Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menyebut perempuan berinisial CAT korban asusila Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy’ari bukan seorang diplomat Indonesia.
Hal ini diungkapkan Juru Bicara II Kemlu Rolliansyah Soemirat.
Rolliansyah mengungkapkan hal ini untuk meluruskan pemberitaan dari beberapa media bahwa CAT yang merupakan anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Den Haag adalah seorang diplomat.
“Kami harus luruskan dan memberi klarifikasi bahwa individu yang bersangkutan bukan diplomat Indonesia dan bukan pegawai Kementerian Luar Negeri maupun KBRI Den Haag,” kata Rolliansyah, Kamis (4/7/2024) malam.
Rolliansyah mengatakan CAT adalah warga negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Belanda dan pada saat kejadian merupakan anggota PPLN Den Haag.
Cindra Aditi Tejakinkin. Dok: Istimewa
Load more