Nunukan, Kalimantan Utara - Langkah cepat dilakukan Pemerintah Pusat kepada warga terdampak bencana banjir enam kecamatan di Nunukan, Kalimantan Utara. Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengunjungi Desa Atap, Kecamatan Sembakung untuk berdialog kepada masyarakat pada Minggu (9/1/2022) sekitar pukul 15.00 WITA.
Dihadapan warga, Mensos berjanji akan menyampaikan langsung ke Presiden Joko Widodo atas keluhan warga.
"Saya akan menyampaikan permasalahan-permasalahan ke Presiden. Saya mohon bapak ibu bisa menyampaikan kepada Saya permasalahan yang terjadi. Karena memang ini (banjir) terjadi hampir di seluruh Indonesia," ucap Mensos saat memimpin dialog bersama elemen masyarakat.
Mantan Walikota Surabaya ini menceritakan, untuk sampai di Sembakung akses transportasi cukup sulit. Sehingga, distribusi bantuan dari Pemerintah Pusat membutuhkan waktu cukup panjang.
Kemudian, ia mengaku sulit untuk membawa barang menuju lokasi banjir. Karena itu, harus beberapa hari untuk sampai ke lokasi.
"Saya sampaikan Kita sulit membawa barang. Sudah berapa hari Kita bawa barang dari Jakarta. Karena itu mungkin ada yang ingin disampaikan ke Saya dan Saya akan sampaikan ke Bapak Presiden," harapnya.
Bupati Nunukan, Hj. Asmin Laura Hafid menambahkan banjir yang terjadi merupakan banjir tahunan. Dan yang terjadi tahun ini merupakan banjir besar datang setiap 7 tahun sekali. Sehingga, berdampak pada enam kecamatan, 79 desa, 3.179 rumah, 3.753 kepada keluarga dan 10.887 jiwa.
"Upaya Kami Pemda Nunukan, melalui camat menginstruksikan agar warga diungsikan, pemberian sembako kepada warga terdampak banjir. Kami memohon perhatian kepada daerah tindak lanjuti dan solusi penanganan banjir. Kondisi ini sudah kami laporkan ke provinsi dan pusat. Semoga dengan kedatangan Ibu Menteri bisa meneruskan ke bapak Presiden," pintanya. (zulkifli guntur/ade)
Load more