ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Cover Story One : Pegi Setiawan Melawan!
Sumber :
  • Istimewa

Cover Story One : Pegi Setiawan Melawan!

Pegi Setiawan melakukan perlawanan. Perlawanan Pegi ditandai dengan digelarnya sidang praperadilan di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Senin (01/07/2024).

Kamis, 4 Juli 2024 - 14:30 WIB

Bandung, tvOnenews.com - Kasus pembunuhan Vina dan Eky masih menyisakan banyak misteri. Pegi Setiawan yang sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus itu, melakukan perlawanan. Perlawanan Pegi ditandai dengan digelarnya sidang praperadilan di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Senin (01/07/2024).

Adu Saksi dan Alat Bukti di Hadapan Hakim 

Palu hakim Eman Sulaeman yang memimpin jalannya sidang praperadilan di PN Bandung menandakan dimulainya persidangan. Baik pemohon dan termohon akan mengeluarkan jurus saktinya untuk saling mementahkan dalil satu sama lain. 

Tim Kuasa Hukum Pegi Setiawan akan menghadirkan lima saksi dalam lanjutan sidang praperadilan kasus pembunuhan Vina dan Eky dengan termohon penyidik Polda Jawa Barat di Pengadilan Negeri PN) Bandung, Jawa Barat. 

“Rencananya hari ini ada lima saksi dan diantaranya yaitu Dede Kurniawan dan Suharsono alias Bondol,” kata Toni RM selaku kuasa hukum Pegi Setiawan di Bandung, Rabu (05/07/2024).

Kelima saksi yang dijadwalkan hadir adalah ahli hukum pidana Universitas Jayabaya Suhandi Cahaya, Suharsono alias Bondol teman kerja Pegi Setiawan semenjak tahun 2016, Dede Kurniawan teman main Pegi di Cirebon semenjak tahun 2015, Agus pemilik proyek, dan Liga Akbar sebagai saksi di dalam BAP kepolisian.

Toni menyampaikan empat saksi akan memberikan kesaksian bahwa Pegi Setiawan diduga menjadi korban salah tangkap oleh Polda Jabar. Dia menilai bahwa Polda Jabar tidak memiliki cukup bukti yang kuat untuk menetapkan kliennya sebagai tersangka. Sebab, kata dia, pada 27 Agustus 2016 silam, Pegi Setiawan tidak berada di lokasi tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan di Cirebon. 

Baca Juga

“Pegi Setiawan tidak ada di lokasi, Pegi Setiawan bukan pelakunya, Pegi Setiawan bukan Pegi alias Perong,” kata Toni. 

Lebih lanjut, Toni mengungkapkan sidang praperadilan ini merupakan upaya dari kliennya untuk mendapatkan keadilan atas dugaan pelanggaran dari Polda Jabar dalam menetapkan Pegi Setiawan menjadi tersangka. 

“Saya ingin juga penyidik-penyidik Polda itu jujur, ini untuk mengungkap kebenaran, ini nasib orang,” kata dia. 

Di lain pihak, tim hukum Polda Jabar menyatakan siap mengungkap alat bukti dan fakta dalam penetapan Pegi Setiawan sebagai tersangka atas kasus pembunuhan Vina dan Rizky di Cirebon pada 2016 silam. 

Kabid Hukum Polda Jabar, Kombes Pol Nurhadi Handayani menyebut pihaknya telah menyiapkan sebanyak 15 kuasa hukum yang berasal dari internal kepolisian untuk membantu jalannya proses sidang praperadilan tersebut. 

“Kami siap menunjukkan alat bukti, yang telah dilakukan penyidik Polda Jabar. Ya, nanti kita akan sampaikan di persidangan nanti ada jadwal sendiri untuk dokumen, barang bukti, semuanya," katanya.

Pemohon dan Termohon Saling Bantah Kuatkan Dalil Masing-masing

Perlahan satu per satu fakta penetapan tersangka Pegi Setiawan dalam kasus pembunuhan sejoli muda itu pun terkuak. Semisal kubu Polda Jawa Barat yang telah menyerahkan berkas dalil bantahan sebagai jawaban atas persidangan pembacaan permohonan Praperadilan Pegi Setiawan. 

"Total ada 42 halaman. Kita tolak semua memang faktanya dengan kita berbeda. Kita sudah mempunyai tiga alat bukti yang cukup, semoga hakim apa yang kita sampaikan tadi bisa mempertimbangkan," kata Kabidkum Polda Jabar, Kombes Nurhadi Handayani di PN Bandung, Selasa (02/07/2024).

Tak hanya itu, Nurhadi turut serta mengaku jika penetapan tersangka terhadap Pegi Setiawan telah memenuhi prosedural yang berlaku. Ia menjelaskan penetapan tersangka dilakukan usai Polda Jawa Barat melakukan gelar perkara yang juga dihadiri oleh sejumlah pengawas. 

"Penetapan tersangka sendiri sudah melalui prosedur, seperti gelar perkara yang dihadiri Irwasda, bidkum, kemudian propam," ungkapnya. 

Tak hanya itu, Nurhadi mengaku penetapan tersangka juga didasari barang bukti yang ada. Bahkan, pihaknya mengaku telah melibatkan para ahli terkait hasil wawancara terhadap Pegi Setiawan saat ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon. 

"Barang bukti berupa keterangan ahli untuk wawancara terhadap pegi Setiawan dan lain-lain," ungkapnya. 

Sementara, Kuasa Hukum Pegi Setiawan, Insank Nasruddin mengaku pihaknya telah memprediksi langkah Polda Jawa Barat yang hanya menggunakan keterangan dari ahli dan beberapa lainnya untuk menetapkan kliennya sebagai tersangka. 

"Kami selama ini duga, ternyata sesuai dengan prediksi kami, artinya apa? Bukti, alat bukti yang diajukan oleh termohon, pertama adalah saksi. Kedua adalah ahli. Ketiga adalah bukti surat," ujar Insank. 

Insank menegaskan, soal alat bukti surat yang dipakai Polda Jabar untuk menetapkan Pegi Setiawan sebagai tersangka sangat tidak nyambung.  Kubunya pun turut mempertanyakan alat bukti surat yang digunakan oleh Polda Jawa Barat.  

"Bukti surat ironis sekali, tidak ada yang berkaitan sama Pegi Setiawan. Contoh, bukti surat visum atas kematian Vina dan Eki. Kemudian bukti surat yang lainnya juga engga ada yang betul-betul berkaitan dengan sama hubungannya dengan Pegi Setiawan, bagaimana ini ?," ungkapnya.

Banyak publik yang menanti hasil  darisidang praperadilan ini. Publik menanti kepastian, apakah Pegi Setiawan adalah DPO yang selama ini dicari, dan layak ditetapkan sebagai tersangka, atau polisi telah salah tangkap dan Pegi Setiawan bukanlah Pegi alias Perong. 

Saksikan selengkapnya di Program Cover Story One, Kamis 4 Juli 2024 Pukul 23.00 WIB.

(chm/raa/ads/mur/fis)

Temukan semua yang Anda butuhkan berkaitan ramadhan! Jadwal puasa, artikel, video, serta hadis & ayat harian

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Menang Lawan Barito Putera, Ze Gomes Akui Tak Bisa Lupakan Momen Bertemu Persija Jakarta

Menang Lawan Barito Putera, Ze Gomes Akui Tak Bisa Lupakan Momen Bertemu Persija Jakarta

Pelatih Arema FC Jose Manuel Gomes da Silva atau Ze Gomes mengungkapkan tiga poin yang diraih setelah mengalahkan Barito Putera dengan skor 4-2, tidak bisa dilepaskan dari kemenangan 3-1 atas Persija Jakarta beberapa waktu lalu.
Simak Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Jumat 14 Maret 2025

Simak Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Jumat 14 Maret 2025

Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota merilis merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Jumat (14/3/2025).
Simak Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini Jumat 14 Maret 2025

Simak Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini Jumat 14 Maret 2025

Sat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) merilis merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Jumat (14/3/2025).
Kondisi Fisik Pemain Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto Sorot Evandra Florista

Kondisi Fisik Pemain Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto Sorot Evandra Florista

Pelatih timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, menilai kondisi fisik para pemain asuhannya sudah sesuai ekspektasi.
Link Video Mesra 10 Detik Guru dan Murid SMK di Karawang Heboh di Media Sosial, Buya Yahya Ingatkan Peran Sex Education

Link Video Mesra 10 Detik Guru dan Murid SMK di Karawang Heboh di Media Sosial, Buya Yahya Ingatkan Peran Sex Education

Buya Yahya berbicara pentingnya pendidikan seksual (Sex Education) berkaca dari link video mesra 10 detik guru dan murid SMK di Karawang viral di media sosial.
Meski Unggul Jumlah Pemain, Barito Putera Tetap Kalah Telak dari Arema FC

Meski Unggul Jumlah Pemain, Barito Putera Tetap Kalah Telak dari Arema FC

Barito Putera gagal menaklukkan sepuluh pemain Arema FC setelah kalah dengan skor 4-2, pada pertandingan Liga 1 yang diselenggarakan di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, Jawa Timur, (13/3/2025).
Trending
Resmi! Daftar Terbaru Skuad Timnas Indonesia Pilihan Patrick Kluivert untuk Laga Lawan Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Resmi! Daftar Terbaru Skuad Timnas Indonesia Pilihan Patrick Kluivert untuk Laga Lawan Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Daftar terbaru skuad Timnas Indonesia untuk menghadapi Australia dan Bahrain di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kevin Diks Langsung Dimainkan Copenhagen saat Melawat ke Chelsea, Suporter Timnas Indonesia Bisa Tenang

Kevin Diks Langsung Dimainkan Copenhagen saat Melawat ke Chelsea, Suporter Timnas Indonesia Bisa Tenang

Pemain Timnas Indonesia Kevin Diks dimainkan langsung sejak babak pertama saat Copenhagen melawat ke kandang Chelsea pada UEFA Conference League, Jumat (14/3/2025) dini hari WIB.
Warga Belanda Sinis dengan Mees Hilgers usai Ungkap Mimpi Bawa Timnas Indonesia Juara Piala Dunia, Tak Disangka sampai Disebut…

Warga Belanda Sinis dengan Mees Hilgers usai Ungkap Mimpi Bawa Timnas Indonesia Juara Piala Dunia, Tak Disangka sampai Disebut…

Warga Belanda sinis dengan mimpi Mees Hilgers yang ingin menjadi juara Piala Dunia bersama Timnas Indonesia.
Link Video Guru dan Siswi SMK di Karawang Viral di Media Sosial, Keduanya Mesra-mesraan di dalam Kelas Kosong...

Link Video Guru dan Siswi SMK di Karawang Viral di Media Sosial, Keduanya Mesra-mesraan di dalam Kelas Kosong...

Jagat maya kembali dihebohkan dengan beredarnya sebuah video kemesraan diduga seorang oknum guru dengan muridnya, siswi SMK di Karawang, Jawa Barat di medsos.
KPK Ungkap Ada Dana Fiktif Rp222 Miliar pada Kasus Korupsi Bank BJB, Beberkan 'Cara Main' 5 Tersangka Termasuk Dirut

KPK Ungkap Ada Dana Fiktif Rp222 Miliar pada Kasus Korupsi Bank BJB, Beberkan 'Cara Main' 5 Tersangka Termasuk Dirut

besar kerugian negara mencapai ratusan miliar rupiah, jumlah itu didapat dari mark-up (penggelembungan) dana iklan Bank BJB tahun 2021 hingga 2023.
Media Italia Berbondong-bondong Beri Sorotan kepada Timnas Indonesia Jelang Lawan Australia dan Bahrain, Ternyata karena …

Media Italia Berbondong-bondong Beri Sorotan kepada Timnas Indonesia Jelang Lawan Australia dan Bahrain, Ternyata karena …

Media Italia Berbondong-bondong beri sorotan kepada Timnas Indonesia jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 lawan Australia dan Bahrain. Ada apa? Baca ini!
Perbandingan Statistik 6 Striker Timnas Indonesia yang Dipanggil Patrick Kluivert: Penyerang Liga 1 Paling Gacor, 3 Pemain Abroad Melempem

Perbandingan Statistik 6 Striker Timnas Indonesia yang Dipanggil Patrick Kluivert: Penyerang Liga 1 Paling Gacor, 3 Pemain Abroad Melempem

Perbandingan enam striker Timnas Indonesia yang dibawa Patrick Kluivert untuk lawan Australia dan Bahrain di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia
Selengkapnya
Viral