Romeny.
Selengkapnya
Viral