LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Buntut Insiden Tewasnya Afif, 17 Anggota Polda Sumbar Melanggar Etik
Sumber :
  • istimewa

Buntut Insiden Tewasnya Afif, 17 Anggota Polda Sumbar Melanggar Etik

Buntut insiden hari tewasnya Afif Maulana (13) yang diduga ikut dalam kelompok tawuran di Padang, Sumbar, 17 anggota Polda Sumbar terbukti langgar kode etik.

Kamis, 27 Juni 2024 - 19:16 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Buntut insiden hari tewasnya Afif Maulana (13) yang diduga ikut dalam kelompok tawuran di Padang, Sumatera Barat (Sumbar), 17 anggota Polda Sumbar terbukti langgar kode etik.

Namun, melanggar kode etik yang dimaksud dalam menangani dan menangkap 18 remaja pelaku tawuran, pada 9 Juni 2024, di Kota Padang.

"Apakah nanti sidang komisi kode etik atau pidana, nanti kelanjutannya," kata Kapolda Suharyano, seperti yang dikutip dari berbagai sumber, Kamis (27/6/2024). 

Bahkan dia menyampaikan hal itu setelah bertemu dengan Ketua Harian Kompolnas, Benny Mamoto. 

Baca Juga :

Di mana kehadiran Kompolnas ke Padang sekaligus untuk memeriksa dan melakukan olah TKP atas peristiwa itu.

"Sekali lagi kami telah mengumumkan, berdasarkan hasil penyelidikan dan pemeriksaan kami kepada 40-an anggota, itu 17 anggota diduga terbukti memenuhi unsur," ujarnya Suharyano.

Kemudian, kata dia, dari hasil pemeriksaan, pelanggaran yang dilakukan oknum anggota kepolisian itu antara lain menyulut api rokok ke tubuh remaja terduga pelaku tawuran hingga tindakan pemukulan.

Ia juga menyebutkan, bahwa  saat ini pihaknya masih mencari objek atau siapa saja dari 18 remaja terduga pelaku tawuran ini yang mendapatkan tindakan kekerasan sehingga pemberkasan perkara terhadap 17 anggota ini rampung.

"Kalau anggotanya dan apa yang dilakukannya, sudah saya sampaikan. Dan ancaman hukumannya juga tentunya sudah ada. Tetapi nanti sebelumnya sidang dilakukan, pemberkasan juga harus meng-clear-kan terhadap siapa yang menjadi objeknya, yaitu yang 18 yang diperiksa di Mapolsek Kuranji," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Ketua Harian Komisi Kepolisian Indonesia (Kompolnas) Benny Jozua Mamoto mengomentari pernyataan Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Suharyono itu. 

Kata Benny, bahwa pernyataan tersebut sebaiknya tidak perlu dilontarkan.

"Mengenai statement (Kapolda Sumbar Inspektur Jenderal Suharyono) itu menurut kami memang kurang pas ya, sebaiknya itu tidak disampaikan ke publik," kata Benny Mamoto dalam diskusi bertajuk 'Penyiksaan: Asian Value?' yang diselenggarakan oleh Amnesty Internasional Indonesia pada Rabu (26/6/2024).

Benny juga mengatakan, mungkin perlu dilakukan oleh Polda Sumbar adalah penyelidikan terkait orang yang memviralkan kematian Afif Maulana (AM). 

Bahkan, kata dia, penyelidikan itu misalnya dengan mencari informasi tentang apakah ada atau tidaknya kepentingan dibalik orang yang membuat viral kematian AM. (aag)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Konser Bulan Depan, IVE Sapa Penggemar Lewat Video Greeting

Konser Bulan Depan, IVE Sapa Penggemar Lewat Video Greeting

Dengan tajuk "IVE The 1st World Tour In Jakarta", konser akan berlangsung di ICE BSD City, 24 Agustus 2024 mendatang. 
​​​​​​​Astagfirullah! Siti Badriah Sampai Turun Tangan karena Stylist-nya Ditipu Selebgram Ayu Andiyanti Aulia, Korbannya Banyak dan Ternyata Sering Nipu

​​​​​​​Astagfirullah! Siti Badriah Sampai Turun Tangan karena Stylist-nya Ditipu Selebgram Ayu Andiyanti Aulia, Korbannya Banyak dan Ternyata Sering Nipu

Turun tangan, Siti Badriah pun mulai ikut meladeni Ayu Andiyanti Aulia dengan menagih sang selebgram lewat Instagram Stories dan komen di akun Instagram Ayu.
Ketua DPRD Jakarta Terbang ke Amerika Serikat Tuntaskan Hibah MRT Senilai Rp10 Miliar

Ketua DPRD Jakarta Terbang ke Amerika Serikat Tuntaskan Hibah MRT Senilai Rp10 Miliar

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi menegaskan komitmen pihaknya terhadap upaya mengurai kemacetan di Jakarta melalui pengembangan transportasi massal.
Bukan Perong Tapi Pegong, Saksi Sebut Nama Panggilan Pegi Setiawan Itu di Sidang Praperadilan, Polda Jabar Langsung Bereaksi Begini

Bukan Perong Tapi Pegong, Saksi Sebut Nama Panggilan Pegi Setiawan Itu di Sidang Praperadilan, Polda Jabar Langsung Bereaksi Begini

Bukan Perong tapi Pegong, saksi Dede Kurniawan menyebut nama panggilan Pegi Setiawan tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon 2016 itu di sidang praperadilan.
Dubes RI untuk Kerajaan Arab Saudi Apresiasi Pelepasan Jemaah Haji di Makkah

Dubes RI untuk Kerajaan Arab Saudi Apresiasi Pelepasan Jemaah Haji di Makkah

Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad mengapresiasi pelepasan jemaah haji di Makkah. 
LPEI Kemenkeu Minta Rp10 Trilun, DPR Sebut PMN Hanya untuk BUMN yang Punya Kontribusi: Bukan Bayar Utang atau Kredit Macet

LPEI Kemenkeu Minta Rp10 Trilun, DPR Sebut PMN Hanya untuk BUMN yang Punya Kontribusi: Bukan Bayar Utang atau Kredit Macet

Anggota Komisi VI DPR RI mengatakan pemberian PMN hanya diberikan ke badan usaha milik negara (BUMN) yang berkontribusi terhadap pemajuan ekonomi dan devisa.
Trending
Perempuan Cantik Korban Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Muncul di Mata Publik, Bilang Kalau Dia Berani Jujur Demi…

Perempuan Cantik Korban Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Muncul di Mata Publik, Bilang Kalau Dia Berani Jujur Demi…

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari resmi mendapat sanksi pemberhentian tetap buntut kasus dugaan asusila, berlangsung pada Rabu (3/7/2024).
Siapa Sosok Cindra Aditi Tejakinkin, Anggota PPLN Den Haag Belanda yang Dirayu Ketua KPU

Siapa Sosok Cindra Aditi Tejakinkin, Anggota PPLN Den Haag Belanda yang Dirayu Ketua KPU

Siapa sebenarnya sosok CAT korban tindakan asusila Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari?
Dibantai 5-0, Terkuak Reaksi Mencengangkan Fans Vietnam atas Dominasi Timnas Indonesia, Anak Asuh Nova Arianto Katanya ..

Dibantai 5-0, Terkuak Reaksi Mencengangkan Fans Vietnam atas Dominasi Timnas Indonesia, Anak Asuh Nova Arianto Katanya ..

Beragam reaksi kecewa, marah dan takjub fans Vietnam setelah timnya dibantai dengan skor telak 5-0 dari timnas Indonesia asuhan Nova Arianto di Piala AFF 2024.
Kecurigaan Menguat, Polda Jawa Barat Buka-bukaan Hasil Tes Psikologis Forensik Sidang Praperadilan Kasus Vina Cirebon, Pegi Setiawan Sempat Didapati Lakukan Ini...

Kecurigaan Menguat, Polda Jawa Barat Buka-bukaan Hasil Tes Psikologis Forensik Sidang Praperadilan Kasus Vina Cirebon, Pegi Setiawan Sempat Didapati Lakukan Ini...

Fakta baru terus mengalir pada kasus pemerkosaan dan pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat di sidang Praperadilan tersangka Pegi Setiawan.
Reaksi Fans Vietnam yang Bikin Geli Setelah Timnya Dibantai Timnas Indonesia U-16 Lima Gol Tanpa Balas, Pesimis Sekali Sampai Bilang...

Reaksi Fans Vietnam yang Bikin Geli Setelah Timnya Dibantai Timnas Indonesia U-16 Lima Gol Tanpa Balas, Pesimis Sekali Sampai Bilang...

Reaksi fans Vietnam yang bikin geli setelah timnya dibantai Timnas Indonesia U-16 lima gol tanpa balas, pesimis sekali sampai bilang begini...
Panas! LBH Padang 'Sudutkan' Kapolda Sumbar soal Tutupi Kasus Kematian Afif Maulana: Saya Harus Bilang ke Bapak, Polisi yang Nyiksa Itu..

Panas! LBH Padang 'Sudutkan' Kapolda Sumbar soal Tutupi Kasus Kematian Afif Maulana: Saya Harus Bilang ke Bapak, Polisi yang Nyiksa Itu..

Kasus kematian Afif Maulana (13) siswa SMK di Padang, Sumatera Barat (Sumbar) terus menuai sorotan soal dugaan penyiksaan dari oknum polisi Polda Sumbar.
Bukti Tak Terbantahkan Dibongkar Kapolda Sumbar Irjen Suharyono, Afif Maulana Pamerkan Pedang Panjang Sebelum Tewas di Padang

Bukti Tak Terbantahkan Dibongkar Kapolda Sumbar Irjen Suharyono, Afif Maulana Pamerkan Pedang Panjang Sebelum Tewas di Padang

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono membongkar bukti tak terbantahkan aksi tawuran yang dilakukan Afif Maulana untuk tawuran, seusai ditemukan tewas di sungai.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
Selengkapnya