LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ketua Komnas KIPI Hindra Irawan Satari saat menyampaikan keterangan kepada wartawan dalam agenda Temu Media Pekan Imunisasi Dunia 2024 di Gedung Kementerian Kesehatan RI, Senin (18/3/2024).
Sumber :
  • ANTARA

Bayi di Sukabumi Meninggal Diduga karena Imunisasi Ganda, Komnas KIPI Rekomendasi Autopsi

Seorang bayi berinisial MKA di Sukabumi meninggal dunia diduga karena dilakukan imunisasi ganda. Komnas KIPI pun merekomendasikan agar dilakukan autopsi...

Minggu, 30 Juni 2024 - 16:21 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Seorang bayi berinisial MKA di Sukabumi meninggal dunia diduga karena dilakukan imunisasi ganda.

Terkait hal tersebut, Komnas Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi (KIPI) merekomendasikan dilakukan autopsi terhadap jasad bayi yang meninggal di Sukabumi tersebut.

Ketua Komnas KIPI Prof Hindra Satari di Jakarta, Minggu (30/6/2024), mengatakan pihaknya telah melakukan audit KIPI terkait kasus ini.

"Hasil audit berdasarkan informasi yang ada adalah belum dapat dinyatakan penyebab kematian, apakah ada hubungan dengan imunisasi. Rekomendasinya adalah dilakukan autopsi," katanya.

Baca Juga :

Hasil audit KIPI, kata Hindra, telah disampaikan secara langsung kepada pihak keluarga almarhum oleh Komnas dan Komda KIPI.

Namun, terkait dengan rencana autopsi, hal ini ditolak oleh pihak keluarga MKA.

Sebab, Hindra mengatakan saat ini pihak keluarga juga mencabut tuntutan polisi dan kuasa hukum.

“Keluarga tidak berkenan untuk dilakukan autopsi dan mencabut tuntutan polisi dan kuasa hukum. Pihak keluarga menyatakan menerima kematian almarhum bayi MKA,” katanya.

Sementara itu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI pun sudah mengambil sampel vaksin yang disuntikkan kepada almarhum MKA. Pengambilan sampel vaksin dilakukan untuk menilai kualitas vaksin.

“BPOM juga mengambil sampel vaksin-vaksin yang diberikan kepada almarhum Bayi MKA. Sampel ini untuk dilakukan uji kualitas. Jadi, sedang dilakukan uji kualitas,” kata Hindra.

MKA dilaporkan meninggal dunia pada usia 2 bulan 28 hari, pada 11 Juni 2024 usai mendapatkan imunisasi dengan empat jenis vaksin.

Vaksin tersebut berjenis Bacille Calmette-Guerin (BCG) untuk penyakit tuberkulosis (TB), Difteri-Pertusis-Tetanus-Hepatitis B-Haemophilus Influenzae Type B (DPT-HB-Hib), Polio tetes dan Rotavirus untuk pencegahan diare. (ant/iwh)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ada Kabar Buruk, Warga Jakarta Harap Bersiap Sebelum Keluar Rumah di Hari Minggu

Ada Kabar Buruk, Warga Jakarta Harap Bersiap Sebelum Keluar Rumah di Hari Minggu

Warga Jakarta harap bersiap sebelum memutuskan untuk keluar rumah pada hari Minggu (7/7/2024) siang.
Sukses Gelar Fanmeeting di Jakarta, Ahn Bo Hyun Kaget dengan Semangat Fans Indonesia

Sukses Gelar Fanmeeting di Jakarta, Ahn Bo Hyun Kaget dengan Semangat Fans Indonesia

Ahn Bo Hyun dibuat kaget dengan semangat para penggemarnya dalam acara fanmeeting bertajuk 2024 Ahn Bo Hyun Asia Tour Fanmeeting in Jakarta 'Hello!'.
Persita Resmikan Pemain Baru Lagi, Kini Gaet Bintang Timnas Indonesia Jebolan Qatar di Bursa Transfer Liga 1

Persita Resmikan Pemain Baru Lagi, Kini Gaet Bintang Timnas Indonesia Jebolan Qatar di Bursa Transfer Liga 1

Persita Tangerang terus bergerak aktif di bursa transfer jelang Liga 1 24/25, teranyar Pendekar Cisadane resmi datangkan bek Timnas Indonesia sebagai amunisi.
Sarwendah Berikan ASI ke Betrand Peto yang Sudah Remaja, Adakah Manfaatnya untuk Kesehatan? Ini Penjelasan Medis dan Agama Islam

Sarwendah Berikan ASI ke Betrand Peto yang Sudah Remaja, Adakah Manfaatnya untuk Kesehatan? Ini Penjelasan Medis dan Agama Islam

Hal yang disoroti yaitu pemberian ASI dari Sarwendah untuk Betrand Peto. Diketahui, sudah berusia remaja sekitar 19 tahun. Ini penjelasan manfaat dan agama..
‘Dari Chatting Turun ke Hati’ Ketua KPU Hasyim Asy’ari dan Cindra Aditi hingga Sarwendah Beri ASI Kepada Betrand Peto, Menurut Buya Yahya…

‘Dari Chatting Turun ke Hati’ Ketua KPU Hasyim Asy’ari dan Cindra Aditi hingga Sarwendah Beri ASI Kepada Betrand Peto, Menurut Buya Yahya…

Tindakan asusila yang dilakukan Ketua KPU Hasyim Asy’ari kepada Cindra Aditi saat menjalani tugas. Pengakuan Sarwendah memberikan Asinya kepada Betrand Peto
Demi Terang Benderang, Dedi Mulyadi Bawa Saksi pada Detik-detik Pembunuhan Vina Cirebon, Anehnya Pegi Setiawan Justru ...

Demi Terang Benderang, Dedi Mulyadi Bawa Saksi pada Detik-detik Pembunuhan Vina Cirebon, Anehnya Pegi Setiawan Justru ...

Terang benderang, Dedi Mulyadi menghadirkan salah satu saksi yang hadir di malam detik-detik pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Pegi Setiawan ikut terlibat?
Trending
Ternyata Bukan Jam Tiga Dini Hari, Waktu Shalat Tahajud yang Mulia di Momen ini, Ustaz Adi Hidayat Ungkap Keutamaan Terbaiknya

Ternyata Bukan Jam Tiga Dini Hari, Waktu Shalat Tahajud yang Mulia di Momen ini, Ustaz Adi Hidayat Ungkap Keutamaan Terbaiknya

Ustaz Adi Hidayat menegaskan waktu shalat tahajud paling mulia bukan terletak di jam tiga dini hari tetapi ketika di momen ini demi raih keutamaan terbaiknya.
Hasil Euro 2024 Belanda Vs Turki: Comeback Dramatis, Timnas Pusat Lolos ke Semifinal untuk Tantang Inggris

Hasil Euro 2024 Belanda Vs Turki: Comeback Dramatis, Timnas Pusat Lolos ke Semifinal untuk Tantang Inggris

Timnas Pusat Belanda berhasil melenggang ke semifinal Euro 2024 setelah mengalahkan Turki dengan skor 2-1 di Olympiastadion, Minggu (7/7/2024) dini hari WIB.
Selain Fakta Mengejutkan Kasus Vina, Dedi Mulyadi Biayai Tes DNA Pegi Cianjur

Selain Fakta Mengejutkan Kasus Vina, Dedi Mulyadi Biayai Tes DNA Pegi Cianjur

Selain fakta terbaru yang mengejutkan soal kasus Vina Cirebon. Kini, Dedi Mulyadi siap biayai tes DNA Pegi Cianjur.
PSSI Minta Shin Tae-yong Segera Pulang ke Indonesia dan Beri Batas Waktu, Yunus Nusi: Iya, kembali ke Indonesia, Kita Minta Secepatnya untuk...

PSSI Minta Shin Tae-yong Segera Pulang ke Indonesia dan Beri Batas Waktu, Yunus Nusi: Iya, kembali ke Indonesia, Kita Minta Secepatnya untuk...

Jelang putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong diminta segera kembali ke Indonesia. Yunus Nusi menyatakan bahwa PSSI
Pengacara Bocorkan Kondisi Cindra Usai Dizalimi Hasyim: Dia Didampingi Psikolog Klinis

Pengacara Bocorkan Kondisi Cindra Usai Dizalimi Hasyim: Dia Didampingi Psikolog Klinis

Baru-baru ini, kondisi Cindra Aditi Tejakinkin terbongkar ke publik. Hal ini dibocorkan langsung oleh pengacara Cindra Aditi, Aristo Pangaribuan kepada media
Update Bursa Transfer: Kans Gelandang Timnas Indonesia Thom Haye Gabung OGC Nice Mengecil

Update Bursa Transfer: Kans Gelandang Timnas Indonesia Thom Haye Gabung OGC Nice Mengecil

Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye, yang kini berstatus bebas transfer, telah dikaitkan dengan klub Prancis, OGC Nice, pada bursa transfer musim panas ini.
Bursa Transfer Liga 1: Persib Langsung Mengguncang, Eks Pemain La Liga Bawaan Luis Milla Ini akan Direkrut Kembali

Bursa Transfer Liga 1: Persib Langsung Mengguncang, Eks Pemain La Liga Bawaan Luis Milla Ini akan Direkrut Kembali

Persib Bandung akan merekrut pemain yang pernah dibawa Luis MIlla tetapi dipinjamkan ke klub Liga Thailand karena mengalami cedera yang cukup serius musim lalu.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Coffee Break
09:00 - 11:00
Best World Boxing
11:00 - 11:30
#DiIndonesiaAja
11:30 - 12:30
Kabar Siang
12:30 - 14:00
Damai Indonesiaku
Selengkapnya