LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Suasana saat tim evakuasi buaya menyerahkan buaya muara tersebut ke SKW III Lampung BKSDA Bengkulu.
Sumber :
  • Antara

Mengerikan, Penampakan Buaya Pemangsa Manusia di Lampung yang Ditangkap BKSDA

BKSDA Lampung-Bengkulu mengevakuasi buaya yang diduga sebagai pemangsa manusia di Sungai Way Semaka, wilayah Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus, Lampung.

Sabtu, 29 Juni 2024 - 18:12 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Lampung-Bengkulu mengevakuasi buaya yang diduga pemangsa manusia di Sungai Way Semaka, wilayah Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus, Lampung.

Kepala Seksi Konservasi Wilayah (SKW) III Lampung, Joko Susilo mengatakan, buaya itu tertangkap dengan masuk jerat yang disiapkan petugas.

"Pada 27 Juni 2024, sekira pukul 06.00 WIB tim melakukan pemeriksaan jerat yang masih aktif, terlihat 1 ekor buaya berhasil masuk jerat kolong pada bagian ekor," kata Joko Susilo dilansir dari Antara, Sabtu (29/6).

Joko menjelaskan, pada 28 Juni 2024 buaya tersebut telah diserahterimakan dari Kepala Pekon Sri Purnomo ke SKW III Lampung BKSDA Bengkulu, disaksikan Camat Semaka, Kapolsek Semaka, dan perwakilan warga.

Ia mengatakan, setelah dilakukan evakuasi buaya tersebut akan dilakukan observasi dan rehabilitasi di Pusat Penyelamatan Satwa SKW III Lampung BKSDA Bengkulu di Rajabasa Bandar Lampung.

Baca Juga :

Menurut Joko, satwa liar tersebut adalah jenis buaya muara (Crocodylus porosus) dengan panjang 2,95 meter dari ujung kepala hingga ujung ekor.

"Lebar tubuh buaya pada bagian perut mencapai 45 sentimeter, dan diketahui bahwa salah satu gigi taring bagian atas kanan buaya tersebut patah," kata dia.

Diketahui, Kapolsek Semaka Iptu Sutarto mengatakan, adanya warga yang menjadi korban serangan buaya di pinggir Sungai Semaka, Semaka, Kabupaten Tanggamus pada Senin (24/6). 

Satu orang diduga hilang dan satu lainnya luka-luka.

Ia mengatakan, korban hilang dan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia adalah Painah (51). Korban ditemukan pada Selasa (25/6) sekitar pukul 14.50 WIB.

"Untuk korban yang terluka akibat gigitan buaya adalah Ngatini (58), juga seorang ibu rumah tangga yang juga tinggal di di RT.004 RW. 002, Pekon Sripurnomo, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus," ujarnya.

Buaya diduga penyerang dua warga tersebut. Buaya ditangkap pada 27 Juni 2024 sekitar pukul 06.00 WIB, saat tim melakukan pemeriksaan jerat dan mendapati seekor buaya telah terperangkap dengan ekor masuk ke dalam jerat. (ant/dpi)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Perang Lebanon-Israel Makin Membara, Saling Serang Kirim Roket dan Rudal Sebagai Balasan Seorang Komandan Senior Tewas

Perang Lebanon-Israel Makin Membara, Saling Serang Kirim Roket dan Rudal Sebagai Balasan Seorang Komandan Senior Tewas

Perang antara Lebanon dan Israel makin membara, terakhir keduanya saling serang melalui udara setelah seorang komandan senior dari kedua sisi meninggal dunia.
Masih Main di Proliga, Posisi Megawati Hangestri di Red Sparks Justru Terancam setelah Ko Hee-jin Nekad Datangkan Pemain Ini

Masih Main di Proliga, Posisi Megawati Hangestri di Red Sparks Justru Terancam setelah Ko Hee-jin Nekad Datangkan Pemain Ini

Menjelang bergulirnya musim baru Liga Voli Korea, klub yang diperkuat Megawati Hangestri, Red Sparks terus berbenah untuk memperkuat kedalaman skuad mereka.
Sederet Fakta Wanita Membusuk Tanpa Busana di Cipayung, Ternyata Sehari-hari Hidup Sendiri dan Sempat Lakukan Ini Sebelum Tewas

Sederet Fakta Wanita Membusuk Tanpa Busana di Cipayung, Ternyata Sehari-hari Hidup Sendiri dan Sempat Lakukan Ini Sebelum Tewas

Polisi ungkap fakta baru terkait kasus kematian wanita YY (46) yang jasadnya ditemukan membusuk tanpa busana di kamar mandi kontrakan Cipayung, Jakarta Timur.
Dugaan Mafia Tanah Di Cijeruk Dilaporkan ke Polisi

Dugaan Mafia Tanah Di Cijeruk Dilaporkan ke Polisi

PT Bahana Sukma Sejahtera (PT BSS) menjadi korban mafia tanah karena lahan milik PT BSS di area Kabupaten Bogor digarap dan kuasai oleh pihak yang tidak memiliki hak atas lahan tersebut.
Rekor dalam Sejarah! Harga Emas Antam Meroket Tak Terbendung Sentuh Rp1,395 Juta per Gram: Habis Naik Rp5.000, Naik Lagi Rp12 Ribu

Rekor dalam Sejarah! Harga Emas Antam Meroket Tak Terbendung Sentuh Rp1,395 Juta per Gram: Habis Naik Rp5.000, Naik Lagi Rp12 Ribu

Berdasarkan laman Logam Mulia, harga emas mengalami kenaikan sebesar Rp12.000 per gram, mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah, yaitu Rp1.395.000 per gram.
Masih Ingat Abanda Herman? Mantan Pemain Persija dan Persib di Era 2000-an, Setelah Pensiun Dia Lebih Pilih untuk Pindah...

Masih Ingat Abanda Herman? Mantan Pemain Persija dan Persib di Era 2000-an, Setelah Pensiun Dia Lebih Pilih untuk Pindah...

Abanda Herman merupakan mantan pemain belakang yang pernah memperkuat Persija Jakarta dan Persib Bandung di Liga Indonesia. Kini, dia buat keputusan mengejutkan
Trending
Prediksi Mengejutkan Reza Indragiri soal Hasil Praperadilan Pegi: Karena 3 Faktor Ini

Prediksi Mengejutkan Reza Indragiri soal Hasil Praperadilan Pegi: Karena 3 Faktor Ini

Sidang praperadilan Pegi Setiawan akan digelar Senin, 8 Juli 2024 di Pengadilan Negeri  Bandung. Sidang ini, akan menentukan nasib Pegi Setiawan.
Nama Vincent dan Desta Terseret Kasus Asusila Hasyim Asy'ari, Terungkap Ini Peran Mereka

Nama Vincent dan Desta Terseret Kasus Asusila Hasyim Asy'ari, Terungkap Ini Peran Mereka

Presenter Vincent dan Desta namanya ikut terseret dalam kasus asusila yang menimpa Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari.
Euro 2024: Alasan Jerman Tak Diberi Penalti Kontra Spanyol meski Marc Cucurella Tampak Lakukan Handball Terungkap

Euro 2024: Alasan Jerman Tak Diberi Penalti Kontra Spanyol meski Marc Cucurella Tampak Lakukan Handball Terungkap

Seorang jurnalis asal Inggris menjelaskan alasan Jerman tak diberi penalti kontra Spanyol meskipun Marc Cucurella jelas-jelas menyentuh bola dengan tangannya.
Pengakuan Mecengangkan Saksi Baru Vina, Bocorkan Kronologi hingga Tak Kenal Pegi

Pengakuan Mecengangkan Saksi Baru Vina, Bocorkan Kronologi hingga Tak Kenal Pegi

Publik dicengangkan dengan pengakuan saksi baru pembunuhan Eky dan Vina Cirebon pada tahun 2016 silam. Saksi baru itu bernama Indra Pratama Putra (28).
Mengetahui Abuya Mama Ghufron Ngaku Bisa Bahasa Semut, Buya Yahya Ingatkan Umat Islam Jangan Salah Pilih Guru Agama

Mengetahui Abuya Mama Ghufron Ngaku Bisa Bahasa Semut, Buya Yahya Ingatkan Umat Islam Jangan Salah Pilih Guru Agama

Abuya Mama Ghufron mendapat sorotan menohok dari Buya Yahya sejak viral mengaku paham bahasa semut. Buya Yahya ungkap umat Islam harus tepat pilih guru agama.
Setelah Hubungan Badan di Hotel dengan Ketua KPU, Korban Cindra Aditi Mengalami Ini di Area Reproduksinya...

Setelah Hubungan Badan di Hotel dengan Ketua KPU, Korban Cindra Aditi Mengalami Ini di Area Reproduksinya...

Bahkan setelah berhubungan badan dengan Ketua KPU Hasyim Asy'ari, korban Cindra Aditi Tejakinkin mengalami gangguan kesehatan fisik pada area reproduksinya.
Isu Mesra dengan Anak Angkat Mencuat, Sarwendah Justro Boyong Betrand Peto ke Hong Kong Liburan Bareng

Isu Mesra dengan Anak Angkat Mencuat, Sarwendah Justro Boyong Betrand Peto ke Hong Kong Liburan Bareng

Artis Sarwendah belakangan ini tersandung isu tak baik mengenai anak angkatnya dan Ruben Onsu yaity Berrand Peto.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Best World Boxing
11:00 - 11:30
#DiIndonesiaAja
11:30 - 12:30
Kabar Siang
12:30 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 15:00
Big Fight Boxing
15:00 - 15:30
Football Vaganza
Selengkapnya