Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menanggapi kabar peretas Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 yang meminta tebusan sebesar 8 juta dolar AS.
Dia menegaskan pemerintah tidak akan membayar atau memenuhi tuntutan senilai 8 dolar AS yang diajukan pihak penyerang PDNS 2.
Budi mengatakan saat ini pusat layanan publik sudah bisa diatasi. Adapun, serangan virus ransomware yang ditujukan kepada PDNS 2 tengah dievaluasi.
“Kita evaluasi, BSSN sedang forensik,” kata dia.
Dia juga menekankan bahwa serangan bukan dilakukan terhadap PDN, melainkan terhadap PDNS 2.
“Supaya teman-teman media jangan salah, ini bukan PDN tapi PDNS 2 yang ada di Surabaya. Bukan Pusat Data Nasional, ini PDNS 2, karena sedang dibangun PDN-nya maka kita gunakan yang sementara di Surabaya,” jelasnya.
Load more