LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Misteri Mutilasi ODGJ di Garut Temui Titik Terang, Polisi Temukan Petunjuk Baru Ungkap Pelaku Pakai Senjata dari Pihak Ini
Sumber :
  • istimewa

Misteri Mutilasi ODGJ di Garut Temui Titik Terang, Polisi Temukan Petunjuk Baru Ungkap Pelaku Pakai Senjata dari Pihak Ini

Polisi akhirnya menemukan petunjuk baru dari kasus mutilasi di Garut, Jawa Barat, yang mana pelakunya ternyata diduga orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) terungkap

Selasa, 2 Juli 2024 - 05:50 WIB

Garut, tvOnenews.com - Polisi akhirnya menemukan petunjuk baru dari kasus mutilasi di Garut, Jawa Barat, yang mana pelakunya ternyata diduga orang dalam gangguan jiwa (ODGJ).

Polres Garut menemukan setidaknya 12 potongan tubuh korban mutilasi di Garut, Jawa Barat (Jabar) saat berada di tempat kejadian perkara (TKP).

Adapun, TKP kasus mutilasi itu terjadi di Kampung Bantar Limus, Desa Sancang, Kecamatan Cibalong Garut, Jawa Barat.

Kasatreskrim Polres Garut AKP Ari Rinaldo mengatakan pihaknya mendapatkan petunjuk baru, yaitu pelaku mendapat benda tajam memotong bagian tubuh korban berasal dari tempat pandai besi (pembuat perkakas dapur) yang kosong ditinggal pemiliknya. 

Baca Juga :

Misteri kasus mutilasi yang terjadi di Kampung Bantar Limus Desa Sancang Kecamatan Cibalong Garut, Jawa Barat, pelan - pelan mulai terkuak.

Pelaku berinisial E yang diduga mengidap ODGJ itu bisa mendapat benda tajam berasal dari lokasi pandai besi atau tempat pembuatan perkakas dapur seperti pisau, golok dan sebagainya.

Pemilik pandai besi yang tak ada di tempat, membuat leluasa pelaku mengambil barang benda tajam yang ada di dalam tempat tersebut.

Hasil olah TKP polisi, bahwa ada kerusakan pintu di tempat pandai besi yang diduga dibobol pelaku.

Tak hanya itu, banyak bercak darah korban di area tersebut, termasuk mengotori pakaian pekerja pandai besi yang sudah berantakan ditinggal lama pemiliknya.

"Diduga benda tajam yang digunakan pelaku berasal dari tempat pandai besi, karena memang terdapat bercak darah,"kata AKP Ari Rinaldo, Senin (1/7/2024).

Meski ramai dinyatakan ODGJ, pelaku sementara statusnya sudah dinyatakan tersangka, padahal biasanya pelaku berstatus ODGJ biasanya langsung dimasukan ke Rumah Sakit Jiwa.

Namun, karena polisi belum menerima lampiran rekam medis pelaku dinyatakan mengidap gangguan jiwa, sehingga status tersangka melekat secara umum kepada  E.

Untuk meyakinkan hal itu, polisi harus membawa pelaku ke tim ahli kejiwaan yaitu dokter jiwa RSUD dr Slamet Garut.

"Sudah kita bawa ke doker kejiwaan, baru tadi sekitar pukul 10.00 WIB. Keluraganya termasuk tokoh Desa setempat juga sudah dimintai keterangan, baru sebatas wawancara, bahwa memang pelaku ini riwayatnya belum pernah dibawa ke medis apa lagi ke psikiater, makanya kita bawa terlebih dahulu untuk rekomendasinya nanti seperti apa," tambahnya.

Ari juga merinci, bahwa potongan tubuh korban tanpa identitas itu berjumlah 12 bagian, di mana tangan dan kaki berada di dua karung bekas, kepala dan badan di parit jalan, serta organ lain di sebuah kantong plastik.

"Ada 12 bagian, dari tangan, kaki, untuk badan masih menyatu dengan kepala, dan lainnya," jelasnya.

Proses pengumpulan ceceran potongam tubuh korban seluruhnya sudah terkumpul dan dibawa ke kamar mayat RSUD dr Slamet Garut.

Polisi dan forensik tengah melakukan aotopsi jenazah korban mutilasi.

Viral mutilasi di Garut

Sebelumnya, pria terduga pelaku mutilasi di Garut, Jawa Barat, telah berhasil diamankan petugas kepolisian, kabarnya terduga pelaku termasuk korban itu Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).

Warga sekitar telah melihat 3 hari ini pelaku dan korban sering bersama, bahkan masyarakat sekitar kerap menyaksikan korban semasa hidup ditarik - tarik bak seekor kambing oleh pelaku.

Namun, polisi belum bisa merinci apakah yang bersangkutan mengalami gangguan jiwa atau tidak, karena memerlukan keterangan ahli dari dokter spesialis rumah sakit jiwa.

Terduga pelaku dan korban mutilasi yang terjadi di Kampung Bantar Limus Desa Sancang Kecamatan Cibalong Garut, Jawa Barat, dikabarkan merupakan sama-sama ODGJ.

Pria terduga pelaku yang mengenakan baju biru berinisial E itu kini telah diamankan pihak kepolisian dari Polres Garut, bahkan kabarnya keluarga terduga pelaku telah dimintai keterangan, dan menyebutkan bahwa yang bersangkutan mengidap gangguan jiwa.

Warga sekitar TKP penemuan potongan tubuh korban mutilasi menyebut, bahwa pelaku dan korban dalam kurun waktu 3 hari ini sering terlihat bersama.

Bahkan sesekali korban semasa hidup kerap ditarik - tarik menggunakan tali bak memperlakukan anjing oleh pelaku.

"Memang tidak ada yang kenal, ya warga melihat 2 atau 3 hari ini pelaku dan korban sering mondar mandir bersama di sekitar sini, ya nganggapnya warga sini keduanya gangguan jiwa kerena perilaku aneh dan terlihat korban sering di tarik seperti kambing, bahkan sebelum dikatahui meninggal, si korban ini hanya mengenakan sarung tanpa pakaian, warga kemudian kasih baju supaya tertutup auratnya," kata Dea, warga sekitar, Senin (1/7/2024).

Tak hanya itu, pria yang diduga eksekutor mutilasi tak banyak tingkah saat potongam tubuh korban ditemukan di antara parit jalan raya Cibalong.

Dalam video amatir warga yang mengabadikan detik - detik terduga pelaku duduk di samping bagian badan dan kepala korban, bahkan pria itu beberapa kali mengusap kepala korban yang sudah tergeletak tak bernyawa.

Polisi belum menyimpulkan bahwa pelaku ODGJ, tapi yang pasti ceceran tubuh korban mutilasi yang terbagi di beberapa tempat seluruhnya telah berhasil dikumpulkan dan telah dievakuasi ke RSUD dr Slamet Garut.

"Diduga pelaku sudah diamankan,  dibawa ke Polres. Memang ada potonga tubuh di karung, di plastik, semuanya telah selesai dilakukan olah TKP,"kata AKP Ari Rinaldo, Kasat Reskrim Polres Garut.

Polisi tak merinci lebih jauh dasar motif pembunuhan ini, pihaknya mengaku masih melakukan pendalaman. Namun apa bila memang benar terduga pelaku ODGJ, maka kasus ini bisa ditutup.

Sementara untuk korban identitasnya masih misterius, sehingga petugas masih menunggu hasil pemeriksaan forensik. (thh/lgn)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Terpopuler: Skuad Pilihan Shin Tae-yong di Piala AFF 2024 Jadi Sorotan Media ASEAN, hingga Terawangan Denny Darko soal Keturunan Nissa Sabyan dan Ayus

Terpopuler: Skuad Pilihan Shin Tae-yong di Piala AFF 2024 Jadi Sorotan Media ASEAN, hingga Terawangan Denny Darko soal Keturunan Nissa Sabyan dan Ayus

Dua kabar terpopuler: line up yang dipilih Shin Tae-yong dalam piala AFF 2024, hingga ramalan Denny Darko soal keturunan dari pasangan Nissa Sabyan dan Ayus.
Ketika Malam Tidak Bisa Bangun Tahajud Coba Sebelum Tidur Shalat Ini, Kata Syekh Ali Jaber Sesuai Anjuran Rasulullah SAW Dapatkan Pahala

Ketika Malam Tidak Bisa Bangun Tahajud Coba Sebelum Tidur Shalat Ini, Kata Syekh Ali Jaber Sesuai Anjuran Rasulullah SAW Dapatkan Pahala

Tahajud sendiri jadi salah satu shalat sunnah dengan memiliki banyak keistimewaan. Salah satunya, mampu mengangkat derajat hidup seseorang dengan rezeki lancar
Pakar Ungkap Deretan Tren Kecantikan yang Diprediksi Booming Tahun 2025 di Indonesia, Perempuan Harus Tahu!

Pakar Ungkap Deretan Tren Kecantikan yang Diprediksi Booming Tahun 2025 di Indonesia, Perempuan Harus Tahu!

Pakar kecantikan yang berpengalaman, Dr. Kilala Tilaar memprediksi terkait beberapa tren kecantikan perempuan yang mulai bermunculan pada tahun 2025 mendatang.
Inilah Dampak Kemenangan Trump Soal Data Makro AS yang Ternyata Dorong Harga Bitcoin

Inilah Dampak Kemenangan Trump Soal Data Makro AS yang Ternyata Dorong Harga Bitcoin

Harga bitcoin yang meningkat pesat dalam waktu belakangan mencapai Rp1,57 miliar atau 99 ribu dolar AS karena kemenangan Donald Trump sebagai Presiden As.
Sedekah Subuh Didoakan oleh Malaikat, Bagaimana dengan Jika Dilakukan Siang atau Malam? Buya Yahya Katakan…

Sedekah Subuh Didoakan oleh Malaikat, Bagaimana dengan Jika Dilakukan Siang atau Malam? Buya Yahya Katakan…

KH Yahya Zainul Maarif atau Buya Yahya jelaskan tentang waktu sedekah terbaik. Benarkah saat subuh terutama saat hari jumat? Bagaimana jika dilakukan siang?
Aksi Nyata Berkontribusi untuk Negeri, Penanaman 1.000 Mangrove Dilakukan di Pesisir Jakarta

Aksi Nyata Berkontribusi untuk Negeri, Penanaman 1.000 Mangrove Dilakukan di Pesisir Jakarta

Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta bersama LindungiHutan dan VIVERE Group memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan lingkungan.
Trending
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
De Javu Singapura, Pelatih Akui Persib Malah Biarkan Port FC Cetak Gol Murah

De Javu Singapura, Pelatih Akui Persib Malah Biarkan Port FC Cetak Gol Murah

Skor 2-2 hasil imbang Persib vs Port FC berakhir di Stadion BG Pathum, Pathum Thani, Kamis (28/11/2024). 
Shin Tae-yong Ungkap Perubahan Para Pemain Timnas Indonesia, Katanya Rizky Ridho dan Rekan-rekan Sekarang Tidak Mudah Menyerah dan...

Shin Tae-yong Ungkap Perubahan Para Pemain Timnas Indonesia, Katanya Rizky Ridho dan Rekan-rekan Sekarang Tidak Mudah Menyerah dan...

Mentalitas jadi salah satu faktor yang sangat terlihat perubahannya setelah Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia- ditangani Shin Tae-yong sejak 2020 lalu,
Belum Tidur tapi Mau Shalat Tahajud, Memangnya Boleh? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Justru yang Benar itu…

Belum Tidur tapi Mau Shalat Tahajud, Memangnya Boleh? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Justru yang Benar itu…

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan perihal niat melaksanakan shalat tahajud tetapi belum tidur, sebenarnya boleh atau tidak? Simak penjelasan Ustaz Adi Hidayat.
Andra Soni Taklukan Airin Rachmi Diany di Pilkada Serentak 2024, Pengamat: Dinasti Banten Runtuh

Andra Soni Taklukan Airin Rachmi Diany di Pilkada Serentak 2024, Pengamat: Dinasti Banten Runtuh

Hasil hitung cepat Pilkada Banten 2024 memenangkan pasangan Andra Soni - Dimyanti dari pesaingnya Airin Rachmi Diany - Ade Sumardi.
Isa Zega Seorang Transgender, Umrah Pakai Baju Muslimah, Tegas Ustaz Adi Hidayat Katakan: Tidak Sah! Ini Fatal!

Isa Zega Seorang Transgender, Umrah Pakai Baju Muslimah, Tegas Ustaz Adi Hidayat Katakan: Tidak Sah! Ini Fatal!

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menegaskan bahwa ibadah yang dilakukan oleh Isa Zega, transgender yang beberapa waktu lalu umrah adalah tidak sah dan kesalahan fatal.
Jangan Kaget Tiba-tiba Rumah Digempur Rezeki dari Segala Arah, Syekh Ali Jaber Bilang Sebelum Adzan Subuh Lakukan Amalan Ini, Katanya...

Jangan Kaget Tiba-tiba Rumah Digempur Rezeki dari Segala Arah, Syekh Ali Jaber Bilang Sebelum Adzan Subuh Lakukan Amalan Ini, Katanya...

Syekh Ali Jaber mengungkapkan ada empat amalan yang bisa membuka pintu rezeki dan mendatangkannya dari segala arah, bahkan tanpa disangka-sangka. Katanya...
Selengkapnya
Viral