LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Petugas membersihkan puing bekas lapak di Kawasan Wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Sumber :
  • ANTARA/HO-Satpol PP Kabupaten Bogor

Pemkab Bogor Bersihkan Puing Bekas Lapak PKL di Puncak

Pemkab Bogor, Jawa Barat, melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Satpol PP bersihkan puing bekas lapak pedagang kaki lima (PKL) di Kawasan Wisata Puncak.

Minggu, 30 Juni 2024 - 23:13 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat, melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) membersihkan puing bekas lapak-lapak pedagang kaki lima (PKL) di Kawasan Wisata Puncak.

Sekretaris Satpol PP Kabupaten Bogor Anwar Anggana menyebutkan pihaknya mengerahkan 40 unit truk sampah dan tiga alat berat per hari untuk mengangkut sisa-sisa bangunan yang ada di pinggir jalan di lokasi tersebut.

"Rata-rata 35 armada truk sampah dari DLH ditambah bantuan lima truk DPUPR, termasuk tiga alat berat per harinya," ungkap Anwar di Cibinong, Minggu (30/6/2024).

Pembersihan puing dari lebih dari 300 lapak yang ditertibkan ini dilakukan sejak Selasa (25/6/2024) atau satu hari setelah pembongkaran dilakukan.



"Total 940 ritase kendaraan armada truk. Bongkaran bahan material tersebut dibuang di kawasan Gayatri Cibeureum dan area Gunung Mas," tuturnya.

Anwar menegaskan pembersihan puing-puing ini dilakukan Pemerintah Kabupaten Bogor untuk memberikan kesan yang indah dan nyaman bagi para wisatawan di Kawasan Puncak.

Sebelumnya, Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu memimpin langsung penertiban PKL pada Senin (24/6/2024), meski mendapat penolakan dari sebagian pedagang.

Asmawa memastikan perekonomian pedagang kaki lima di kawasan wisata akan menjadi lebih baik, setelah pindah ke Rest Area Gunung Mas.

Pemerintah Kabupaten Bogor telah menyediakan berbagai fasilitas untuk para pedagang, termasuk menggratiskan biaya retribusi selama enam bulan ke depan.

Bahkan, pengelola Rest Area Gunung Mas PT Sayaga Wisata sedang mengintegrasikan pintu keluar masuk Agro Wisata Gunung Mas dengan rest area agar para pedagang ramai dikunjungi wisatawan.

"Harapan kita perekonomian menjadi lebih baik karena alur keluar masuk Gunung Mas akan melintasi ke sini (Rest Area Gunung Mas)," kata Asmawa.

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Bogor juga menggratiskan biaya parkir bagi kendaraan wisatawan yang keluar masuk Rest Area Gunung Mas.

Dia menilai sistem parkir berbayar yang diterapkan sejak Rest Area Gunung Mas beroperasi pada medio 2023 sebagai salah satu penyebab sepi pengunjung.(ant/lkf)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
IHSG Melemah 5,04 Poin, Inilah Rekomendasi Saham Pilihan Perdagangan Hari Ini

IHSG Melemah 5,04 Poin, Inilah Rekomendasi Saham Pilihan Perdagangan Hari Ini

Analis memberikan rekomendasi saham, Selasa (5/11/2024) setelah terpantau IHSG Bursa Efek Indonesia melemah 5,04 poin atau 0,07 persen ke posisi 7.474,45.
Sultan Tidore dan Asrul Rasyid Ichan Ajak Semua Warga Maluku Utara Jaga Pola Hidup Sehat

Sultan Tidore dan Asrul Rasyid Ichan Ajak Semua Warga Maluku Utara Jaga Pola Hidup Sehat

Relawan Pro'Jou Maluku Utara gelar jalan sehat bersama paslon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara, Sultan Husain Alting Sjah-Asrul Rasyid Ichsan (HAS).
Pelindo Solusi Logistik Bukukan Kinerja Positif dengan Pertumbuhan Operasi Layanan

Pelindo Solusi Logistik Bukukan Kinerja Positif dengan Pertumbuhan Operasi Layanan

Melewati tahun ketiga merger Pelindo, Subholding PT Pelindo Solusi Logistik (“SPSL”) catatkan kinerja produksi operasional yang positif hingga kuartal III/2024.
Masih Ingat Pak Tarno? Pesulap Humoris yang Dulu Seliweran di Layar Kaca, Begini Kondisinya Sekarang

Masih Ingat Pak Tarno? Pesulap Humoris yang Dulu Seliweran di Layar Kaca, Begini Kondisinya Sekarang

Masih ingat Pak Tarno? Pesulap humoris yang dulu seliweran di layar kaca dan telah menghibur jutaan orang, begini kondisinya sekarang.
Menpora Dito Beberkan Alasan Naturalisasi Kevin Diks untuk Bela Timnas Indonesia Hanya Berdurasi 5 Tahun 

Menpora Dito Beberkan Alasan Naturalisasi Kevin Diks untuk Bela Timnas Indonesia Hanya Berdurasi 5 Tahun 

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo mengungkapkan alasan menaturalisasi Kevin Diks untuk membela Timnas Indonesia hanya berdurasi lima tahun.
Ahli Tarot Denny Darko Bilang Kalau Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Hasil Terawang Katanya Ada Kesempatan, Syaratnya ini...

Ahli Tarot Denny Darko Bilang Kalau Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Hasil Terawang Katanya Ada Kesempatan, Syaratnya ini...

Ahli tarot, Denny Darko meramal Timnas Indonesia lolos Piala Dunia 2026. Denny Darko juga bilang kalau sebaiknya pencapaian ini jangan terlalu dibuat overproud
Trending
Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong dihujani kabar gembira dari Kevin Diks dan Mees Hilgers jelang pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Jepang dan Arab Saudi
Berharap Disambut Baik di Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Berharap Disambut Baik di Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Timnas Indonesia akan menjamu Jepang pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan kedua tim dijadwalkan saling berhadapan pada Jumat  15 November 2024.
Kritikan Pedas Anggota DPR untuk PSSI soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Minta Kevin Diks dkk Jadi yang Terakhir: Kita Tidak Miskin Atlet!

Kritikan Pedas Anggota DPR untuk PSSI soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Minta Kevin Diks dkk Jadi yang Terakhir: Kita Tidak Miskin Atlet!

Anggota Komisi X DPR RI Fraksi Demokrat, Anita Jacoba Gah mengkritik PSSI soal pemain naturalisasi di Timnas Indonesia dan meminta Kevin Diks serta dua pemain keturunan lainnya menjadi yang terakhir.
Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Rangkaian tiga berita bola terpopuler di tvOnenews.com sepanjang Senin, 4 November 2024.
AFC dan FIFA Beri Lampu Hijau untuk Kevin Diks Memperkuat Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi dengan Syarat…

AFC dan FIFA Beri Lampu Hijau untuk Kevin Diks Memperkuat Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi dengan Syarat…

AFC dan FIFA beri izin Kevin Diks bela Timnas Indonesia saat menjamu Jepang dan Arab Saudi di laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia?
Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi angkat bicara terkait proses naturalisasi selanjutnya untuk calon pemain berposisi penyerang Timnas Indonesia.
Viral Beri Bogem Mentah ke Sopir Taksi Online, Anggota Polisi Ini Dicopot dari Jabatannya saat Baru Menikah

Viral Beri Bogem Mentah ke Sopir Taksi Online, Anggota Polisi Ini Dicopot dari Jabatannya saat Baru Menikah

Viral di sosial media video aksi penganiaayan terhadap seorang sopir taksi online berinisial RF di sekitaran pintu masuk Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
Selengkapnya
Viral