LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid.
Sumber :
  • Dok PKS

Tolak Mentah-mentah Wacana Bansos Judi Online, PKS Minta Tolong Pemerintah Jokowi Harus Selamatkan Indonesia

Anggota Komisi VIII DPR-RI membidangi urusan sosial sekaligus Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid menyayangkan ada wacana bansos judi online.

Kamis, 20 Juni 2024 - 15:05 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Anggota Komisi VIII DPR-RI yang diantaranya membidangi urusan sosial sekaligus Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid menyayangkan wacana Menko PMK terkait bantuan sosial (bansos) bagi korban judi online.

Menurutnya, sekalipun sudah diklarifikasi, tetap saja itu terkesan berempati kepada judi online yang bisa berdampak kepada hadirnya kemiskinan.

Apalagi untuk program bansos dari pemerintah itu ada kriterianya, dan tidak ada unsur korban judi online dalam kriteria penerima bantuan sosial di Kementerian Sosial (Kemensos).

Dia menilai, wacana pemberian bansos oleh Menko PMK itu justru terkesan permisif terhadap kejahatan judi online mereka, tidak membantu spirit memberantas judi online, dan bisa berpotensi terjadi penyalahgunaan dana bansos

Baca Juga :

HNW sapaan akrabnya mengingatkan agar Pemerintah satu sikap dan satu semangat sukseskan Satgas Pemberantasan Judi Online dari segala lininya apalagi belakangan Presiden Jokowi menyatakan bahwa Indonesia sudah darurat judi online.

Maka mestinya tidak ada pejabat pemerintah yang justru mewacanakan hal yang tidak sesuai dengan semangat Satgas, karena wacana memberikan Bansos itu mudah diartikan sebagai menunjukkan simpati terhadap pelaku judi online dengan iming-iming pemberian bansos terhadap keluarganya bila menjadi miskin karena judi online.

Dia juga menekankan Pemerintah harusnya segera dan tegas memberantas judi online melalui ketegasan penindakan hukum, sosialisasi aturan, maupun dengan cara-cara efektif lainnya termasuk dengan melibatkan keluarga agar menjadi garda terdepan secara antisipatif mencegah bisa terjadinya judi online.

"Sudah sejak beberapa bulan yang lalu Menkominfo menyatakan Indonesia darurat judi online, apalagi jumlah dan nilai transaksinya terus meningkat setiap waktu hingga total sudah lebih dari Rp600 Triliun," tegas HNW dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (19/6/2024).

HNW menjelaskan, bansos utama yang digunakan oleh Pemerintah sebagai program perlindungan sosial adalah bansos Program Keluarga Harapan (PKH).

Sesuai aturannya, bansos PKH diberikan kepada keluarga yang memiliki setidaknya satu dari lima kriteria, yakni Ibu hamil, anak usia 0-6 tahun, anak sekolah SD-SMA, lansia 70 tahun ke atas, dan disabilitas berat.

“Jelas tidak ada kriteria keluarga korban judi online pada bansos PKH, sehingga jika diberikan atas dasar tersebut maka tentu bansosnya tidak tepat sasaran dan tidak sesuai aturan. Juga banyak laporan dari lapangan bahwa pelaku judi online antara lain juga penerima bansos, jadi jangan sampai bansos malah memperpanjang lingkaran setan judi online, padahal mestinya lingkaran setan itu diputuskan, sebagai kontribusi selamatkan Indonesia emas dari darurat judi on line,” tegasnya.

“Terlebih bansos judi online ini sama sekali belum pernah diusulkan dan dibahas di Komisi VIII DPR-RI, baik tahun lalu ketika membahas anggaran 2024 maupun saat ini ketika membahas rencana anggaran 2025. Sehingga memang tidak ada pos anggarannya di APBN baik tahun 2024 maupun 2025. Untuk yang ada pos anggarannya saja belum sepenuhnya mengatasi masalah kemiskinan, kalau dikurangi untuk bansos judi online tentu akan semakin tidak menjadi solusi sosial, maka kami pasti menolaknya,” sambungnya.

Padahal jelas, dalam Keppres Nomor 21 Tahun 2024 tentang Satuan Tugas Pemberantasan Perjudian Daring yang belum lama diteken Presiden Jokowi, bahwa langkah yang diambil Pemerintah untuk memberantas judi online adalah melalui pencegahan dan penegakan hukum.

Pencegahan dilakukan dengan kegiatan sosialisasi, edukasi, dan penyelesaian kendala perjudian online, bukan dengan pemberian bansos, yang bukannya mencegah tapi malah bisa mendorong orang untuk semakin nyaman berjudi online, dengan asumsi toh kalau kalah dan jatuh miskin, keluarganya akan mendapat bansos dari Pemerintah.

“Selain pencegahan, penegakan hukum juga harus semakin dioptimalkan, dan itu hanya bisa terjadi jika aparat penegak hukum terlebih dahulu sudah terbebas dari aktivitas judi online. Satgas Pemberantasan Perjudian Daring harus segera bekerja optimal agar kita bisa memetik bonus demografi positif dan menyongsong Indonesia Emas ketika bangsa Indonesia terselamatkan dari kondisi darurat judi online,” pungkasnya.(lkf)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Miris! Pensiunan Guru TK Ini Malah Diminta Kembalikan Gaji Rp75 Juta Gegara Tetap Mengajar Meski Disebut Sudah Pensiun

Miris! Pensiunan Guru TK Ini Malah Diminta Kembalikan Gaji Rp75 Juta Gegara Tetap Mengajar Meski Disebut Sudah Pensiun

Seorang pensiunan guru TK di Jambi sempat diminta mengembalikan gaji Rp75 juta gara-gara dirinya tetap mengajar meski katanya sudah pensiun. Terungkap ternyata
Kondisi Terkini Erus Pelaku ODGJ Mutilasi ODGJ di Garut Diungkap Polisi, Sempat Tawarkan Daging ke Warga: Daging Anyar, Daging Anyar

Kondisi Terkini Erus Pelaku ODGJ Mutilasi ODGJ di Garut Diungkap Polisi, Sempat Tawarkan Daging ke Warga: Daging Anyar, Daging Anyar

Kondisi terkini Erus pelaku ODGJ mutilasi ODGJ di Jalan Raya Cibalong, Kampung Bantar Limus, Desa Sancang, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat diungkapkan polisi.
Kabar Buruk, BMKG Ingatkan Mayoritas Daerah Indonesia Waspada Dampak Hujan Deras

Kabar Buruk, BMKG Ingatkan Mayoritas Daerah Indonesia Waspada Dampak Hujan Deras

BMKG ingatkan mayoritas daerah di Indonesia mulai dari bagian barat, tengah dan timur waspada dampak potensi diguyur hujan berintensitas deras Sabtu (6/7/2024).
Marak Judi Online di Indonesia, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan Keuangan Rumah Tangga Dikelola Tepat, Ada Kasus Suami Pakai Gaji untuk Judol

Marak Judi Online di Indonesia, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan Keuangan Rumah Tangga Dikelola Tepat, Ada Kasus Suami Pakai Gaji untuk Judol

Dalam ceramahnya, ustaz Adi Hidayat, sampaikan amat berbahaya judi online, jika masuk ke tatanan rumah tangga. Bagaimana pengelolaan gaji & biaya rumah tangga?
Setelah Hubungan Badan di Hotel dengan Ketua KPU, Korban Cindra Aditi Mengalami Ini di Area Reproduksinya...

Setelah Hubungan Badan di Hotel dengan Ketua KPU, Korban Cindra Aditi Mengalami Ini di Area Reproduksinya...

Bahkan setelah berhubungan badan dengan Ketua KPU Hasyim Asy'ari, korban Cindra Aditi Tejakinkin mengalami gangguan kesehatan fisik pada area reproduksinya.
Rincian Isi Chat WhatsApp Hasyim Asy'ari dan Cindra, Berkali-kali Panggil Sayang hingga Singgung Celana Dalam Korban

Rincian Isi Chat WhatsApp Hasyim Asy'ari dan Cindra, Berkali-kali Panggil Sayang hingga Singgung Celana Dalam Korban

Terungkap rincian pesan WhatsApp antara mantan Ketua KPU Hasyim Asy'ari dengan Cindra Aditi Tejakinkin (CAT) korban asusila yang berisi rayuan serta panggilan..
Trending
Prediksi Mengejutkan Reza Indragiri soal Hasil Praperadilan Pegi: Karena 3 Faktor Ini

Prediksi Mengejutkan Reza Indragiri soal Hasil Praperadilan Pegi: Karena 3 Faktor Ini

Sidang praperadilan Pegi Setiawan akan digelar Senin, 8 Juli 2024 di Pengadilan Negeri  Bandung. Sidang ini, akan menentukan nasib Pegi Setiawan.
Pengakuan Mecengangkan Saksi Baru Vina, Bocorkan Kronologi hingga Tak Kenal Pegi

Pengakuan Mecengangkan Saksi Baru Vina, Bocorkan Kronologi hingga Tak Kenal Pegi

Publik dicengangkan dengan pengakuan saksi baru pembunuhan Eky dan Vina Cirebon pada tahun 2016 silam. Saksi baru itu bernama Indra Pratama Putra (28).
Nama Vincent dan Desta Terseret Kasus Asusila Hasyim Asy'ari, Terungkap Ini Peran Mereka

Nama Vincent dan Desta Terseret Kasus Asusila Hasyim Asy'ari, Terungkap Ini Peran Mereka

Presenter Vincent dan Desta namanya ikut terseret dalam kasus asusila yang menimpa Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari.
Euro 2024: Alasan Jerman Tak Diberi Penalti Kontra Spanyol meski Marc Cucurella Tampak Lakukan Handball Terungkap

Euro 2024: Alasan Jerman Tak Diberi Penalti Kontra Spanyol meski Marc Cucurella Tampak Lakukan Handball Terungkap

Seorang jurnalis asal Inggris menjelaskan alasan Jerman tak diberi penalti kontra Spanyol meskipun Marc Cucurella jelas-jelas menyentuh bola dengan tangannya.
Daging Dam Jemaah Haji Indonesia Akan Dikirim ke Tanah Air, Menko PMK: Izin Sudah Siap

Daging Dam Jemaah Haji Indonesia Akan Dikirim ke Tanah Air, Menko PMK: Izin Sudah Siap

Menko PMK Muhadjir Effendy mengapresiasi terobosan Kementerian Agama (Kemenag) dalam perbaikan tata kelola Dam pada penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M.
Hasil Euro 2024 Portugal Vs Prancis: Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe Mandul, Les Bleus ke Semifinal Berkat Adu Penalti

Hasil Euro 2024 Portugal Vs Prancis: Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe Mandul, Les Bleus ke Semifinal Berkat Adu Penalti

Prancis dan Portugal sama-sama tak mampu menciptakan gol selama 120 menit bertanding di Volkparkstadion, Hamburg, pada babak perempat final Euro 2024.
Sering Tampil Seksi, Atlet Voli Cantik Yolla Yuliana Umbar Alasan Pasang Tato di Beberapa Bagian Tubuh, tapi Khusus di Bagian ini Dihapus, Ternyata karena...

Sering Tampil Seksi, Atlet Voli Cantik Yolla Yuliana Umbar Alasan Pasang Tato di Beberapa Bagian Tubuh, tapi Khusus di Bagian ini Dihapus, Ternyata karena...

Yolla Yuliana mengungkapkan alasan pasang tato di tubuhnya, namun sebagian lagi dihapusnya. Menurutnya, tato yang dihapus merupakan tato pertama yang dibuat,
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Coffee Break
09:00 - 11:00
Best World Boxing
11:00 - 11:30
#DiIndonesiaAja
11:30 - 12:30
Kabar Siang
12:30 - 14:00
Damai Indonesiaku
Selengkapnya