Jika hal ini benar adanya, maka bisa saja membuat teror ke publik.
"Kalau ini berlangsung begini terus kan, kalau kita mengkritik pemerintah, berbeda dengan pemerintah, sekjen saja bisa diproses hukum, dicari kesalahannya. Bagaimana kalau teman-teman masyarakat sipil, akademisi, seniman, budayawan, itu kan tentu impact-nya bagi masyarakat kan menimbulkan teror publik," pungkasnya.(muu)
Load more