LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Stephanie selaku pelapor keluarganya usai permasalahan harta warisan
Sumber :
  • tvOnenews.com/Rizki Amana

Buka Suara Usai Ramai Kasus Anak Penjarakan Ibunya di Karawang, Stephanie : Saya Bukan Anak Durhaka

Kasus anak yang berniat memenjarakan ibunya di Kabupaten Karawang, Jawa Barat terus menyita perhatian publik.

Rabu, 26 Juni 2024 - 15:18 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Kasus anak yang berniat memenjarakan ibunya di Kabupaten Karawang, Jawa Barat terus menyita perhatian publik.

Teranyar, sang anak yang bernama Stephanie Sugianto pun ikut angkat bicara terkait kasus tersebut.

Stephanie mengaku dirinya menjadi korban fitnah dengan adanya tudingan anak durhaka usai ramainya pemberitaan mengenai permasalahan keluarganya itu.

Bahkan, Stephanie mengaku telah melakukan langkah restorative justice dengan sang ibu sebelum berlanjut ke pengadilan.

Baca Juga :

"Saya sadar, sebagai anak saya sadar, tapi apa mamah saya itu mau menjalankan itu (mediasi) karena selama ini restorative justice sudah 10 kali, hasilnya nihil semuanya. Saya hanya minta di depan pengadilan pun saya hanya minta transparansi, keterbukaan dari orang tua saya selama pernikahan antara ayah dan ibu saya sampai meninggalnya itu apa saja hartanya," kata Stephanie saat ditemui di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Rabu (26/4/2024).

"Karena harta dari yang dia peroleh selama pernikahan, nama mama saya ini lebih banyak dibandingkan nama bapak saya. Jadi saya itu mau listnya, sebenarnya saya hanya minta listnya," sambungnya.

Belakangan didapati jika sang ibu yang bernama Kusumayati mengaku sang anak meminta harta gono-gini sepeninggalan suaminya.

Sang ibu mengaku sang anak meminta warisan kepadanya berupa uang senilai Rp50 miliar hingga emas seberat 50 kilogram.

Stephanie menjelaskan tak hanya sang ibu yang dilaporkan terkait permasalahan warisan sepeninggalnya sang ayah.

Pasalnya, dirinya turut serta melaporkan dua saudara kandungnya yakni Dandy Sugianto dan Ferline Sugianto serta pihak notaris atas dugaan pemalsuan tanda tangannya dalam surat keterangan waris (SKW) harta mendiang ayahnya yang meninggal pada tahun 2012 silam.

"Hal itu semata-mata demi mempertahankan hak-hak saya sebagai salah satu ahli waris dari almarhum Ayah saya bernama Sugianto, agar mendapatkan perlakukan yang adil dan mendapatkan bagian hak waris sebagaimana ditetapkan dalam ketentuan hukum waris, adalah bukan tindakan anak durhaka," ungkapnya.

Stephanie menuturkan awal mula dirinya nekat melaporkan permasalahan yang ada ke Polda Jawa Barat usai namanya dicoret sebagai ahli waris.

Tak hanya itu, ia mengaku namanya juga tak masuk dalam kepemilikan saham yang ditinggalkan oleh ayahnya.

Stephanie mengatakan ibu dan saudaranya menghapus namanya dari ahli waris karena dianggap tak pernah berkontribusi dalam perusahaan milik mendiang sang ayah.

Padahal, kata Stephanie, dirinya tidak pernah diperbolehkan turut bergabung dalam perusahaan tersebut.

"Tapi kan hak waris anak kan tidak bisa dihilangkan begitu saja," tuturnya.

Stephanie terpaksa membawa kasus keluarganya ini ke polisi karena berulangkali proses mediasi yang ditempuh tak juga menemui titik temu," ungkapnya.

Lantas ia mengaku tindak pidana pemalsuan SKW itu disebutnya terjadi pada 27 Februari 2013 silam hingga berujung pelaporan dirinya ke Polda Jawa Barat pada 26 Mei 2021.

Adapun kasus pelaporan dirinya saat ini kasus tersebut tengah bergulir di Pengadilan Negeri (PN) Karawang, Jawa Barat.

Dalam sidang yang berlangsung Majelis Hakim (PN) Karawang mengusulkan agar kedua belah pihak melakukan mediasi.

Stephanie sejatinya menyanggupi usulan tersebut yang terpenting bisa mendapatkan keadilan berupa ahli waris.

Di sisi lain, Stephanie membeberkan sebelum pemalsuan tanda tangan SKW, ia mengaku hubungan yang kurang harmonis dengan sang ibu.

Menurutnya hubungan yang tak harmonis itu ditengarai dirinya yang sering dibohongi oleh sang ibu utamanya terkait masalah harta gono-gini.

Bahkan ia mendapatkan laporan bahwa aset milik mendiang ayahnya banyak yang hendak dijual oleh ibu kandungnya itu.

"Saya juga meminta ibu saya untuk audit terhadap perusahaan ayah saya agar saya dapat mengetahui dengan jelas dan pasti apa saja aset perusahaan almarhum ayah saya, tetapi ibu saya selalu menolaknya," katanya.

Dalam persidangan, Stephanie mengklaim bahwa ibu dan saudara kandungnya selaku terlapor tak mampu membantah sejumlah bukti dan saksi yang diajukannya.

"Orang tua saya itu tidak bisa mengelak saksi yang saya kasih keterangan depan hakim. Ditanya ke Ibu Kusumayati, ada yang mau dibantah? Tidak, berarti kan saya memberikan keterangan yang sebenarnya. Kalau saya salah, dia pasti, beliau pasti keberatan," pungkasnya. (raa)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sekarang Sebelum Doa di Waktu Shalat Tahajud Ingat Hadits ini, Bekal Hindari Segala yang Haram Kata Ustaz Adi Hidayat

Sekarang Sebelum Doa di Waktu Shalat Tahajud Ingat Hadits ini, Bekal Hindari Segala yang Haram Kata Ustaz Adi Hidayat

Ustaz Adi Hidayat menyarankan sebelum doa baik sebelum atau setelah shalat tahajud sebaiknya harus mengingat hadits ini senantiasa terhindari dari yang haram.
Bukan Main-main, BUMD Bank DKI Raih Penghargaan Pelayanan Bank Terbaik di Indonesia Kategori Ini

Bukan Main-main, BUMD Bank DKI Raih Penghargaan Pelayanan Bank Terbaik di Indonesia Kategori Ini

Bank DKI kembali meraih penghargaan dari lembaga independen, kali ini sebagai The 3rd Best Overall BPD dalam Pelayanan Prima pada ajang 21st Banking Service Excellence 2024, yang diselenggarakan oleh Infobank media group di Jakarta.
Reaksi Fans Vietnam yang Bikin Geli Setelah Timnya Dibantai Timnas Indonesia U-16 Lima Gol Tanpa Balas, Pesimis Sekali Sampai Bilang...

Reaksi Fans Vietnam yang Bikin Geli Setelah Timnya Dibantai Timnas Indonesia U-16 Lima Gol Tanpa Balas, Pesimis Sekali Sampai Bilang...

Reaksi fans Vietnam yang bikin geli setelah timnya dibantai Timnas Indonesia U-16 lima gol tanpa balas, pesimis sekali sampai bilang begini...
Pengamat Politik Beberkan Prabowo Effect di Pilgub Jateng Meroket, Sejumlah Calon Gerindra Bakal Dapat Berkahnya

Pengamat Politik Beberkan Prabowo Effect di Pilgub Jateng Meroket, Sejumlah Calon Gerindra Bakal Dapat Berkahnya

Pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI) Cecep Hidayat menyoroti Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng), dengan adanya efek Prabowo Subianto.
Minta Keadilan soal Pembagian Kuota Pelayanan Transportasi, Puluhan Operator Jaklingko Ingin Fraksi Demokrat DPRD Turun Tangan

Minta Keadilan soal Pembagian Kuota Pelayanan Transportasi, Puluhan Operator Jaklingko Ingin Fraksi Demokrat DPRD Turun Tangan

Minta keadilan soal pembagian kuota pelayanan transportasi, puluhan operator yang berurusan dengan pengadaan armada Jaklingko mengadukan nasibnya pada Fraksi Demokrat di DPRD DKI Jakarta.
Niat Hati Hindari Kejaran Polisi Usai Viral, Jambret di CFD Sempat 'Nyamar' Jadi Topeng Monyet Sampai ke Sukabumi

Niat Hati Hindari Kejaran Polisi Usai Viral, Jambret di CFD Sempat 'Nyamar' Jadi Topeng Monyet Sampai ke Sukabumi

Polda Metro Jaya mengungkap seorang pelaku jambret yang beraksi saat car free day (CFD) di kawasan Sudirman Jakarta sempat menyamar menjadi tukang topeng monyet
Trending
Kecurigaan Menguat, Polda Jawa Barat Buka-bukaan Hasil Tes Psikologis Forensik Sidang Praperadilan Kasus Vina Cirebon, Pegi Setiawan Sempat Didapati Lakukan Ini...

Kecurigaan Menguat, Polda Jawa Barat Buka-bukaan Hasil Tes Psikologis Forensik Sidang Praperadilan Kasus Vina Cirebon, Pegi Setiawan Sempat Didapati Lakukan Ini...

Fakta baru terus mengalir pada kasus pemerkosaan dan pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat di sidang Praperadilan tersangka Pegi Setiawan.
Reaksi Fans Vietnam yang Bikin Geli Setelah Timnya Dibantai Timnas Indonesia U-16 Lima Gol Tanpa Balas, Pesimis Sekali Sampai Bilang...

Reaksi Fans Vietnam yang Bikin Geli Setelah Timnya Dibantai Timnas Indonesia U-16 Lima Gol Tanpa Balas, Pesimis Sekali Sampai Bilang...

Reaksi fans Vietnam yang bikin geli setelah timnya dibantai Timnas Indonesia U-16 lima gol tanpa balas, pesimis sekali sampai bilang begini...
5 Cara Mudah Menghasilkan Uang dari TikTok Tanpa Harus Berjualan, TikTokers Wajib Tahu!

5 Cara Mudah Menghasilkan Uang dari TikTok Tanpa Harus Berjualan, TikTokers Wajib Tahu!

Tanpa harus menjual produk tertentu secara langsung, pengguna TikTok bisa mendapatkan penghasilan melalui beberapa program. Berikut beberapa cara yang mudah.
Bus Ranau Indah Terjun ke Jurang di Lampung Barat, Satu Orang Meninggal Dunia dan 30 Luka-luka

Bus Ranau Indah Terjun ke Jurang di Lampung Barat, Satu Orang Meninggal Dunia dan 30 Luka-luka

Kecelakaan tragis terjadi pada sebuah bus Ranau Indah di Pekon Simpang Sari, Kecamatan Sumber Jaya, Lampung Barat, sekitar pukul 15.00 WIB, Rabu (3/7/2024).
Reminisensi 100 Hari Kerja KPPU, Fanshurullah Asa: Banyak Atasi Kasus Persaingan Usaha di Pasar Digital

Reminisensi 100 Hari Kerja KPPU, Fanshurullah Asa: Banyak Atasi Kasus Persaingan Usaha di Pasar Digital

Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), M. Fanshurullah Asa bercerita apa saja yang sudah dikerjakan oleh pihaknya dalam 100 hari kerja sejak dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Januari yang lalu.
Tak hanya Shalat Tahajud, Waktu Taubat Paling Tepat agar Dosa Terhapuskan di Kondisi ini Kata Ustaz Adi Hidayat

Tak hanya Shalat Tahajud, Waktu Taubat Paling Tepat agar Dosa Terhapuskan di Kondisi ini Kata Ustaz Adi Hidayat

Ustaz Adi Hidayat mengingatkan waktu paling tepat untuk taubat bukan hanya shalat tahajud. UAH menegaskan kondisi ini paling terbaik agar segala dosa diampuni.
Niat Hati Hindari Kejaran Polisi Usai Viral, Jambret di CFD Sempat 'Nyamar' Jadi Topeng Monyet Sampai ke Sukabumi

Niat Hati Hindari Kejaran Polisi Usai Viral, Jambret di CFD Sempat 'Nyamar' Jadi Topeng Monyet Sampai ke Sukabumi

Polda Metro Jaya mengungkap seorang pelaku jambret yang beraksi saat car free day (CFD) di kawasan Sudirman Jakarta sempat menyamar menjadi tukang topeng monyet
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
02:30 - 03:00
Kabar Utama Pagi
03:00 - 03:30
Kabar Utama 2
03:30 - 04:00
Kabar Hari ini
04:00 - 04:30
Kabar Arena Pagi 2
04:30 - 06:00
Kabar Pagi
Selengkapnya