Jakarta, tvOnenews.com - Pakar Komunikasi Politik Anthony Leong menganggap wajar Anies Baswedan ingin maju kembali sebagai calon Gubernur Jakarta pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Keputusan ini dinilai sebagai strategi untuk menjaga eksistensi Anies di panggung politik menuju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2029.
"Wajar jika Anies Baswedan ingin maju lagi di Pilkada Jakarta 2024 untuk periode keduanya. Anies masih butuh panggung untuk kembali berlaga dalam Pilpres 2029," kata Anthony di Jakarta, Selasa (18/6/2024).
Menurutnya, beberapa alasan mengapa Anies berambisi kembali berlaga di Pilkada Jakarta karena ada beberapa faktor strategis yang mendasari langkah ini.
Direktur PoliEco Digital Insights Institute (PEDAS) ini mengungkapkan, tiga alasan utama mengapa Anies memilih langkah tersebut.
Pertama, Anies membutuhkan panggung politik selama lima tahun ke depan untuk menjaga relevansinya menjelang Pilpres 2029.
Sebab tanpa panggung tersebut, Anies berisiko tenggelam dalam dinamika politik yang cepat berubah.
Kedua, prestasi dan keberhasilan dalam periode kedua sebagai Gubernur Jakarta akan memperkuat posisinya untuk kembali bertarung di Pilpres 2029.
Anthony juga mengungkapkan, hanya ada dua posisi strategis yang bisa membuat Anies tetap menjadi pusat perhatian publik, yakni sebagai menteri di kabinet Prabowo atau kembali sebagai Gubernur Jakarta.
"Meskipun peluangnya masih terbuka, rasanya sulit bagi Anies masuk kabinet Prabowo. Pilihan politik paling realistis saat ini adalah menjadi Gubernur Jakarta lagi karena modal politiknya di Jakarta masih kuat," jelas Anthony.
Ketiga, Anies harus menjaga statusnya di media darling selama lima tahun ke depan.
Jika berhasil membangun citra positif dan menunjukkan prestasi dalam melayani publik melalui kebijakan yang pro-rakyat, Anies akan lebih mudah maju lagi dalam Pilpres 2029.
"Apalagi jika Anies berhasil membangun citra positif dan meningkatkan prestasi dalam melayani publik melalui kebijakan pro-rakyat. Ini akan memudahkannya maju pilpres lagi," terang Anthony.
Semua faktor ini mendorong Anies untuk kembali berlaga di Pilkada Jakarta 2024 setelah kekalahannya di Pilpres.
Dia menambahkan, seseorang harus tetap berada dalam magnet politik dan tidak boleh lepas dari sorotan publik selama lima tahun mendatang untuk menjaga modal politiknya menuju 2029.
"Dengan langkah ini maka Anies Baswedan berupaya memastikan dirinya tetap berada di panggung politik nasional, menjaga eksistensi dan mempersiapkan diri untuk pertarungan Pilpres 2029 yang akan datang," tandasnya.
Sebelumnya, Anies Baswedan secara resmi menerima pinangan dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DKI Jakarta untuk maju sebagai bakal calon Gubernur Jakarta 2024.
"Saya dengan rasa hormat, rasa terima kasih, menerima amanah yang diembankan. Amanah ini adalah amanah yang besar, tapi InsyaAllah bukan amanah yang berat," kata Anies, dalam sambutannya, di DPW PKB DKI Jakarta, Jakarta Timur, Kamis (13/6/2024).
Eks Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 ini mengapresiasi langkah yang ditempuh oleh DPW PKB Jakarta dengan mengusung dirinya pada bursa Pilgub Jakarta 2024.
"Mudah-mudahan akan lebih banyak lagi yang bergabung bersama di dalam perubahan dan diperlukan keberanian dan keteguhan," tuturnya.
Dia pun bercerita bagaimana pengalamannya dengan PKB pada bursa Pilpres 2024 yang lalu, bahkan saat dia menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta selama lima tahun.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pengurus Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (DPW PKB) DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas mengatakan pihaknya secara resmi mendukung tokoh nasional Anies Baswedan pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.
"PKB DKI Jakarta memutuskan Anies Baswedan menjadi calon tunggal yaitu untuk mencalonkan 2024-2029 pada Pilkada Gubernur DKI Jakarta," jelas dia, di Kantor DPW PKB DKI Jakarta, Rabu (12/6/2024).
Hasbiallah menuturkan dukungan terhadap eks Gubernur DKI Jakarta tersebut merupakan masukan dan aspirasi dari berbagai elemen masyarakat, baik kader internal maupun eksternal.
"Dari sekian banyak yang mencalonkan ke DPW PKB DKI Jakarta, Alhamdulillah saya sebagai Ketua DPW PKB DKI Jakarta, mendengar aspirasi dari tingkat ranting PAC, DPC, sampai tingkat DPW," tuturnya.
Hasbiallah Ilyas juga terheran-heran dengan banyak sekali pendukung Anies Baswedan di Jakarta.
Anggota DPRD DKI Jakarta berseloroh Anies menggunakan pelet apa sehingga tenar di kalangan warga Jakarta.
"Ini pelet apa yang dipakai Pak Anies? Akhirnya saya meyakini, bahwa Pak Anies bisa seperti ini karena ketulusan beliau," ujar dia, di DPW PKB DKI Jakarta, Jakarta Timur, Kamis (13/6/2024).
Hasbiallah juga bercerita bagaimana banyaknya tamu yang datang ke kediamannya setelah DPW PKB DKI Jakarta mendukung Anies Baswedan di bursa Pilgub Jakarta 2024.
"Ini gairah masyarakat ini yang menggerakkan Allah, jadi ada semangat baru, masyarakat datang berduyun-duyun ke rumah saya mengucapkan terima kasih," pungkas dia.(ant/lkf)
Load more