LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Mabes Polri 'Ngaku' Penyidikan Kasus Vina Cirebon Sulit Sejak 2016, Buktinya Akhirnya Dibongkar Irjen Sandi Nugroho soal Pegi Setiawan
Sumber :
  • Istimewa

Mabes Polri 'Ngaku' Penyidikan Kasus Vina Cirebon Sulit Sejak 2016, Buktinya Akhirnya Dibongkar Irjen Sandi Nugroho soal Pegi Setiawan

Mabes Polri akhirnya mengakui bahwa penyidikan kasus pembunuhan Vina dan Rizky atau Eky di Cirebon sulit sejak 2016 hingga sekarang. Irjen Sandi buka suara.

Kamis, 20 Juni 2024 - 07:15 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Mabes Polri akhirnya mengakui bahwa penyidikan kasus pembunuhan Vina dan Rizky atau Eky di Cirebon sulit sejak 2016 hingga sekarang.

Kadiv Humas Polri, Irjen Sandi Nugroho membongkar kesulitan yang dialami penyidik Polda Jabar, sehingga kasus itu terkendala hingga delapan tahun.

Dia mengatakan selama delapan tahun tersebut, penyidik dalam mengumpulkan bukti terkendala hingga akhirnya menetapkan Pegi Setiawan alias Perong sebagai tersangka.

"Pegi ini bukan gampang menangkapnya karena dia tidak langsung menyerahkan diri, tetapi sudah berpindah tempat," ujar Irjen Sandi di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (19/6/2024).

Baca Juga :

Dia menjelaskan penangkapan Pegi Setiawan tidak mudah, apalagi upaya dari tersangka lari dari tanggung jawabnya seusai diduga melakukan pembunuhan kepada Vina dan Eky.

Selain itu, dia mengatakan Pegi diduga mengaburkan identitas selama masa pelarian dengan cara mengganti nama.

"Sempat diperkenalkan oleh ayahnya sendiri, menyampaikan bahwa namanya Robi Irawan kepada ibu indekos maupun ibu tirinya. Sebagai gambaran bahwa dia mencoba membuat identitas yang lain," jelasnya.

Setelah ada perkara tersebut, diakui oleh ayahnya bahwa anaknya bernama Pegi.

"Padahal, ketika awal, kepada ibu indekos, yang mana bapaknya ada di sana, tetapi dia (bapaknya) menyampaikan itu sebagai keponakan dengan nama seperti itu. Itu adalah kesulitan-kesulitan yang ada di lapangan," kata dia.

Dengan pelimpahan perkara yang dilaksanakan beesok, Kamis (20/6/2024), menurut dia, perkara pembunuhan Vina dan Eky dengan tersangka Pegi bisa segera disidangkan, dan tersangka dinyatakan bersalah seperti delapan tersangka lainnya.

Sandi menyebut keadilan untuk Vina dan Eky harus diberikan karena pembunuhan terhadap keduanya terbilang sadis. 

Keduanya mendapat perlakuan yang kejam, berdasarkan hasil visum terdapat luka cukup parah pada bagian leher patah, atas dan bawah juga patah, serta luka akibat senjata tajam dan akibat benda tumpul.

"Korban Eky sudah ditemukan di TKP dalam keadaan meninggal dunia pada waktu itu. Untuk korban ananda Vina, masih dalam keadaan hidup jadi dilarikan ke rumah sakit," kata Sandi.

Sebelumnya, Kadiv Humas Polri, Irjen Sandi Nugroho menyampaikan penyelidikan dan penyidikan kasus Vina dan Eky di Cirebon mulai dari 2016 hingga sekarang berjalan dengan transparan.

Dia menyampaikan proses penyidikan pun dilakukan dengan penuh kehati-hatian, dan tidak ditutup-tutupi.

Menurutnya, hal itu seusai dengan arahan Presiden Jokowi dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Proses ini berjalan dengan sangat transparan, tidak ada yang ditutup-tutupi, sesuai dengan arahan Presiden. Atensi dari Bapak Kapolri untuk bisa menyampaikan bahwa besok (Kamis, red.) akan dilimpahkan ke kejaksaan," kata Irjen Sandi di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (19/6/2024).

Sandi Nugroho menjelaskan penyidik Polda Jabar telah bekerja keras mengungkap kasus pembunugan Vina dan Eky.

Selain itu, dia membuktikan bahwa Polda Jabar sangat terbuka dengan masukan dari para pakar hingga masyarakat.

"Jadi, pengungkapan kasus ini bukan hanya oleh penyidik, melainkan penyidik juga mendapat asistensi dan pengawasan dari Bareskrim Polri, Itwasum Polri, maupun Propam Polri," jelasnya.

Selanjutnya, dia mengatakan pengungkapan kasus ini juga mendapat asistensi dari pihak eksternal Polri, baik itu Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) maupun Komnas HAM.

Irjen Sandi mengatakan bahwa​​​ Kompolnas dan Komnas HAM telah datang ke Polda Jabar dan sempat berkomunikasi dengan penyidik untuk melihat bagaimana pelaksanaan penyidikan.

Dia menjelaskan dengan terungkapnya Pegi Setiawan alias Perong sebagai tersangka, ini makin memperjelas tugas penyidikan secara hati-hati, menghindari terjadinya kesalahan prosedur seperti yang diisukan.

"Penyidik selama ini kehati-hatiannya tidak ingin ada kesalahan ataupun bukan karena ada kepentingan tertentu, melainkan semata-mata ingin terang tindak pidana ini dengan perjuangan yang cukup berat," katanya.

Sementara itu, kuasa hukum Pegi Setiawan mengajukan praperadilan terkait penetapan tersangka oleh penyidik Polda Jabar ke Pengadilan Negeri (PN) Bandung.

Kubu Pegi beralasan mengajukan praperadilan itu lantaran kliennya tidak bersalah terkait pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon 2016 silam.

Agenda sidang perdana praperadilan Pegi Setiawan alias Perong bakal digelar di PN Bandung, Senin (24/6/2024).

Salah satu kuasa hukum Pegi, Toni RM menyebutkan pihaknya telah mengumpulkan bukti-bukti yang menyebutkan kliennya tidak bersalah.(lgn)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pratama Arhan Bucin Umbar Kemesraan Bareng Azizah Salsha, Bintang Timnas Indonesia Akui Lalui Perjalanan Bahagia Bareng Istri

Pratama Arhan Bucin Umbar Kemesraan Bareng Azizah Salsha, Bintang Timnas Indonesia Akui Lalui Perjalanan Bahagia Bareng Istri

Pratama Arhan selaku bintang Timnas Indonesia pamer momen bucin nan mesra bareng Azizah Salsha, dan mengaku melalui hidup bahagia bersama sang istri tercinta.
Pemain Timnas Indonesia Abroad Terpantau Sudah Berangkat ke Bahrain: Thom Haye dan Ivar Jenner Antusias, Marselino Ferdinan Ketemu Bintang Liverpool 

Pemain Timnas Indonesia Abroad Terpantau Sudah Berangkat ke Bahrain: Thom Haye dan Ivar Jenner Antusias, Marselino Ferdinan Ketemu Bintang Liverpool 

Sejumlah pemain Timnas Indonesia abroad terpantau sudah berangkat ke Bahrain, seperti Thom Haye, Ivar Jenner Antusias, hingga Marselino Ferdinan.
Satu Tahun Genosida di Gaza Palestina, Ribuan Massa Geruduk Kedubes AS

Satu Tahun Genosida di Gaza Palestina, Ribuan Massa Geruduk Kedubes AS

Ribuan massa Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARI-BP) melakukan aksi damai di depan gedung Kedubes Amerika Serikat, Jakarta Pusat, Minggu (6/10/2024).
Chiki Fawzi Akui Menyesal Abaikan Permintaan Terakhir Marissa Haque: Saya Keasyikan dengan Dunia Sendiri...

Chiki Fawzi Akui Menyesal Abaikan Permintaan Terakhir Marissa Haque: Saya Keasyikan dengan Dunia Sendiri...

Chiki Fawzi, putri Marissa Haque dan Ikang Fawzi mengaku menyesal pernah abaikan hal ini dan tidak menghabiskan banyak waktu dengan sang ibunda. Seperti apa?
Jokowi Buka Suara Soal Deflasi 5 Bulan Berturut-turut: Coba Dicek Betul...

Jokowi Buka Suara Soal Deflasi 5 Bulan Berturut-turut: Coba Dicek Betul...

Jokowi meminta terjadinya deflasi tersebut mesti dicek lebih lanjut, apakah karena penurunan harga barang atau memang daya beli masyarakat yang berkurang.
Tak Banyak yang Tahu, Kesaksian Asisten Shin Tae-yong Melihat Sang Pelatih Timnas Indonesia Menangis Sesenggukan, Sampai Harus ...

Tak Banyak yang Tahu, Kesaksian Asisten Shin Tae-yong Melihat Sang Pelatih Timnas Indonesia Menangis Sesenggukan, Sampai Harus ...

Asisten Shin Tae-yong pernah mengungkapkan momen tak pernah terjadi sebelumnya, saat sang pelatih timnas Indonesia itu menangis di hadapan para pemain, sampai.
Trending
Shin Tae-yong Bicara Jujur soal Alasan Coret Ramadhan Sananta, Sang Striker Timnas Indonesia Harus Terima Kenyataan Pahit Ini

Shin Tae-yong Bicara Jujur soal Alasan Coret Ramadhan Sananta, Sang Striker Timnas Indonesia Harus Terima Kenyataan Pahit Ini

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, berbicara jujur tentang alasan mencoret Ramadhan Sananta untuk laga kontra Bahrain dan China pada Oktober 2024 ini.
Omongan Jujur Media Vietnam, Kesal Bukan Main dengan Sikap Timnas Indonesia, Katanya Skuad Shin Tae-yong...

Omongan Jujur Media Vietnam, Kesal Bukan Main dengan Sikap Timnas Indonesia, Katanya Skuad Shin Tae-yong...

Media Vietnam bicara soal Timnas Indonesia, ada hal yang membuat kesal media Vietnam dari Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong, ada apa dengan Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Akhirnya Bongkar Kondisi Sebenarnya Maarten Paes, Sampaikan Kabar Baik soal sang Kiper Timnas Indonesia

Shin Tae-yong Akhirnya Bongkar Kondisi Sebenarnya Maarten Paes, Sampaikan Kabar Baik soal sang Kiper Timnas Indonesia

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memastikan Maarten Paes tetap berada dalam skuad Garuda dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Shin Tae-yong Ucapkan Terima Kasih Usai PSSI Sediakan Pesawat Carter untuk Timnas Indonesia Jalani 2 Laga Away Kontra Bahrain dan China: Sistem Semakin Lebih Baik

Shin Tae-yong Ucapkan Terima Kasih Usai PSSI Sediakan Pesawat Carter untuk Timnas Indonesia Jalani 2 Laga Away Kontra Bahrain dan China: Sistem Semakin Lebih Baik

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong bersyukur PSSI membantu skuad Garuda dalam menyediakan pesawat carter untuk dua laga away kontra Bahrain dan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Tanpa Bertele-tele, Coach Justin Jawab Kritikan Rocky Gerung soal Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Berani Bongkar Ini ...

Tanpa Bertele-tele, Coach Justin Jawab Kritikan Rocky Gerung soal Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Berani Bongkar Ini ...

Dengan geram, Coach Justin buka suara atas kritikan yang dilontarkan Rocky Gerung tentang pemain naturalisasi di skuad timnas Indonesia, sampai bongkar fakta.
Hasil Pertandingan Timnas Indonesia Abroad: Sandy Walsh dan Shayne Pattynama Sumringah, Calvin Verdonk Merana Sebelum Terbang ke Bahrain

Hasil Pertandingan Timnas Indonesia Abroad: Sandy Walsh dan Shayne Pattynama Sumringah, Calvin Verdonk Merana Sebelum Terbang ke Bahrain

Sejumlah pemain Timnas Indonesia abroad telah melakoni pertandingan bersama klubnya tadi malam, di antaranya ada Sandy Walsh, Shayne Pattynama, dan Calvin Verdonk.
Fans Vietnam Menyalahkan Kehadiran Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Kenapa?

Fans Vietnam Menyalahkan Kehadiran Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Kenapa?

Fans sepak bola Vietnam menyalahkan kehadiran Shin Tae-yong di timnas Indonesia, terutama menyadari banyaknya pemain naturalisasi di skuad Garuda Merah Putih.
Selengkapnya