Makkah, tvOnenews.com - Menteri Kesehatan Arab Saudi Fahd Al-Jalajel mengumumkan keberhasilan pelaksanaan upaya pengelolaan kesehatan selama musim haji tahun 2024.
Fahd Al-Jalajel mengungkapkan pencapaian keberhasilan karena upaya terkoordinasi dari sistem kesehatan dan aparat keamanan haji, tanpa tercatat adanya wabah epidemi atau penyakit yang menyebar luas.
Sistem kesehatan menyediakan lebih dari 465.000 layanan perawatan khusus, termasuk 141.000 layanan bagi mereka yang tidak mendapatkan izin resmi untuk menunaikan ibadah haji.
Dalam sebuah wawancara dengan media televisi Arab Saudi, Menteri Kesehatan Al-Jalajel menyatakan meskipun suhu tinggi terjadi di tanah suci namun ia mengungkap keyakinannya tentang kondisi kesehatan para jamaah secara keseluruhan.
Al-Jalajel menceritakan respons cepat otoritas kesehatan dan dukungan efektif daei pasukan keamanan haji dalam mengelola dan mengurangi dampak cuaca panas.
Ia juga mengatakan, penyediaan layanan kesehatan gratis bagi jamaah haji telah dimulai bahkan sebelum mereka tiba di tanah suci.
Sekitar 1,3 juta layanan pencegahan diberikan, termasuk deteksi dini, vaksinasi, dan perawatan medis pada saat kedatangan.
Layanan kesehatan yang ditawarkan mencakup operasi jantung terbuka, kateterisasi jantung, dialisis, dan perawatan darurat.
Untuk memastikan pemberian layanan kesehatan tingkat lanjut di kota-kota medis di seluruh kerajaan Arab Saudi, Kementerian Kesehatan juga mengerahkan total lebih dari 30.000 layanan ambulans dan 95 di antaranya merupakan layanan ambulans udara.
Selain itu, sistem layanan kesehatan menyediakan hampir 6.500 tempat tidur dan kamar. Langkah-langkah untuk memerangi tekanan panas mencakup pengembangan perangkat yang memungkinkan penyelamatan cepat dan efektif terhadap individu yang terkena dampak. (man/iwh)
Load more