LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Cindra Aditi Tejakinkin
Sumber :
  • Istimewa

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Kirim Emoticon Peluk ke Cindra Aditi Tejakinkin di Chat, Cari Kesempatan Bertemu di Kafe

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy’ari ternyata pernah mengirim emoticon peluk ke Cindra Aditi Tejakinkin (CAT) di chat WhasApp.

Sabtu, 6 Juli 2024 - 08:15 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy’ari ternyata pernah mengirim emoticon peluk ke Cindra Aditi Tejakinkin (CAT) di chat WhasApp. 

Bahkan, Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari juga disebut mencari-cari kesempatan untuk bertemu korban asusila di kafe di sela-sela pekerjaannya. 

Hal ini merupakan fakta persidangan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) sebelum Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari dinyatakan diberhentikan dari jabatannya pada Rabu (3/7/2024) lalu. 

Anggota DKPP J Kristiadi mengatakan berdasarkan fakta persidangan Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari mengirimkan pesan rayuan melalui aplikasi WhatsApp setelah berhasil memulai komunikasi dengan CAT.

Baca Juga :

Ini merupakan upaya Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari yang dalam fakta persidangan disebutkan jika dia sudah mengincar Cindra Aditi Tejakinkin sejak awal.

Ketua KPU Hasyim Asy'ari. Dok: Julio Trisaputra-tvOne

Adapun Cindra Aditi Tejakinkin merupakan seorang anggota PPLN Den Haag, Belanda. Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari mengincar CAT untuk memenuhi hasrat seksual pribadinya.

“Bahwa Teradu (Hasyim Asy’ari) sejak awal pertemuan dengan Pengadu (korban) memiliki intensi untuk memberi perlakuan khusus kepada Pengadu melalui percakapan, 'Pandangan pertama turun ke hati ditambah emoticon peluk',” kata Kristiadi di sidang putusan pelanggaran kode etik Hasyim Asy'ari, Kamis (4/7/2024).

Sejak awal, kata Kristiadi, Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari juga terbukti beberapa kali mencari kesempatan untuk bisa bertemu empat mata dan bepergian dengan korban.

Seperti contoh, dia mengundang korban ke acara KPU. Padahal acara tersebut tidak ada sangkut-pautnya dengan anggota PPLN. 

Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari meluangkan waktu khusus untuk mengajak CAT bertemu di kafe di sela-sela acara itu.

“Teradu berupaya menjalin hubungan pekerjaan. Namun, di sisi lainnya menyusupkan kepentingan pribadinya untuk memenuhi hasrat pribadinya yang bersifat seksual,” ujar dia. 

Akhirnya DKPP menjatuhkan sanksi pemberhentian tetap terhadap Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari karena melanggar kode etik penyelenggara pemilu.

Sanksi diberikan karena Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari dianggap terbukti melakukan tindakan asusila dengan CAT. (nsi)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bermodus Ngaku-ngaku Dari Leasing di Kemayoran Jakpus, Pencuri Berhasil Bawa Kabur Motor Nmax

Bermodus Ngaku-ngaku Dari Leasing di Kemayoran Jakpus, Pencuri Berhasil Bawa Kabur Motor Nmax

Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian 1 unit sepeda motor merek Yamaha Nmax warna hijau dengan nomor polisi B 3991 ZBL senilai kurang lebih Rp27 juta
DPR: Kasus Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan Jadi Momentum Evaluasi Penggunaan Senjata Api Bagi Aparat Penegak Hukum

DPR: Kasus Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan Jadi Momentum Evaluasi Penggunaan Senjata Api Bagi Aparat Penegak Hukum

Anggota Komisi III DPR RI M. Nasir Djamil angkat bicara soal kasus polisi tembak polisi yang terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Masih Ingat M. Yasir? Penjaga Gawang Berkepala Plontos Milik Persija Jakarta di Liga Indonesia, Setelah Pensiun Dia Banting Profesi Jadi...

Masih Ingat M. Yasir? Penjaga Gawang Berkepala Plontos Milik Persija Jakarta di Liga Indonesia, Setelah Pensiun Dia Banting Profesi Jadi...

Sosok penjaga gawang Persija Jakarta M. Yasir memang ikonik. Dengan ciri khasnya yakni bekepala plontos, ia dikenal sebagai kiper tangguh di era Liga Indonesia.
Lagi Asik Tertidur, Pasutri di Legok Tangerang Temukan Bayi Perempuan di Teras Rumahnya 

Lagi Asik Tertidur, Pasutri di Legok Tangerang Temukan Bayi Perempuan di Teras Rumahnya 

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan bahwa penemuan bayi ini terjadi pada Sabtu (23/11/2024) sekitar pukul 03.30 WIB.
Saat Masuk Masjid Langsung Duduk Meski Suara Adzan Masih Berkumandang, Dosa atau Tidak? Justru Kata Buya Yahya...

Saat Masuk Masjid Langsung Duduk Meski Suara Adzan Masih Berkumandang, Dosa atau Tidak? Justru Kata Buya Yahya...

Buya Yahya menjelaskan pandangan orang-orang yang langsung duduk setelah masuk masjid dianggap dosa, padahal suara adzan masih terdengar dilantunkan muadzin.
Top 3 Sport: Pernyataan Tegas Red Sparks, Detik-detik Megawati Hangestri Menangis, Hasil Grand  Final Livoli

Top 3 Sport: Pernyataan Tegas Red Sparks, Detik-detik Megawati Hangestri Menangis, Hasil Grand Final Livoli

Berikut 3 artikel sport terpopuler yang dirangkum di tvOnenews.com pada Jumat (23/11/2024), kabar seputar Megawati Hangestri dan Red Sparks masih jadi sorotan.
Trending
Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Baru-baru ini kembali terjadi kasus polisi tembak polisi yang menggemparkan. Kali ini kasus tersebut terjadi di Solok, Sumatera Barat.
Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Sahabat Shin Tae-yong yang memutuskan untuk menjadi mualaf, Lee Woon-jae langsung menebar ancaman serius setelah resmi menjadi musuh Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2024.
Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Penyidik Polda Sumatera Barat (Sumbar) menjerat tersangka kasus polisi tembak polisi, AKP Dadang Iskandar dengan pasal pembunuhan berencana, apa alasannya?
Bisa Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Penyerang Keturunan Ini Disebut Mirip dengan Arjen Robben oleh Eks Pemain Belanda

Bisa Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Penyerang Keturunan Ini Disebut Mirip dengan Arjen Robben oleh Eks Pemain Belanda

Salah seorang penyerang keturunan yang bisa dinaturalisasi oleh PSSI untuk membela Timnas Indonesia disebut mirip dengan Arjen Robben oleh eks pemain Belanda.
Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan solusi terhadap orang mukmin tidak kuat shalat Tahajud harus bangun tidur jam 3 pagi bisa isi dua ibadah shalat sunnah ini.
Erick Thohir Beri Jawaban Jujur soal Mauro Zijlstra yang Ngebet Bela Timnas Indonesia, Singgung soal Ole Romeny

Erick Thohir Beri Jawaban Jujur soal Mauro Zijlstra yang Ngebet Bela Timnas Indonesia, Singgung soal Ole Romeny

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir angkat bicara terkait peluang Mauro Zijlstra untuk dinaturalisasi demi membela Timnas Indonesia, yang bakal diperkuat Ole Romeny.
Tampil Apik untuk Timnas Indonesia, Justin Hubner Curhat Sekembalinya ke Klub

Tampil Apik untuk Timnas Indonesia, Justin Hubner Curhat Sekembalinya ke Klub

Justin Hubner berkeluh kesah sepulangnya dari Timnas Indonesia dan kembali ke klub, Wolverhampton Wanderers U-21, setelah jeda internasional November 2024 usai.
Selengkapnya
Viral