Jakarta, tvOnenews.com - Cindra Aditi Tejakinkin yang merupakan korban asusila Eks Ketua KPU, Hasyim As'ayri di Belanda, kini mendapat perhatian lebih dari publik.
Bahkan, menyita perhatian pengacara tersohor Indonesia, Hotman Paris, yang mengaku terheran-heran melihat Cindra.
Ia heran bukan tanpa sebab, Hotman heran karena sikap Cindra Aditi Tejakinkin yang berani mempublikasikan identitas dan memperlihatkan wajahnya ke publik. Padahal, Cindra merupakan korban asusila.
Hal ini diungkapkan, Hotman Paris melalui unggahannya di media sosial, seperti yang dikutip tvOnenews.com pada hari Sabtu (6/7/2024).
Selain itu, ia juga menyoroti keputusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang memecat Hasyim Asy'ari dari jabatan ketua KPU RI gegara memaksa Cindra Aditi Tejakinkin untuk berhubungan badan.
"Ketua KPU dipecat oleh DKPP atas dasar katanya melakukan paksaan hubungan intim dengan wanita dari Belanda," kata Hotman melalui video unggahannya di akun Instagram @hotmanparisofficial.
Bahkan, Hotman meminta kepada Presiden Jokowi agar berhati-hati menandatangani Kepres pemberhentian Hasyim Asy'ari dari jabatan ketua KPU RI.
Menurut Hotman, sebelum presiden menandatangani Kepres tersebut, sebaiknya dicek kembali temuan fakta persidangan terkait perkara itu.
"Sebelum Bapak Jokowi menandatangani Kepres mohon dicek temuan fakta persidangan," pintanya.
Kemudian, Hotman mempertanyakan apakah benar Cindra Aditi pernah mengirim pesan WhatsApp yang meminta agar Hasyim Asy'ari diperiksa apakah ketua KPU itu mengidap penyakit kelamin tertentu yang hanya ada di Asia atau tidak.
"Benar nggak si pengadu itu pernah nge-chat WA ketua KPU meminta agar diperiksa apakah ketua KPU itu mengidap penyakit kelamin tertentu yang hanya ada di Asia?" tanya Hotman Paris.
Jika benar wanita anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) itu pernah mengirim pesan WA tersebut, kata Hotman, maka patut dipertanyakan apakah hubungan badan yang dilakukan perempuan itu dengan Hasyim Asy'ari berdasarkan keterpaksaan ataukah atas dasar suka sama suka.
"Kalau ada chat itu dari seorang wanita kepada lelaki, pertanyaan apakah hubungan intim itu dipaksakan atau mau sama mau," katanya.
Kemudian, ia juga mengajukan pertanyaan berikutnya.
Di mana Hotman mempertanyakan Cindra Aditi saat hadir di persidangan DKPP.
Apakah Cindra Aditi saat hadir di persidangan DKPP pernah ngotot meminta agar identitasnya tidak dipublikasikan lantaran wanita tersebut merupakan korban asusila.
Hal itu, menurutnya, tidak dilakukan oleh Cindra lantaran saat ini dia malah tampil di media dan memperlihatkan wajahnya ke publik.
"Kedua, pernah nggak selama persidangan DKPP si cewek itu ngotot tidak boleh dipublikasikan identitasnya? Nah sekarang dia viral, nongol dimana-mana," beber Hotman. (aag)
Load more