LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus
Sumber :
  • IST

Tahanan Lapas Kelas IIA Bulak Kapal Kota Bekasi Tewas Diduga Dikeroyok

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus membenarkan soal dugaan pembunuhan terhadap ZAN tahan titipan Kejaksaan Negeri di Lapas Kelas IIA Bulak Kapal.

Kamis, 27 Juni 2024 - 08:40 WIB

Bekasi, tvOnenews.com - Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus membenarkan soal dugaan pembunuhan terhadap ZAN tahan titipan Kejaksaan Negeri di Lapas Kelas IIA Bulak Kapal.

"Ada dugaan terjadinya penganiayaan yang mengakibatkan meninggal dunia," ungkap Firdaus saat dihubungi wartawan, Rabu (26/6/2024).

Firduas mengatakan, tim Inafis Polres Metro Bekasi Kota bersama dengan Polsek Rawalumbu telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Lapas Bulak Kapal.

Selain itu, Polres Metro Bekasi Kota juga telah mengeluarkan surat permohonan ekshumasi dari keluarga dan proses pembongkaran makam juga sudah dilakukan, Minggu (23/6/2024) lalu.

Baca Juga :

Firdaus menjelaskan, kronologi awal yang didapat oleh polisi, bermula saat ZAN ditemukan tergantung di jeruji besi di dekat kamar mandi.

"Pada saat itu teman satu selnya terbangun, melihat (ZAN) sudah tergantung, langsung dilaporkan ke petugas lapas kemudian petugas memberitahu ke polsek dan dilakukan cek TKP dan olah TKP oleh Inafis Polres Metro Bekasi Kota," jelas Firdaus.

Firdaus belum mengungkapkan secara detail ada di mana saja luka yang dialami korban. Pihaknya masih melakukan penyelidikan dan masih menunggu hasil otopsi dan hasil ekshumasi.

"Masih didalami apakah akibat dianiaya atau apa, yang jelas didalami, kami tunggu hasil otopsi," jelas Firdaus.

Sebelumnya, dugaan pembunuhan muncul ketika jasad korban dikembalikan oleh pihak Lapas Bulak Kapal ke keluarga korban. Saat diterima pihak keluarga, jasad korban dipenuhi luka lebam. 

Keluarga lalu berkesimpulan bahwa ZAN merupakan korban dari tindak pidana penggeroyokan yang terjadi di dalam lapas.

Tim Kuasa Hukum dari keluarga ZAN, Farhat Abbas mengatakan, sebelum dikabarkan tewas, korban sempat menghubungi keluarganya. 

Dalam pesan singkatan di aplikasi WhatsApp itu korban meminta sejumlah uang kepada keluarganya. 

Saat itu korban mengaku mendapatkan ancaman, jika tidak mengirimkan sejumlah uang, maka dirinya akan dibuat tak bernyawa.

"Tanggal 18 Mei 2024, chat WhatsApp minta uang dan tanggal 19 Mei 2024, (ZAN) meninggal dunia," ujarnya. (msl/ebs)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sachrudin - Erlangga Yudha Mencuat Jadi Pasangan Calon di Pilkada 2024 Kota Tangerang

Sachrudin - Erlangga Yudha Mencuat Jadi Pasangan Calon di Pilkada 2024 Kota Tangerang

Bursa kandidat calon kandidat pada perhelatan Pilkada 2024 Kota Tangerang semakin menarik untuk disimak.
Pengakuan Jujur Pemain Australia soal Selebrasi Tengil di Laga Lawan Timnas Indonesia, Amlani Tatu Bilang Dirinya Hanya Ingin… 

Pengakuan Jujur Pemain Australia soal Selebrasi Tengil di Laga Lawan Timnas Indonesia, Amlani Tatu Bilang Dirinya Hanya Ingin… 

Selebrasi tengil para pemain Australia U-16 di babak semifinal Piala AFF U-16 lawan Timnas Indonesia U-16 menjadi sorotan. Sang striker Amlani Tatu menyebut ...
Pengadilan Tipikor Semarang Vonis 7,5 Tahun Penjara pada Terdakwa Pembobolan Bank Milik Pemda

Pengadilan Tipikor Semarang Vonis 7,5 Tahun Penjara pada Terdakwa Pembobolan Bank Milik Pemda

Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tpikor) Semarang, Jawa Tengah, menjatuhkan vonis 7,5 tahun penjara kepada Anggoro Bagus Pamuji.
Diberondong Lima Gol Tanpa Balas oleh Timnas Indonesia U-16, Pelatih Vietnam akan Bawa Timnya 'Ngacir' ke Jepang dan China

Diberondong Lima Gol Tanpa Balas oleh Timnas Indonesia U-16, Pelatih Vietnam akan Bawa Timnya 'Ngacir' ke Jepang dan China

Pelatih Vietnam, Tran Minh Cien, akan membawa timnya ke Jepang dan China usai dibuat malu Timnas Indonesia U-16 pada pertandingan perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024.
Denny Darko Blak-blakan Beri Prediksi Soal Nasib Pegi Setiawan dalam Pusaran Kasus Vina Cirebon: Gusti Allah Mboten Sare

Denny Darko Blak-blakan Beri Prediksi Soal Nasib Pegi Setiawan dalam Pusaran Kasus Vina Cirebon: Gusti Allah Mboten Sare

Denny Darko si ahli tarot blak-blakan meramalkan nasib Pegi Setiawan dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon. Apakah Pegi akan dibebaskan atau tetap dipidana?
Bursa Cagub Sumut Memanas, Bobby Nasution Geruduk Markas PKB. Ini Bocorannya

Bursa Cagub Sumut Memanas, Bobby Nasution Geruduk Markas PKB. Ini Bocorannya

Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid sebut bakal calon gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution akan hadir di markas DPP PKB.
Trending
Perempuan Cantik Korban Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Muncul di Mata Publik, Bilang Kalau Dia Berani Jujur Demi…

Perempuan Cantik Korban Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Muncul di Mata Publik, Bilang Kalau Dia Berani Jujur Demi…

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari resmi mendapat sanksi pemberhentian tetap buntut kasus dugaan asusila, berlangsung pada Rabu (3/7/2024).
Siapa Sosok Cindra Aditi Tejakinkin, Anggota PPLN Den Haag Belanda yang Dirayu Ketua KPU

Siapa Sosok Cindra Aditi Tejakinkin, Anggota PPLN Den Haag Belanda yang Dirayu Ketua KPU

Siapa sebenarnya sosok CAT korban tindakan asusila Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari?
Bukti Tak Terbantahkan Dibongkar Kapolda Sumbar Irjen Suharyono, Afif Maulana Pamerkan Pedang Panjang Sebelum Tewas di Padang

Bukti Tak Terbantahkan Dibongkar Kapolda Sumbar Irjen Suharyono, Afif Maulana Pamerkan Pedang Panjang Sebelum Tewas di Padang

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono membongkar bukti tak terbantahkan aksi tawuran yang dilakukan Afif Maulana untuk tawuran, seusai ditemukan tewas di sungai.
Suara Hati Rising Star Timnas Indonesia ke Media Inggris, Ngaku Sebenarnya Semenjak Gabung Timnas Garuda Dirinya Merasa...

Suara Hati Rising Star Timnas Indonesia ke Media Inggris, Ngaku Sebenarnya Semenjak Gabung Timnas Garuda Dirinya Merasa...

Begini curhatan dari salah satu rising star Timnas Indonesia ke Media Inggris tentang perasaanya semenjak bergabung dengan skuad Garuda.
Dibantai 5-0, Terkuak Reaksi Mencengangkan Fans Vietnam atas Dominasi Timnas Indonesia, Anak Asuh Nova Arianto Katanya ..

Dibantai 5-0, Terkuak Reaksi Mencengangkan Fans Vietnam atas Dominasi Timnas Indonesia, Anak Asuh Nova Arianto Katanya ..

Beragam reaksi kecewa, marah dan takjub fans Vietnam setelah timnya dibantai dengan skor telak 5-0 dari timnas Indonesia asuhan Nova Arianto di Piala AFF 2024.
Cindra Aditi Tejakinkin Korban Asusila Ketua KPU Bukan Orang Sembarangan, Sampaikan Hal Ini ke Publik

Cindra Aditi Tejakinkin Korban Asusila Ketua KPU Bukan Orang Sembarangan, Sampaikan Hal Ini ke Publik

Cindra Aditi Tejakinkin korban asusila Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari bukanlah orang sembarangan.
Kecurigaan Menguat, Polda Jawa Barat Buka-bukaan Hasil Tes Psikologis Forensik Sidang Praperadilan Kasus Vina Cirebon, Pegi Setiawan Sempat Didapati Lakukan Ini...

Kecurigaan Menguat, Polda Jawa Barat Buka-bukaan Hasil Tes Psikologis Forensik Sidang Praperadilan Kasus Vina Cirebon, Pegi Setiawan Sempat Didapati Lakukan Ini...

Fakta baru terus mengalir pada kasus pemerkosaan dan pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat di sidang Praperadilan tersangka Pegi Setiawan.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
Selengkapnya