LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Prediksi Mengejutkan Reza Indragiri soal Hasil Praperadilan Pegi: Karena 3 Faktor
Sumber :
  • tim tvOne

Prediksi Mengejutkan Reza Indragiri soal Hasil Praperadilan Pegi: Karena 3 Faktor Ini

Sidang praperadilan Pegi Setiawan akan digelar Senin, 8 Juli 2024 di Pengadilan Negeri  Bandung. Sidang ini, akan menentukan nasib Pegi Setiawan.

Sabtu, 6 Juli 2024 - 05:00 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Sidang praperadilan Pegi Setiawan akan digelar Senin, 8 Juli 2024 di Pengadilan Negeri  Bandung. 

Sidang ini, akan menentukan nasib Pegi Setiawan. Bahkan, ramai yang memprediksi nasib Pegi Setiawan di kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Salah satunya, Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri, yang memprediksi Pegi Setiawan kemungkinan besar akan kalah dalam sidang praperadilan.

Bahkan dia menegaskan, sidang praperadilan berbeda dengan sidang pokok perkara. 

Baca Juga :

Sidang praperadilan hanya akan menyimpulkan penetapan tersangka sah atau tidak sah, bukan benar atau salah. 

Kemudian, ia mengungkapkan bahwa Polda Jawa Barat kemungkinan besar akan memenangkan praperadilan ini karena tiga faktor utama.

Pertama, penyidik telah mengikuti prosedur yang sah dalam menetapkan Pegi sebagai tersangka. 

Kedua, bukti yang diajukan oleh Polda Jawa Barat memiliki validitas tinggi. 

Ketiga, kesaksian yang dihadirkan sesuai dengan fakta hukum yang ada.

Di samping itu, tim kuasa hukum Pegi Setiawan optimistis bahwa sidang ini akan dimenangkan oleh Pegi.

Mereka yakin bahwa bukti dan saksi yang mereka ajukan cukup kuat untuk melawan argumen dari Polda Jawa Barat.

Sebab menurut mereka, bukti yang dimiliki oleh Polda Jabar tidak cukup kuat untuk mendukung penetapan tersangka Pegi Setiawan.

Sebelumnya diberitakan, Tim Hukum Polda Jabar pantang menyerah dan menolak dalil-dalil permohonan kuasa hukum Pegi Setiawan yang dilontarkan dalam sidang praperadilan di Pengadilan Negeri (PN) Bandung.

Kabid Hukum Polda Jabar Kombes Pol. Nurhadi Handayani mengatakan bahwa penolakan terhadap semua dalil gugatan itu tertuang dalam 12 halaman kesimpulan, yang sudah diserahkan kepada majelis hakim di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Jumat (5/7/2024).

"Semua dalil yang disampaikan pemohon tentunya setelah kami kaji semua, kami tolak. Totalnya 12 halaman. Kesimpulan 'kan sedikit saja, tidak terlalu banyak," kata Kombes Pol. Nurhadi di Bandung.

Kombes Pol. Nurhadi menyatakan bahwa penetapan tersangka oleh penyidik terhadap Pegi Setiawan sudah sah menurut hukum dan telah melewati serangkaian gelar perkara yang dihadiri oleh sejumlah pihak di internal kepolisian.

"Ya, apa yang jadi bukti-bukti kemarin yang disampaikan, masalah penetapan tersangka kepada pemohon, ya kami menyatakan itu sudah sah menurut hukum," katanya.

Kabid Hukum Polda Jabar ini mengemukakan bahwa penetapan status tersangka terhadap Pegi Setiawan berdasarkan bukti-bukti yang cukup dan hasil penyelidikan yang komprehensif.

Ia menyebut sudah ada tiga alat bukti yang cukup kuat untuk menjadikan Pegi sebagai tersangka dalam kasus tersebut.

"Untuk alat bukti nanti mulai dari keterangan saksi, surat, ahli, kemudian nanti petunjuk yang nanti ranahnya oleh hakim, kami siapkan minimal tiga alat bukti yang cukup kuat dalam jawaban kami nanti," kata Kombes Pol. Nurhadi.

Sidang praperadilan kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, yaitu Pegi Setiawan, akan dilanjutkan pada hari Senin (8/7) dengan agenda pembacaaan putusan oleh majelis hakim

Sementara itu, hakim tunggal Eman Sulaeman menegaskan bahwa putusan majelis hakim atas perkara tersebut merupakan putusan terbaik bagi pihak kuasa hukum Pegi Setiawan maupun tim hukum Polda Jabar.

"Terbaik ini bukan untuk pemohon atau termohon, tetapi keputusan yang terbaik untuk Indonesia," kata Eman. (aag)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
HUT ke-79 TNI, Jokowi: 10 Tahun Memimpin, Saya Rasakan Kontribusi Nyata TNI

HUT ke-79 TNI, Jokowi: 10 Tahun Memimpin, Saya Rasakan Kontribusi Nyata TNI

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam HUT ke-79 TNI mengungkapkan selama sepuluh tahun memimpin Indonesia sangat merasakan kontribusi nyata TNI.
ESDM: Penggunaan BBM Rendah Sulfur Dipastikan Bisa Jaga Kualitas Udara agar Tidak Terus Memburuk

ESDM: Penggunaan BBM Rendah Sulfur Dipastikan Bisa Jaga Kualitas Udara agar Tidak Terus Memburuk

ESDM bisa memastikan bahwa BBM rendah sulfur bisa menjaga kualitas udara agar tidak terusmemburuk dan mengurangi pemanasan global yang kini terjadi di dunia
Ansar Gelontorkan Rp112 Miliar untuk Keumatan, Termasuk Bantu Bangun Masjid Hingga Gereja di Kepri

Ansar Gelontorkan Rp112 Miliar untuk Keumatan, Termasuk Bantu Bangun Masjid Hingga Gereja di Kepri

Cagub Kepulauan Riau (Kepri) nomor urut 1, Ansar Ahmad junjung kebhinekaan serta keadilan sosial. Tekad itu dibuktikan dengan mendukung masjid hingga gereja.
Menelisik 10 Tahun Terakhir Perjuangan Melawan Penyelundupan Narkoba di Indonesia

Menelisik 10 Tahun Terakhir Perjuangan Melawan Penyelundupan Narkoba di Indonesia

Kejahatan narkoba dikategorikan sebagai extraordinary crime, karena memiliki dampak negatif bagi human security, melebihi kejahatan konvensional yang terjadi.
Striker Timnas Indonesia Akui Tampil Hadapi Tim China Bersama Persib Jadi Modal untuk Kualifikasi Piala Dunia

Striker Timnas Indonesia Akui Tampil Hadapi Tim China Bersama Persib Jadi Modal untuk Kualifikasi Piala Dunia

Dimas Drajad akan tampil bersama Timnas Indonesia pada lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Mengintip Kemeriahan Synchronize Fest 2024, Hadir Live Bold Booth dan Bold Music Lounge

Mengintip Kemeriahan Synchronize Fest 2024, Hadir Live Bold Booth dan Bold Music Lounge

Bold Music hadir dalam ajang musik Indonesia, tahun ini menjadi salah satu official sponsor dari event Synchronize Fest yang mengusung tema .Together Bersama.
Trending
Betrand Peto Suka Peluk Cium, Sarwendah Akhirnya Buka-bukaan soal 'Kemesraannya' dengan Onyo: Memang Sesayang Itu...

Betrand Peto Suka Peluk Cium, Sarwendah Akhirnya Buka-bukaan soal 'Kemesraannya' dengan Onyo: Memang Sesayang Itu...

Dalam wawancara dengan Maia Estianty, Sarwendah akhirnya buka-bukaan soal perasaan sebenarnya mengenai 'kemesraannya' dengan Betrand Peto. Menurutnya hal itu...
Jadwal Babak Semifinal KOVO Cup 2024: Megawati Hangestri Tampil Siang Ini Catat Jamnya

Jadwal Babak Semifinal KOVO Cup 2024: Megawati Hangestri Tampil Siang Ini Catat Jamnya

Klub yang diperkuat Megawati Hangestri, Red Sparks pun ambil bagian dalam pramusim terakhir jelang V-League 2024/2025 ini. 
Tak hanya Pemain Timnas Indonesia ini Ngaku Ibadahnya Terpenuhi, Shin Tae-yong Pahami Agama Islam Cuma Butuh 3 Jam

Tak hanya Pemain Timnas Indonesia ini Ngaku Ibadahnya Terpenuhi, Shin Tae-yong Pahami Agama Islam Cuma Butuh 3 Jam

Selain pemain Timnas Indonesia ini merasa kagum dengan kentalnya ibadah agama Islam di Indonesia, Shin Tae-yong mengaku rela belajar hanya butuh waktu tiga jam.
Media China Soroti Ketangguhan Lini Tengah Timnas Indonesia: Hampir Semua Gelandang Adalah Pemain Naturalisasi!

Media China Soroti Ketangguhan Lini Tengah Timnas Indonesia: Hampir Semua Gelandang Adalah Pemain Naturalisasi!

China dijadwalkan bakal berhadapan dengan menghadapi Australia yang berlanjut melakoni laga kontra Timnas Indonesia dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ruben Onsu Buka Suara Soal Isu Perselingkuhan Sarwendah dengan Betrand Peto, Ivan Gunawan Ikut Dukung: Mending Diem Aja Kalo...

Ruben Onsu Buka Suara Soal Isu Perselingkuhan Sarwendah dengan Betrand Peto, Ivan Gunawan Ikut Dukung: Mending Diem Aja Kalo...

Presenter kondang Ruben Onsu kembali memanas dalam menanggapi isu percerain dirinya dengan Sarwendah.
Di saat Timnas Indonesia Terus Berburu Pemain Keturunan Eropa, Bek Sayap Malaysia Ini Tiba-tiba Ngaku Punya Darah Jawa Timur, Siapa?

Di saat Timnas Indonesia Terus Berburu Pemain Keturunan Eropa, Bek Sayap Malaysia Ini Tiba-tiba Ngaku Punya Darah Jawa Timur, Siapa?

Bek sayap andalan Malaysia ini ngaku-ngaku kalau dirinya masih punya keturunan Jawa Timur di saat Timnas Indonesia tengah gencar berburu pemain berdarah Eropa.
Ketar-ketir Bangun Psywar Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Jadi Inferno bagi China 

Ketar-ketir Bangun Psywar Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Jadi Inferno bagi China 

China akan bermain di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dan menghadapi Australia dan China di FIFA Matchday edisi Oktober 2024 ini.
Selengkapnya