Jakarta, tvOnenews.com - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Hasto Wardoyo menyampaikan peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 bagi Indonesia.
Pasalnya, peringatan Harganas ke-31 menjadi momen penting untuk menekan angka perceraian.
"Kita perlu prihatin angka perceraian meningkat dan bahkan terakhir mencapai 516.344 kasus perceraian. Saya kira ini perlu mendapat perhatian kita semua di Hari Keluarga ini," ujar Hasto dilansir dari Antara, Jakarta, Minggu (30/6/2024).
Puncak Harganas ke-31 diselenggarakan oleh BKKBN di Kota Semarang, Jawa Tengah, pada hari ini.
Perayaan tersebut menghadirkan beragam kegiatan selama kurang lebih tujuh hari berturut-turut dalam rangka mewujudkan program pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana atau Bangga Kencana sekaligus percepatan penurunan stunting.
Menurut Hasto, angka perceraian meningkat akibat banyaknya orang-orang toksik, hubungan yang toksik, juga persahabatan yang toksik, sehingga menimbulkan konflik-konflik kecil berkepanjangan di dalam keluarga.
"Di dalam keluarga akhirnya uring-uringan (emosi) sehingga akhirnya bercerai, mayoritas karena perbedaan kecil-kecil yang berkepanjangan," ucapnya.
Load more