Selain pemuda lintas Gereja, hadir pula beberapa pemuda Muslim yang turut meramaikan kegiatan nobar ini.
“Iya, kita juga ada beberapa teman-teman Muslim dan pergerakan pemuda ikut sama-sama mala mini. Pokoknya lintas suku, agama, latar belakang sosial ekonomi, semua harus nonton film ini,” tandas Billy.
Secara terpisah, Eksekutif Produser Film Lafran, Arief Rosyid Hasan menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Billy Mambrasar yang telah menginisiasi nobar pemuda lintas gereja ini.
“Alhamdulillah Film Lafran dapat diterima bukan hanya untuk market umat Muslim di Tanah Air tetapi ada juga kelompok Kristiani yang tertarik dan beramai-ramai ke bioskop untuk nobar. Terima kasih banyak Bro Billy yang telah mengadakan nobar ini sama teman-teman muda lintas gereja ya, benar-benar jadi simbol pluralism dan inklusivitas," ungkap Arif.
“Perjuangan pemuda tidak selesai di masa pra kemerdekaan saat mengusir penjajah dari Tanah Air. Justru tantangan zaman ini dan masa depan akan terus membutuhkan kontribusi dan partisipasi pemuda. Insya Allah kita akan terus kawal pelibatan pemuda dalam membangun bangsa, apapun suku dan agamanya, pemuda Indonesia bersatu dalam perbedaan. Terakhir, bagi yang belum sempat, saksikan Film Lafran di bioskop kesayangan Anda,” pungkasnya. (raa)
Load more