Jakarta, tvOnenews.com - Polda Lampung mengungkap kasus penggelapan mobil rental yang dilakukan Anggota Legislatif Bandarlampung Nisfu Apriana berakhir damai.
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Umi Fadilah Astutik menyebutkan pelaku dan korban sudah berdamai dan menempuh restorative justice (RJ) dalam perkara tersebut.
"Jalan damai telah diambil dalam perkara ini. Jadi baik korban maupun pelaku mencapai kesepakatan untuk berdamai," kata Kombes Umi Fadilah Astutik, di Bandarlampung, Sabtu (6/7/2024).
Menurutnya, polisi akhirnya melaksanakan keadilan restoratif, kepada anggota legislatif Kota Bandarlampung bernama Nisfu Apriana, karena bersedia mengganti seluruh kerugian yang disebabkan atas kasus tersebut.
"Pihak keluarga Nisfu Apriana siap membayar uang ganti rugi seperti apa yang diminta oleh korban sebesar Rp40 juta. Jadi Semua pihak telah sepakat berdamai, dan korban sudah mencabut laporannya," kata dia.
Dia menjelaskan bahwa Nisfu Apriana ditangkap pihak kepolisian Polsek Tanjung Karang Timur karena menggelapkan mobil rental.
"Jadi pada Minggu (23/6/2024) sekira pukul 21.00 WIB pelaku NA datang ke kediaman korban di wilayah Kedamaian, dan menyewa satu unit mobil Toyota Avanza warna hitam bernomor polisi BE 1055 YH dengan durasi waktu 4 hari dan biaya Rp350 ribu, per hari," kata Umi.
Load more